Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
KILAS DAERAH

Bantu Masyarakat Terdampak Kenaikan BBM, Walkot Bobby Serahkan Bansos ke Pelaku UMKM dan Nelayan

Kompas.com - 07/10/2022, 10:07 WIB
Fransisca Andeska Gladiaventa,
Mikhael Gewati

Tim Redaksi


KOMPAS.com – Wali Kota (Walkot) Medan Bobby Nasution menyerahkan langsung bantuan sosial (bansos) kepada 17.000 pelaku usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) dan 3.000 nelayan. Adapun besaran bansos yang diberikan kepada penerima manfaat sebesar Rp 500.000 untuk tiga bulan.

“Mudah-mudahan bantuan yang diberikan ini dapat memberikan manfaat bagi warga yang menerimanya. Sebab, bantuan ini bukan untuk memenuhi kebutuhan hidup namun untuk memastikan ekonomi di Kota Medan tetap berjalan,” ungkap Bobby dalam keterangan pers yang diterima kompas.com, Jumat (7/10/2022).

Walkot Bobby Nasution menyerahkan secara langsung bansos tersebut di sela-sela penandatanganan memorandum of understanding (MoU) Pemkot Medan dengan Grab di halaman Kantor Balai Pelatihan dan Penyuluhan Perikanan (BPPP) Belawan, Jalan Chaidir, Kelurahan Nelayan Indah, Kecamatan Medan Labuhan, Rabu (5/10/2022).

Rencananya, tak hanya membagikan bansos, Bobby diketahui juga akan berkantor di sana guna merealisasikan programnya untuk berkantor di Medan bagian Utara demi pemerataan pembangunan.

Adapun bansos tersebut diberikan Pemerintah Kota (Pemkot) Medan untuk membantu masyarakat yang terdampak terhadap kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi, sekaligus mengendalikan inflasi.

Baca juga: Wujudkan Keinginan Pedagang, Bobby Nasution Resmikan Pasar Aksara di Deli Serdang

Bobby mengatakan, pengeluaran setiap warga sebelum dan sesudah kenaikan harga BBM tentunya berbeda. 

Menurut data informasi yang ada, sebelum kenaikan harga BBM, pengeluaran warga bisa mencapai Rp 50.000-Rp 100.000 per hari. Namun, setelah kenaikan BBM pengeluaran bertambah menjadi Rp 150.000 per hari.

“Kami berusaha untuk mengurangi selisihnya agar tidak semakin tinggi, karena tidak mungkin untuk mengurangi keseluruhannya. Oleh karena itu, kami memberikan bantuan kepada  pelaku UMKM. Di samping itu, kami juga akan memberikan bantuan berupa alat-alat usaha yang bisa dimanfaatkan oleh masyarakat,” jelas Bobby.

Menantu dari Presiden Joko Widodo (Jokowi) tersebut mengingatkan kepada pelaku UMKM dan nelayan yang mendapat bansos untuk bisa mengambil bantuan melalui Bank Sumut. Ini karena Pemkot Medan menyalurkan bansos melalui bank tersebut.

Baca juga: Bobby Nasution Berencana Lelang Mobil Dinas untuk Beli Kendaraan Listrik

“Bagi yang belum memiliki rekening Bank Sumut maupun yang sudah, tetap harus datang ke Bank Sumut untuk mengambil uangnya secara tunai. Kalau bisa uang tersebut diambil semua, jangan dicicil mengambilnya," kata Bobby.

"Apabila dalam dua bulan tidak diambil, uangnya akan dikembalikan kepada Pemkot Medan. Sebab, bantuan yang diberikan tersebut untuk tahun 2022,” ucapnya.

Tak hanya itu, Bobby mengingatkan kepada warga penerima bantuan bahwa penarikan bantuan Rp 500.000 tidak dikenai potongan administrasi.

Ia mengatakan, bansos ini tidak diberikan kepada seluruh masyarakat Kota Medan.

Oleh karena itu, ia menyarankan kepada para penerima bantuan dapat membelanjakannya ke warung-warung tetangga yang tidak menerima bantuan. Dengan demikian mereka juga bisa merasakan manfaat dari bansos yang disalurkan Pemkot Medan.

Penandatangan MoU bersama Grab

Terlihat Walkot Pemkot Medan Bobby Nasution memberikan arahan kepada sejumlah warga Kota Medan di halaman Kantor Balai Pelatihan dan Penyuluhan Perikanan (BPPP) Belawan, Jalan Chaidir, Kelurahan Nelayan Indah, Kecamatan Medan Labuhan, Rabu (5/10/2022). Dok. Pemkot Medan Terlihat Walkot Pemkot Medan Bobby Nasution memberikan arahan kepada sejumlah warga Kota Medan di halaman Kantor Balai Pelatihan dan Penyuluhan Perikanan (BPPP) Belawan, Jalan Chaidir, Kelurahan Nelayan Indah, Kecamatan Medan Labuhan, Rabu (5/10/2022).

Halaman:
Baca tentang


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com