Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Suzuki Carry Terbakar di Tulungagung, 2 Orang Terluka

Kompas.com - 06/10/2022, 23:49 WIB
Slamet Widodo,
Krisiandi

Tim Redaksi

TULUNGAGUNG, KOMPAS.com - Suzuky Carry terbakar di Tulungagung, Kamis (6/10/2022). Akibatnya, sebanyak dua orang terluka. 

Mobil bernomor polisi AG 1409 MF itu tersebut terbakar ketika tengah melaju di Jalan Trunojoyo Desa Ngujang, Kecamatan Kedungwaru, dan baru terhenti setelah menabrak pagar tembok sebuah warung.

“Kejadian mobil terbakar, yakni minibus dengan nomor polisi AG 1409 MF Suzuki Carry tahun 1992,” kata kasi operasional pemadam kebakaran Tulungagung Bambang Pidekso usai upaya pemadaman, Kamis.

Akibatnya, dua orang yang berada di dalam mobil yang terdiri dari sopir dan penumpang, mengalami luka bakar serta lecet di bagian kaki.

Baca juga: Puluhan Warga Tulungagung Diduga Keracunan Setelah Makan Nasi Goreng

Keduanya warga Desa Sendang, Kecamatan Sendang, Tulungagung. Hari itu, keduanya bermaksud jalan-jalan ke Kota Tulungagung. 

“Korban dua yakni satu penumpang dan satu sopir,” ujar Bambang.

Menurut Bambang, api tiba-tiba muncul dari arah tempat duduk pengemudi yang kemudian merembet dan membakar mobil tersebut.

Mengetahui muncul api dari ruang mesin, pengemudi berupaya memberhentikan mobil.

Namun, pengemudi panik, ketika hendak berhenti rem tidak berfungsi. Sehingga laju mobil tidak terkendali.  

Mobil baru terhenti, setelah menabrak pagar sebuah warung. Dua orang yang berada di dalam mobil berhasil melompat keluar, sebelum api membesar dan membakar seluruh bagian mobil tersebut.

Baca juga: Sripah, Nenek Penjual Sayur di Tulungagung Koma Setelah Ditabrak Sedan

“Kalau tidak melompat, mungkin justru bisa lebih fatal akibatnya,” ujar Bambang.

Tiga unit mobil pemadam kebakaran dan dua truk tangki suplai air dikerahkan, untuk memadamkan api. Dugaan sementara, kebakaran dipicu korsleting pada sistem kelistrikan mobil.

Akibat kejadian tersebut, seluruh bagian mobil hangus terbakar, dan bagian depan ringsek karena menabrak tembok. Sedangkan dua orang korban dibawa ke rumah sakit umum daerah (RSUD) dokter Iskak Tulungagung, untuk menjalani perawatan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kasus Nenek di Kupang yang Dituduh Santet Diselesaikan Secara Adat

Kasus Nenek di Kupang yang Dituduh Santet Diselesaikan Secara Adat

Regional
PDI-P Blora Masih Rahasiakan Caleg yang Isi Kursi DPRD

PDI-P Blora Masih Rahasiakan Caleg yang Isi Kursi DPRD

Regional
2 Pembunuh Penjual Madu Baduy di Serang Banten Ditangkap

2 Pembunuh Penjual Madu Baduy di Serang Banten Ditangkap

Regional
131.703 Jiwa Terdampak Banjir Demak, Bupati Pastikan Bantuan Tersalurkan secara Bertahap

131.703 Jiwa Terdampak Banjir Demak, Bupati Pastikan Bantuan Tersalurkan secara Bertahap

Regional
Remaja 17 Tahun Bunuh Anggota Polisi di Losmen Lampung Tengah, Korban Sempat Dicekoki Miras

Remaja 17 Tahun Bunuh Anggota Polisi di Losmen Lampung Tengah, Korban Sempat Dicekoki Miras

Regional
Rute dan Tarif Bus Dieng Indah Executive Jakarta-Wonosobo

Rute dan Tarif Bus Dieng Indah Executive Jakarta-Wonosobo

Regional
Video Joget Erotisnya Saat Gerebek Sahur Viral di Media Sosial, Wanita di Kalsel Minta Maaf

Video Joget Erotisnya Saat Gerebek Sahur Viral di Media Sosial, Wanita di Kalsel Minta Maaf

Regional
Karyawan Bank di Aceh Timur Tipu PNS untuk Tarik Uang Ratusan Juta

Karyawan Bank di Aceh Timur Tipu PNS untuk Tarik Uang Ratusan Juta

Regional
Cair Pekan Depan, THR ASN di Kota Magelang Capai Rp 19 Miliar

Cair Pekan Depan, THR ASN di Kota Magelang Capai Rp 19 Miliar

Regional
Mayat di Tanara Serang Ternyata Penjual Madu asal Bandung Barat

Mayat di Tanara Serang Ternyata Penjual Madu asal Bandung Barat

Regional
Pemkot Semarang dan KPK Koordinasi Cegah Korupsi Pengadaan Barang dan Jasa Proyek Strategis 

Pemkot Semarang dan KPK Koordinasi Cegah Korupsi Pengadaan Barang dan Jasa Proyek Strategis 

Regional
Lancang Kuning Carnival Bakal Digelar, Pj Gubernur Riau: Bakal Promosikan Produk dan Karya Anak Muda

Lancang Kuning Carnival Bakal Digelar, Pj Gubernur Riau: Bakal Promosikan Produk dan Karya Anak Muda

Regional
Hati-hati, Penerangan Jalan Umum di Pantura Brebes Masih Minim

Hati-hati, Penerangan Jalan Umum di Pantura Brebes Masih Minim

Regional
BMKG: Wilayah Kalimantan Tengah Sedang Dilalui Gelombang Atmosfer 'Rossby Ekuator'

BMKG: Wilayah Kalimantan Tengah Sedang Dilalui Gelombang Atmosfer "Rossby Ekuator"

Regional
Selebgram Palembang Dituntut 7 Tahun Penjara, Ikut 'Cuci Uang' Hasil Narkoba

Selebgram Palembang Dituntut 7 Tahun Penjara, Ikut "Cuci Uang" Hasil Narkoba

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com