BIMA, KOMPAS.com- Seorang pemuda di Kabupaten Bima, NTB nekat menculik dan membacok mantan pacarnya karena tidak terima cintanya diputus secara sepihak.
Peristiwa itu terjadi pada Rabu (05/10/2022) sekitar pukul 11.00 Wita.
Baca juga: Jalani Hukuman 6 Bulan Penjara, Wakil Wali Kota Bima Datangi Rutan Raba
Pelaku diketahui berinisial DR (32) warga Desa Nggembe, Kecamatan Bolo. Sedangkan korban bernama AND, warga Desa Bajo, Kecamatan Soromandi.
Saat ini korban terbaring lemas di rumah sakit lantaran mengalami luka cukup serius di sekujur tubuhnya.
Baca juga: Pengantin Baru yang Tenggelam di Pantai Kalaki Bima Akhirnya Ditemukan
Kapolsek Bolo, AKP Hanfai yang dikonfirmasi membenarkan adanya laporan pembacokan terhadap perempuan di jalan lintas Nggembe-Soromandi.
Ia mengatakan, terduga pelaku telah diamankan untuk menjalani proses hukum.
"Pelaku telah di amankan untuk proses hukum selanjutnya," kata Hanafi kepada Kompas.com, Rabu sore
Baca juga: Buka Kejuaraan Atletik Pelajar, Gubernur NTB Harap Terjaring Bibit Atlet Unggul
Ia mengungkapkan, motif DR melakukan penganiayaan terhadap AND karena tak terima dan sakit hati usai cintanya diputuskan.
Bahkan, pelaku sempat cekcok dan mengacam akan membunuh korban.
"Pelaku ini mantan pacar korban. Pelaku tak terima cintanya diputuskan oleh korban," tuturnya.
Baca juga: Pelajar di Bima Dipanah OTK, Polisi Buru Pelaku
Peristiwa penganiayaan tersebut bermula saat korban datang berbelanja ke Pasar Bolo. Tak berselang lama, pelaku tiba-tiba datang menghampiri mantan pacaranya.
Korban lalu dipaksa naik oleh pelaku ke atas motor sambil merampas kunci kendaraan korban. Karena khawatir pelaku akan melakukan kekerasan, perempuan itu pun menurut.
Baca juga: Angkut Sapi Tanpa Dokumen, Pria Asal NTB Ditangkap Polisi di Manggarai
Setelah itu, DR membawa AND menuju jalan lintas Soromandi. Namun di tengah perjalanan, antara pelaku dan korban sempat terlibat cekcok.
DR nekat melakukan hal tak terduga pada mantan pacarnya. Pelaku yang kalap lalu mengambil sebilah parang yang sudah diselipkan di pinggangnya dan langsung membacok korban berulang kali.
"Akibat kejadian itu, korban alami luka bacok bagian tangan kiri, luka terbuka di bagian dada, jari tangan sebelah kanan," ujar Hanafi
Baca juga: Ratusan Nakes di Bima Gelar Aksi, Minta Diakomodasi dalam Rekrutmen PPPK
Dari keterangan warga, lanjut Hanafi, korban ditemukan tergeletak di jalan dengan kondisi berlumuran darah.
Korban kemudian dilarikan ke Rumah Sakit Sondosia untuk mendapat pertolongan medis sebelum akhirnya di rujuk ke RSUD Bima.
Sementara itu, DR langsung meninggalkan lokasi kejadian usai membacok korban. Selanjutnya dia menyerahkan diri ke Mapolres Bima.
Atas perbuatanya, kini pelaku telah ditahan untuk diproses hukum lebih lanjut.
"Pelaku langsung menyerahkan diri, dan saat ini tengah diperiksa di Mapolres Bima," pungkasnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.