Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dua Orang Tertimbun Belum Ditemukan, Pencarian Korban Longsor Tambang Emas Kotabaru Dihentikan

Kompas.com - 05/10/2022, 15:10 WIB
Andi Muhammad Haswar,
Ardi Priyatno Utomo

Tim Redaksi

KOTABARU, KOMPAS.com - Tim Search and Rescue (SAR) gabungan secara resmi menghentikan operasi pencarian terhadap sisa korban tertimbun dalam peristiwa longsor tambang emas di Desa Buluh Kuning, Kecamatan Sungai Durian, Kabupaten Kotabaru, Kalimantan Selatan (Kalsel).

Humas Basarnas Banjarmasin, Dendy Prasetyo mengatakan, hingga saat ini, masih ada dua korban yang belum ditemukan.

Baca juga: Satu Lagi Korban Longsor Tambang Emas Kotabaru Ditemukan, 2 Orang Masih Dicari

Namun sesuai prosedur, pencarian harus dihentikan karena lokasi saat ini kerap diguyur hujan deras sehingga dianggap bisa membahayakan tim yang melakukan pencarian.

"Pertimbangan waktu sudah sesuai. Di lokasi juga sering diguyur hujan deras sehingga tanah menjadi labil dan rawan terjadi longsor susulan," ujar Dendy Prasetyo kepada wartawan, Rabu (5/10/2022).

Selai pertimbangan medan yang cukup rawan, tim SAR gabungan juga mempertimbangkan area pencarian yang cukup luas.

Hal tersebut dirasa akan menyulitkan alat berat yang digunakan untuk bekerja sementara tidak adanya titik pasti dimana kedua korban yang belum ditemukan tertimbun.

"Akhirnya tim SAR gabungan melaksanakan evaluasi dan briefing pelaksanaan operasi dengan kesepakatan bahwa pencarian sisa korban dihentikan," jelasnya.

Setelah pencarian resmi dihentikan, Dendy mengungkapkan jika lokasi tambang emas tersebut akan ditertibkan oleh aparat keamanan.

"Pemukiman pekerja tambang akan dikosongkan oleh aparat keamanan atau pihak berwenang," pungkasnya.

Sebelumnya diberitakan, tanah longsor menerjang penambangan emas di Desa Buluh Kuning, Kecamatan Sungai Durian, Kabupaten Kotabaru, Kalimantan Selatan pada, Selasa (26/9/2022) tengah malam.

Kejadian itu mengakibatkan 9 orang tewas, 6 selamat dan 2 orang tidak ditemukan.

Baca juga: 3 Korban Longsor Tambang Emas Kotabaru Belum Ditemukan

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Imbas Erupsi Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Manado Ditutup hingga Besok

Imbas Erupsi Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Manado Ditutup hingga Besok

Regional
Calon Gubernur-Wagub Babel Jalur Perseorangan Harus Kumpulkan 106.443 Dukungan

Calon Gubernur-Wagub Babel Jalur Perseorangan Harus Kumpulkan 106.443 Dukungan

Regional
Keuchik Demo di Kantor Gubernur Aceh, Minta Masa Jabatannya Ikut Jadi 8 Tahun

Keuchik Demo di Kantor Gubernur Aceh, Minta Masa Jabatannya Ikut Jadi 8 Tahun

Regional
Hilang sejak Malam Takbiran, Wanita Ditemukan Tewas Tertutup Plastik di Sukoharjo

Hilang sejak Malam Takbiran, Wanita Ditemukan Tewas Tertutup Plastik di Sukoharjo

Regional
Diduga Janjikan Rp 200.000 kepada Pemilih, Caleg di Dumai Bakal Diadili

Diduga Janjikan Rp 200.000 kepada Pemilih, Caleg di Dumai Bakal Diadili

Regional
39 Perusahaan Belum Bayar THR Lebaran, Wali Kota Semarang: THR Kewajiban

39 Perusahaan Belum Bayar THR Lebaran, Wali Kota Semarang: THR Kewajiban

Regional
Gadaikan Motor Teman demi Kencan dengan Pacar, Pri di Sumbawa Dibekuk Polisi

Gadaikan Motor Teman demi Kencan dengan Pacar, Pri di Sumbawa Dibekuk Polisi

Regional
Digigit Anjing Tetangga, Warga Sikka Dilarikan ke Puskesmas

Digigit Anjing Tetangga, Warga Sikka Dilarikan ke Puskesmas

Regional
Elpiji 3 Kg di Kota Semarang Langka, Harganya Tembus Rp 30.000

Elpiji 3 Kg di Kota Semarang Langka, Harganya Tembus Rp 30.000

Regional
Motor Dibegal di Kemranjen Banyumas, Pelajar Ini Dapat HP Pelaku

Motor Dibegal di Kemranjen Banyumas, Pelajar Ini Dapat HP Pelaku

Regional
Penipuan Katering Buka Puasa, Pihak Masjid Sheikh Zayed Solo Buka Suara

Penipuan Katering Buka Puasa, Pihak Masjid Sheikh Zayed Solo Buka Suara

Regional
Setelah 2 Tahun Buron, Pemerkosa Pacar di Riau Akhirnya Ditangkap

Setelah 2 Tahun Buron, Pemerkosa Pacar di Riau Akhirnya Ditangkap

Regional
Cemburu, Pria di Cilacap Siram Istri Siri dengan Air Keras hingga Luka Bakar Serius

Cemburu, Pria di Cilacap Siram Istri Siri dengan Air Keras hingga Luka Bakar Serius

Regional
Buntut Kasus Korupsi Retribusi Tambang Pasir, Kades di Magelang Diberhentikan Sementara

Buntut Kasus Korupsi Retribusi Tambang Pasir, Kades di Magelang Diberhentikan Sementara

Regional
Nasib Pilu Nakes Diperkosa 3 Pria di Simalungun, 5 Bulan Pelaku Baru Berhasil Ditangkap

Nasib Pilu Nakes Diperkosa 3 Pria di Simalungun, 5 Bulan Pelaku Baru Berhasil Ditangkap

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com