Sementara Komandan Rindam XVIII Kasuari Kolonel Inf Wibawa Suparman membenarkan bahwa pemuda tersebut merupakan anggota TNI.
Namun dia telah meninggalkan tugas tanpa keterangan sejak 1 September 2022.
Dia menjelaskan, tidak terjadi perkelahian dalam video itu. Oknum tersebut melakukan perlawanan saat terjaring operasi.
"Itu tidak berantem. Anggota Rindam itu mabuk lalu mau diamankan sama polisi, namun melawan," katanya saat dihubungi Kompas.com.
Baca juga: Lagi Hunting Rumah Murah di Manokwari? Ini Rekomendasinya (II)
Kapolres Manokwari AKBP Parisian Herman Gultom mengatakan persoalan ini akan diselesaikan secara baik-baik.
"Sore ini Mapolres (dilakukan penyelesaian)," katanya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.