Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rusak TPS dan Bakar Surat Suara Saat Pilkades, 12 Warga di Manggarai Barat Ditangkap

Kompas.com - 04/10/2022, 08:06 WIB
Nansianus Taris,
Andi Hartik

Tim Redaksi

LABUAN BAJO, KOMPAS.com - 12 warga Desa Wae Jare, Kecamatan Mbeliling, Kabupaten Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur (NTT), ditangkap polisi karena membakar surat suara pada saat pemungutan suara Pemilihan Kepala Desa (Pilkades), pada Kamis (29/9/2022).

Kasi Humas Polres Manggarai Barat, Iptu Eka Dharma Yudha mengatakan, 12 orang terduga pelaku tersebut ditangkap personel gabungan Polres Manggarai Barat dan Brimob Kompi 4 Labuan Bajo, pada Jumat (30/9/2022).

12 orang terduga pelaku, lanjut dia, merusak Tempat Pemungutan Suara (TPS) dan membakar surat suara di TPS 01 Lalang, Desa Wae Jare.

“Teduga pelaku yang diamankan merupakan masa pendukung salah satu calon kepala desa,” ungkap Iptu Eka saat dikonfirmasi, Selasa (4/10/2022) pagi.

Baca juga: Derita Yohanes, Bayi di Manggarai Mengidap Hidrosefalus, Tak Punya Biaya Berobat ke RS

Ia mengatakan, para terduga pelaku melakukan perusakan karena tidak terima dengan calon kades yang didukungnya kalah.

Padahal, saat itu, personel yang melaksanakan pengamanan di TPS tersebut sudah memberikan imbauan untuk tidak melakukan perusakan maupun pembakaran, namun tidak dindahkan oleh massa.

“Mereka malah melarang personel pengamanan dari Polres Mabar agar tidak menghalangi reaksi massa,” ungkapnya.

Baca juga: Siprianus Habur Terpilih Jadi Wakil Bupati Manggarai Timur

Pihaknya pun mengimbau masyarakat agar tidak mudah diprovokasi oleh oknum yang memiliki kepentingan tertentu. Para calon juga harus menjunjung tinggi nilai demokrasi, yaitu siap untuk kalah maupun menang.

“Jangan hanya mau menang saja. Kalah pun para calon harus siap terima. Jangan membuat masyarakat yang menjadi korban,” imbuhnya.

Ia mengatakan, saat ini penyidik Satuan Reskrim Polres Mabar masih melakukan pemeriksaan terhadap para terduga pelaku.

“Masih dilakukan pemeriksaan oleh penyidik. Apabila dalam pemeriksaan terdapat cukup bukti, tentu penyidik akan menetapkan para terduga pelaku sebagai tersangka,” pungkasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Selepas Lebaran, Kapolsek dan Kasat Lantas di Lampung Diganti

Selepas Lebaran, Kapolsek dan Kasat Lantas di Lampung Diganti

Regional
Usai Lebaran, Perbaikan Tanggul Jebol Sungai Wulan Demak Dikebut

Usai Lebaran, Perbaikan Tanggul Jebol Sungai Wulan Demak Dikebut

Regional
Viral, Video Truk Meluncur Tanpa Sopir di Tol Kalikangkung, Ini Penyebabnya

Viral, Video Truk Meluncur Tanpa Sopir di Tol Kalikangkung, Ini Penyebabnya

Regional
Letusan Gunung Ruang Sudah Mereda, Statusnya Masih Awas

Letusan Gunung Ruang Sudah Mereda, Statusnya Masih Awas

Regional
Anggota Polisi yang Mabuk Sambil Ngebut Bawa Mobil Kasat Narkoba di Riau Ditahan

Anggota Polisi yang Mabuk Sambil Ngebut Bawa Mobil Kasat Narkoba di Riau Ditahan

Regional
BEM FH Undip Serahkan 'Amicus Curiae' ke MK, Berisi soal Permasalahan Pilpres

BEM FH Undip Serahkan "Amicus Curiae" ke MK, Berisi soal Permasalahan Pilpres

Regional
Labuan Bajo Tuan Rumah Dialog Tingkat Tinggi Indonesia-China, Polda NTT Siapkan Ratusan Personel

Labuan Bajo Tuan Rumah Dialog Tingkat Tinggi Indonesia-China, Polda NTT Siapkan Ratusan Personel

Regional
Gratifikasi Parsel Lebaran Pejabat Pemkot Salatiga Diberikan ke Tenaga Kebersihan

Gratifikasi Parsel Lebaran Pejabat Pemkot Salatiga Diberikan ke Tenaga Kebersihan

Regional
Sakit Hati Menantu terhadap Ibu Mertua yang Berujung Maut

Sakit Hati Menantu terhadap Ibu Mertua yang Berujung Maut

Regional
Kapal Tanpa Nama dari Bima Sudah Dua Hari Hilang Kontak di Perairan Gili Motang Labuan Bajo

Kapal Tanpa Nama dari Bima Sudah Dua Hari Hilang Kontak di Perairan Gili Motang Labuan Bajo

Regional
Polisi Mabuk Ngebut Bawa Fortuner, Tabrak Kantor Dinas Peternakan

Polisi Mabuk Ngebut Bawa Fortuner, Tabrak Kantor Dinas Peternakan

Regional
Harga Bawang Merah Tembus Rp 70.000 Per Kg, Ibu-ibu di Semarang Pusing

Harga Bawang Merah Tembus Rp 70.000 Per Kg, Ibu-ibu di Semarang Pusing

Regional
Pemasangan Talud Pelabuhan Nelayan di Bangka Terkendala Kewenangan

Pemasangan Talud Pelabuhan Nelayan di Bangka Terkendala Kewenangan

Regional
Dampak Banjir Bandang di Lombok Utara, 13 Rumah Warga dan Jembatan Rusak

Dampak Banjir Bandang di Lombok Utara, 13 Rumah Warga dan Jembatan Rusak

Regional
Cepatnya Peningkatan Status Gunung Ruang, Potensi Tsunami Jadi Faktor

Cepatnya Peningkatan Status Gunung Ruang, Potensi Tsunami Jadi Faktor

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com