Menurut dia, kasus ini hanyalah satu dari sekian banyak penerima manfaat di desanya yang sudah masuk kategori mampu secara ekonomi.
"Tapi, ya banyak juga yang sadar dan mengundurkan diri, ujar dia.
Rencananya, Dinas Sosial bersama pendamping PKH akan turun besok untuk menangani masalah itu.
Baca juga: Pemilik Ruko Megah yang Terima Bansos di Pemalang Akhirnya Mundur
Kendati demikian, pemilik ruko megah itu akhirnya memutuskan untuk mundur sebagai Keluarga Penerima Manfaat (KPM) pada Jumat.
Melalui sebuah video, Witri sang pemilik ruko menyampaikan pernyataan dan surat pengunduran diri sebagai penerima manfaat Bansos.
"Assalamu'alaikum warahmatullahi wabarakatuh saya Witri menyatakan mundur dari penerima manfaat BPNT,"ungkap Witri singkat dalam video itu.
Sigit pun mendukung apa yang dilakukan warganya tersebut.
"Dengan itikad baik, bu Witri mundur dengan kesadaran sendiri dari penerima BPNT," ucap dia.
Menurut dia, hal itu bisa menjadi contoh bagi warga lain yang kondisinya sudah mampu sehingga tidak perlu mendapatkan bansos lagi.
"Semoga bisa menjadi contoh bagi yang lain yg sudah mampu untuk bisa mengundurka diri," ujar dia.
Sumber: Kompas.com (Penulis Kontributor Pemalang, Baktiawan Candheki | Editor Khairina, Dita Angga Rusiana)
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.