Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hari Tanpa Bayangan Akan Terjadi pada Tanggal Ini, Apa Dampaknya dan Mengapa Bisa Terjadi?

Kompas.com - 01/10/2022, 11:08 WIB
Aji YK Putra,
David Oliver Purba

Tim Redaksi

 

PALEMBANG, KOMPAS.com- Kota Palembang, Sumatera Selatan, mengalami fenomena hari tanpa bayangan yang berlangsung Sabtu (1/10/2022).

Kepala Stasiun Klimatologi Kelas I Sumatera Selatan Wandayantolis mengatakan, peristiwa tersebut merupakan hal yang umum terjadi. 

Baca juga: Fenomena Hari Tanpa Bayangan di Indonesia Terjadi Mulai Hari Ini, Cek Daerah, Waktu, dan Cara Menyaksikannya

Dalam satu tahun, fenomena hari tanpa bayangan ini terjadi dua kali dikarenakan perubahan sudut inklinasi bumi terhadap matahari yang terlihat sebagai gerak semu matahari bolak balik antara bumi bagian utara dengan selatan.

Baca juga: Fenomena Hari Tanpa Bayangan Mulai Besok, Cek Daftar Wilayah yang Mengalaminya!

“Periode lainnya (hari tanpa bayangan) terjadi pada sekitar akhir Maret,”kata Wandayantolis dalam keterangan tertulis kepada Kompas.com.

Apa itu hari tanpa bayangan?

Wandayantolis menjelaskan, disebut hari tanpa bayangan karena mengacu pada saat di mana bayangan benda tepat berada pada kaki atau dasar objek saat kulminasi maksimum matahari terjadi pada pukul 12 siang.

Pada saat ini matahari berada tepat di atas kepala atau tepat tegak lurus di atas objek yang berdiri tegak. 

“Oleh karena itu, bayangan benda tegak tersebut seolah-olah tidak ada atau tidak terlihat,” ujarnya.

Meski terjadi fenomena tersebut, Wandayantolis memastikan tak ada dampak signifikan terhadap perubahan cuaca dan iklim.

“Secara umum pada hari tanpa bayangan ini merupakan periode puncak suhu maksimum,”jelasnya.

Selain di Palembang, wilayah lain di Sumatera Selatan juga akan mengalami fenomena hari tanpa bayangan.

Berdasarkan perkiraan BMKG, berikut ini tanggal dan daerah di mana terjadi hari tanpa bayangan pada September-Oktober 2022:

- 30 September 2022: Pangkalan Balai (Banyuasin) , Sekayu (Muba), Rupit (Musirawas).

- 1 Oktober 2022: Indralaya (Ogan Ilir) , Talang Ubi (PALI), Muara Beliti (Muratara), kota Lubuklinggau.

- 2 Oktober 2022: Kayu Agung (OKI), Prabumulih, Muara Enim, Tebing Tinggi (Empat Lawang).

- 3 Oktober 2022: Lahat, Baturaja (OKU), Pagar Alam

- 4 Oktober 2022: Martapura (OKU Timur)

-  5 Oktober 2022: Muaradua (OKU Selatan)

Untuk mengetahui lokasi terjadi fenomena hari tanpa bayangan, silakan klik: Fenomena Hari Tanpa Bayangan di Indonesia Terjadi Mulai Hari Ini, Cek Daerah, Waktu, dan Cara Menyaksikannya

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Berapa Gaji PPK, PPS, KPPS, dan Pantarlih di Pilkada 2024?

Berapa Gaji PPK, PPS, KPPS, dan Pantarlih di Pilkada 2024?

Regional
4 Kapal Ikan Terbakar di Pelabuhan Cilacap

4 Kapal Ikan Terbakar di Pelabuhan Cilacap

Regional
Kisah Adi Latif Mashudi, Petani Milenial Blora yang Sempat Kerja di Korea Selatan (Bagian 2)

Kisah Adi Latif Mashudi, Petani Milenial Blora yang Sempat Kerja di Korea Selatan (Bagian 2)

Regional
Dibutakan Dendam, Suami Siri di Semarang Tusuk Istri di Rumah Majikan

Dibutakan Dendam, Suami Siri di Semarang Tusuk Istri di Rumah Majikan

Regional
Airin dan Mantan Bupati Pandeglang Daftar Jadi Bacagub Banten lewat PDI-P

Airin dan Mantan Bupati Pandeglang Daftar Jadi Bacagub Banten lewat PDI-P

Regional
Polres Siak Pasang Stiker 'Cahaya' pada Truk di Jalan Tol Permai

Polres Siak Pasang Stiker "Cahaya" pada Truk di Jalan Tol Permai

Regional
2 Residivis Jambret di 7 TKP Diringkus di Pekanbaru

2 Residivis Jambret di 7 TKP Diringkus di Pekanbaru

Regional
10.700 Vaksin Hewan Penular Rabies Diperkirakan Tiba di Sikka Awal Mei

10.700 Vaksin Hewan Penular Rabies Diperkirakan Tiba di Sikka Awal Mei

Regional
Bermesraan, 4 Pelanggar Syariat Islam di Banda Aceh Dicambuk 17 Kali

Bermesraan, 4 Pelanggar Syariat Islam di Banda Aceh Dicambuk 17 Kali

Regional
Bupati HST Minta Kader PKK Tingkatkan Sinergi dengan Masyarakat dan Stakeholder

Bupati HST Minta Kader PKK Tingkatkan Sinergi dengan Masyarakat dan Stakeholder

Regional
Bupati Ipuk Raih Satyalancana, Pemkab Banyuwangi Jadi Kabupaten Berkinerja Terbaik se-Indonesia 

Bupati Ipuk Raih Satyalancana, Pemkab Banyuwangi Jadi Kabupaten Berkinerja Terbaik se-Indonesia 

Regional
RSUD dr R Soetijono Blora Luncurkan “Si Sedap”, Bupati Arief: Lakukan Terus Inovasi dan Terobosan Layanan kesehatan

RSUD dr R Soetijono Blora Luncurkan “Si Sedap”, Bupati Arief: Lakukan Terus Inovasi dan Terobosan Layanan kesehatan

Regional
Skenario Golkar, Siap Jadi Wakil jika Bambang Pacul Maju di Pilkada Jateng 2024

Skenario Golkar, Siap Jadi Wakil jika Bambang Pacul Maju di Pilkada Jateng 2024

Regional
Kisah Adi Latif Mashudi, Tinggalkan Korea Selatan Saat Bergaji Puluhan Juta Rupiah demi Jadi Petani di Blora (Bagian 1)

Kisah Adi Latif Mashudi, Tinggalkan Korea Selatan Saat Bergaji Puluhan Juta Rupiah demi Jadi Petani di Blora (Bagian 1)

Regional
Bawaslu Bangka Belitung Rekrut 141 Panwascam, Digaji Rp 2,2 Juta

Bawaslu Bangka Belitung Rekrut 141 Panwascam, Digaji Rp 2,2 Juta

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com