BANDUNG, KOMPAS.com - Petani di Bengkulu dan Indramayu menceritakan bagaimana teknologi membantu produktivitas serai wangi dan padinya.
Ketua Gapoktan Tani Mulus Desa Mundakjaya, Kecamatan Cikedung, Kabupaten Indramayu, Muhaimin mengatakan, sebelum menggunakan Agree, produktivitas anggotanya rerata 6 ton per hektar tiap panen.
"Namun setelah menggunakan Agree, produktivitas panen petani naik jadi 7 ton," ujar Muhaimin dalam rilisnya, Jumat (30/9/2022).
Baca juga: Tanaman Padi Milik Warga di Lombok Barat Dirusak Orang Tak Dikenal
Hal serupa dialami DAB Subur, perusahaan agrobisnis yang berfokus pada budi daya komoditas serai wangi. Lewat Agree, aplikasi Leap-Telkom Digital, petani binaannya menjadi melek digital, produktivitas naik, dan membantu petani mendapatkan bantuan permodalan.
Wijayandaru, pemilik dari DAB Subur mengatakan, sebelum proyek kerja sama ini, pihaknya kesulitan mengumpulkan petani karena kurangnya tenaga kerja yang mumpuni.
"Tetapi dengan dukungan Agree Field Assistant, kini menyosialisasikan program digitalisasi ke masyarakat jadi semakin mudah,” ungkap Wijayandaru.
Selain itu, dengan peningkatan produktivitas ini semakin mudah bagi petani mendapatkan bantuan permodalan dari BRI.
Kolaborasi dari ketiga pihak ini diharapkan dapat mengakselerasi para petani agar bisa merambah ke industri 4.0 sehingga mampu mengikuti perkembangan zaman dan menjadi petani yang lebih tangguh.
“Komoditas serai wangi memiliki potensi yang cukup baik dilihat dari permintaan pasar yang besar dan merupakan tanaman yang mudah untuk dibudidayakan,” ujar Wijayandaru.
Saat ini cakupan lahan DAB Subur yang telah memanfaatkan aplikasi Agree tercatat sudah seluas 322.015 ha, dengan total lahan yang ditanam seluas 60.2 ha.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.