Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

[POPULER NUSANTARA] Sulap Sungai Kumuh Jadi Wisata Gronjong Wariti | Pemilik Ruko Megah Masih Terima Bansos

Kompas.com - 01/10/2022, 06:01 WIB
Rachmawati

Editor

KOMPAS.com - Warga di Kediri, Jawa Timur menyulap sungai saluran irigasi yang kumuh menjadi sebuah tempat wisata air unggulan yang diberi nama Gronjong Wariti.

Lokais yang dikelola secara swadaya oleh masyarakat kini telah menghasilkan omzet Rp 100 juta per bulan meski tanpa pungutan tiket masuk.

Sementara di Pemalang, viral sebuah rumah toko megah dengan tanda penerima Program Keluarga Harapan/Bantuan Pangan Non-Tunai (PKH/BPNT).

Toko kelontong megah tersebut diketahui berada di Desa Bulakan, Kecamatan Belik, Kabupaten Pemalang.

Dua berita tersebut menjadi perhatian pembaca Kompas.com dan berikut 5 berita populer Nusantara selengkapnya:

1. Nasib polisi usai terima "uang damai"

Video oknum polisi membentak sopir travel di pintu keluar Tol Ciawi-Sukabumi (Bocimi), Jawa Barat (Jabar), menjadi sorotan. Oknum itu juga sempat mengancam perekam video dengan Undang-undang Informasi dan Transaksi Elektronik (UU ITE).

Polisi berinisial EF tersebut juga dikabarkan menerima "uang damai" sebesar Rp 600.000 dari pengemudi travel yang ditilangnya.

Buntut viralnya kasus itu, anggota polisi yang bertugas di Kepolisian Sektor (Polsek) Cijeruk tersebut diperiksa Bidang Profesi dan Pengamanan (Bid Propam) Kepolisian Daerah (Polda) Jabar.

Baca juga: Nasib Polisi Usai Terima Uang Damai Rp 600.000 dan Bentak Sopir di Tol Bocimi, Berujung Diperiksa Propam hingga Dimutasi

2. Sungai kumuh jadi tempat wisata terkenal di Kediri

Gronjong Wariti yang berlokasi di Desa Mejono, Kecamatan Plemahan, Kabupaten Kediri, Jawa Timur menjadi salah satu tempat wisata andalan.

Sebelum menjadi tempat wisatwa, Gronjong Wariti adalah sungai saluran irigasi yang kumuh.

Kini lokasi wisata yang dikelola secara swadaya oleh masyarakat itu telah menghasilkan omzet bulanan hingga Rp 100 juta, meski tanpa pungutan tiket masuk.

Selain wahana perahu, masih ada puluhan wahana permainan lainnya. Total ada 37 wahana mulai dari flying fox, bianglala, hingga kereta kuda.

Terdapat juga puluhan warung-warung sederhana yang menjajakan aneka makanan. Bahkan ada pula lokasi khusus untuk berkaraoke.

Tak hanya itu, sejumlah fasilitas penunjang juga tersedia, seperti kamar kecil, layanan informasi, tanah lapang untuk kegiatan kelompok, hingga balai untuk tempat pertemuan.

Baca juga: Mulanya Dianggap Gila, Awik Sulap Sungai Kumuh Jadi Tempat Wisata Gronjong Wariti, Beromzet Rp 100 Juta Per Bulan

3. Punya ruko megah tapi terima bansos

Kondisi Rumah sekaligus toko kelontong milik warga Desa Bulakan, Kecamatan Belik, Pemalang yang terdaftar dalam penerima BPNT KOMPAS.com/Baktiawan Candheki Kondisi Rumah sekaligus toko kelontong milik warga Desa Bulakan, Kecamatan Belik, Pemalang yang terdaftar dalam penerima BPNT
Video mengenai rumah toko megah milik seorang warga di Pemalang dengan tanda penerima Program Keluarga Harapan/Bantuan Pangan Non-Tunai (PKH/BPNT) beredar di media sosial.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tumbuhkan Perekonomian Lamongan, Pemkab Lamongan Optimalkan Reforma Agraria 

Tumbuhkan Perekonomian Lamongan, Pemkab Lamongan Optimalkan Reforma Agraria 

Regional
Hampir Dua Tahun Tak Terungkap, Keluarga Almarhum Iwan Boedi Tagih Hasil Penyelidikan ke Polisi

Hampir Dua Tahun Tak Terungkap, Keluarga Almarhum Iwan Boedi Tagih Hasil Penyelidikan ke Polisi

Regional
Momen Korban Perampokan Duel dengan Pelaku, Uang Ratusan Juta Rupiah Berhamburan

Momen Korban Perampokan Duel dengan Pelaku, Uang Ratusan Juta Rupiah Berhamburan

Regional
Teken MoU dengan LCH, Pak Yes Ingin Showroom Produk-produk Unggulan Lamongan Terus Berkembang

Teken MoU dengan LCH, Pak Yes Ingin Showroom Produk-produk Unggulan Lamongan Terus Berkembang

Regional
Pilunya Apriani, Bocah 1 Tahun Penderita Hidrosefalus yang Butuh Dana Berobat ke Bali

Pilunya Apriani, Bocah 1 Tahun Penderita Hidrosefalus yang Butuh Dana Berobat ke Bali

Regional
Dorong Realisasi Program Lamongan Sehat, Bupati Lamongan Resmikan Poliklinik II RSUD Dr Soegiri

Dorong Realisasi Program Lamongan Sehat, Bupati Lamongan Resmikan Poliklinik II RSUD Dr Soegiri

Kilas Daerah
Video Mesum di Salah Satu Lapas Jateng Ternyata Dibuat sejak 2020

Video Mesum di Salah Satu Lapas Jateng Ternyata Dibuat sejak 2020

Regional
Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Selasa 23 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Selasa 23 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Dijual di Atas HET, 800 Tabung Elpiji Milik Agen Nakal Disita Polisi

Dijual di Atas HET, 800 Tabung Elpiji Milik Agen Nakal Disita Polisi

Regional
Hadapi Pilkada, Elite Politik di Maluku Diminta Tak Gunakan Isu SARA

Hadapi Pilkada, Elite Politik di Maluku Diminta Tak Gunakan Isu SARA

Regional
Diisukan Maju Pilkada Semarang dengan Tokoh Demokrat, Ini Kata Ade Bhakti

Diisukan Maju Pilkada Semarang dengan Tokoh Demokrat, Ini Kata Ade Bhakti

Regional
Korban Kasus Dugaan Pencabulan di Kebumen Bertambah Jadi 6 Orang Anak, 1 Positif Hamil

Korban Kasus Dugaan Pencabulan di Kebumen Bertambah Jadi 6 Orang Anak, 1 Positif Hamil

Regional
Sebelum Tewas, Wanita Tinggal Kerangka di Wonogiri Miliki Hubungan Asmara dengan Residivis Kasus Pembunuhan

Sebelum Tewas, Wanita Tinggal Kerangka di Wonogiri Miliki Hubungan Asmara dengan Residivis Kasus Pembunuhan

Regional
Pilkada Kota Semarang, Sejumlah Pengusaha dan Politisi Antre di PDI-P

Pilkada Kota Semarang, Sejumlah Pengusaha dan Politisi Antre di PDI-P

Regional
Beredar Video Mesum 42 Detik di Lapas, Kemenkumham Jateng Bentuk Tim Khusus

Beredar Video Mesum 42 Detik di Lapas, Kemenkumham Jateng Bentuk Tim Khusus

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com