Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pura-pura Jadi Tukang Ojek, Petugas SPBU di NTT Perkosa Gadis Muda di Hutan

Kompas.com - 30/09/2022, 22:01 WIB
Sigiranus Marutho Bere,
Andi Hartik

Tim Redaksi

KUPANG, KOMPAS.com - Aparat Satuan Reserse dan Kriminal Kepolisian Resor (Polres) Negekeo, Nusa Tenggara Timur (NTT), menangkap seorang pria bernama Silvianus Kota (22).

Pria yang bekerja sebagai petugas di salah satu Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) di Kabupaten Nagekeo itu ditangkap karena memerkosa gadis berinisial M (21), warga Aesesa, Kabupaten Nagekeo.

"Kasus pemerkosaan itu terjadi pada Jumat (30/9/2022) subuh sekitar pukul 03.15 Wita," ungkap Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Kepolisian Daerah (Polda) NTT Komisaris Besar Polisi Ariasandy kepada Kompas.com Jumat malam.

Baca juga: Cabuli Tetangga Berusia 13 Tahun, Pekerja Gereja di NTT Ditangkap

Ariasandy menuturkan, kejadian itu bermula saat korban sedang berjalan kaki pulang dari kos kakaknya menuju rumahnya di Kolikapa, Kelurahan Mbay, Kecamatan Aesesa, Kabupaten Nagekeo.

Pelaku yang menggunakan motor menawarkan tumpangan pada korban dengan pura-pura menjadi tukang ojek. Karena tak curiga, korban pun menerima tawaran pelaku. Korban lantas berbonceng pada pelaku.

"Pelaku langsung membonceng korban menuju hutan pembuatan batu bata merah," ungkap Ariasandy.

Baca juga: Nekat Curi 2 Ponsel Siswi SMA Saat Kelas Sepi, Seorang Remaja di NTT Ditangkap

Karena lokasinya sepi, pelaku lalu memeluk dan membating korban ke tanah. Korban yang tak berdaya lantas diperkosa.

Usai memerkosa, pelaku pergi meninggalkan korban seorang diri.

Korban yang dalam kondisi lemah, berusaha berjalan menuju markas Kepolisian Resor Nagekeo untuk melaporkan kejadian itu.

Setelah menerima laporan, polisi lalu menangkap pelaku di kediamannya tanpa perlawanan.

Penyidik Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Sat Reskrim Polres Nagekeo sudah membawa korban ke rumah sakit untuk menjalani visum dan diperiksa.

Korban didampingi oleh pegiat sosial dari P2TP2A Kabupaten Nagekeo, orangtua dan keluarga.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Skenario Golkar, Siap Jadi Wakil jika Bambang Pacul Maju di Pilkada Jateng 2024

Skenario Golkar, Siap Jadi Wakil jika Bambang Pacul Maju di Pilkada Jateng 2024

Regional
Kisah Adi Latif Mashudi, Tinggalkan Korea Selatan Saat Bergaji Puluhan Juta Rupiah demi Jadi Petani di Blora (Bagian 1)

Kisah Adi Latif Mashudi, Tinggalkan Korea Selatan Saat Bergaji Puluhan Juta Rupiah demi Jadi Petani di Blora (Bagian 1)

Regional
Bawaslu Bangka Belitung Rekrut 141 Panwascam, Digaji Rp 2,2 Juta

Bawaslu Bangka Belitung Rekrut 141 Panwascam, Digaji Rp 2,2 Juta

Regional
Polemik Bantuan Bencana di Pesisir Selatan, Warga Demo Minta Camat Dicopot

Polemik Bantuan Bencana di Pesisir Selatan, Warga Demo Minta Camat Dicopot

Regional
Pengakuan Pelaku Pemerkosa Siswi SMP di Demak, Ikut Nafsu Lihat Korban Bersetubuh

Pengakuan Pelaku Pemerkosa Siswi SMP di Demak, Ikut Nafsu Lihat Korban Bersetubuh

Regional
Raih Peringkat 2 dalam Penghargaan EPPD 2023, Pemkab Wonogiri Diberi Gelar Kinerja Tinggi

Raih Peringkat 2 dalam Penghargaan EPPD 2023, Pemkab Wonogiri Diberi Gelar Kinerja Tinggi

Kilas Daerah
Imbas OTT Pungli, Polisi Geledah 3 Kantor di Kemenhub Bengkulu

Imbas OTT Pungli, Polisi Geledah 3 Kantor di Kemenhub Bengkulu

Regional
Sejak Dipimpin Nana Sudjana pada September 2023, Pemprov Jateng Raih 10 Penghargaan

Sejak Dipimpin Nana Sudjana pada September 2023, Pemprov Jateng Raih 10 Penghargaan

Regional
KM Bukit Raya Terbakar, Pelni Pastikan Tidak Ada Korban Jiwa dan Terluka

KM Bukit Raya Terbakar, Pelni Pastikan Tidak Ada Korban Jiwa dan Terluka

Regional
Keruk Lahar Dingin Marapi, Operator Eskavator Tewas Terseret Arus Sungai

Keruk Lahar Dingin Marapi, Operator Eskavator Tewas Terseret Arus Sungai

Regional
Kronologi Pria Bunuh Istri di Tuban, Serahkan Diri ke Polisi Usai Minum Racun Tikus

Kronologi Pria Bunuh Istri di Tuban, Serahkan Diri ke Polisi Usai Minum Racun Tikus

Regional
Nobar Indonesia Vs Korsel di Rumah Dinas Wali Kota Magelang, Ada Doorprize untuk 100 Orang Pertama

Nobar Indonesia Vs Korsel di Rumah Dinas Wali Kota Magelang, Ada Doorprize untuk 100 Orang Pertama

Regional
Umumkan Tak Mau Ikut Pileg via FB, Ketua DPC PDI-P Solok Dicopot dan Tersingkir di DPRD

Umumkan Tak Mau Ikut Pileg via FB, Ketua DPC PDI-P Solok Dicopot dan Tersingkir di DPRD

Regional
Warga di Klaten Tewas Diduga Dianiaya Adiknya, Polisi Masih Dalami Motifnya

Warga di Klaten Tewas Diduga Dianiaya Adiknya, Polisi Masih Dalami Motifnya

Regional
KM Bukit Raya Terbakar, Ratusan Penumpang di Pelabuhan Dwikora Pontianak Batal Berangkat

KM Bukit Raya Terbakar, Ratusan Penumpang di Pelabuhan Dwikora Pontianak Batal Berangkat

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com