Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Update Kasus Suap PMB Mandiri Unila, KPK Periksa Rektor Untirta Banten

Kompas.com - 30/09/2022, 18:43 WIB
Tri Purna Jaya,
Reni Susanti

Tim Redaksi

LAMPUNG, KOMPAS.com - Pengusutan kasus suap penerimaan mahasiswa baru (PMB) jalur mandiri Universitas Lampung (Unila) terus berlanjut.

Terkini, Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) memeriksa Rektor Universitas Sultan Ageng Tirtayasa (Untirta) Banten Fatah Sulaiman dalam pengusutan kasus suap hingga Rp 7,5 miliar itu.

Pantauan Kompas.com di Mapolresta Bandar Lampung, Jumat (30/9/2022), Fatah keluar dari Aula Patria Tama sekitar pukul 17.00 WIB.

Baca juga: Ditanya KPK Soal PMB Mandiri, Dekan FEB Unila: Fakultas Ekonomi Putuskan Tidak Terima Jalur Mandiri Tahun Ini

Aula di lantai 2 gedung utama Mapolresta Bandar Lampung itu sudah sejak Rabu (28/9/2022) digunakan penyidik KPK untuk memeriksa sejumlah saksi kasus itu.

Ditemui wartawan usai pemeriksaan, Fatah mengaku diperiksa sejak pagi oleh penyidik.

Menurutnya, dia diperiksa dalam kapasitasnya sebagai Ketua Badan Kerja Sama Perguruan Tinggi Negeri (PTN) wilayah Barat.

"Benar, saya dimintai keterangan sebagai saksi kasus Pak Karomani," kata Fatah, Jumat sore.

Keterangan yang diberikan Fatah dalam pemeriksaan pertama ini berkutat kebijakan umum terkait seleksi jalur mandiri di wilayah barat.

"Hanya kebijakan-kebijakan, prosedur umum terkait jalur mandiri di wilayah barat," kata Fatah.

Selain diperiksa, Fatah mengaku menyerahkan sejumlah berkas dan dokumen yang diminta penyidik KPK.

"Cuma berkas-berkas umum, pedoman dan kebijakan di wilayah barat saja," kata Fatah.

Baca juga: KPK Kembali Periksa 9 Saksi Kasus Suap Rektor Unila, Ada Wakil Rektor dan Dekan

Ditanya terkait profil Rektor nonaktif Unila Karomani, Fatah mengaku hanya mengenal sebatas hubungan profesional saja.

"Ya teman diskusi sesama rektor, selain itu yang saya tahu Pak Karomani itu tokoh Banten yang terkenal," kata Fatah.

Sementara itu, Kepala Bagian Pemberitaan KPK Ali Fikri membenarkan ada pemeriksaan lanjutan terhadap sejumlah saksi untuk tersangka Karomani.

"Penyidikan perkara dugaan TPK suap terkait penerimaan calon mahasiswa baru tahun 2022 di Unila, Lampung dengan tersangka KRM (Karomani)," kata Ali Fikri melalui pesan tertulis.

Halaman:


Terkini Lainnya

Golkar Ende Usung Tiga Nama pada Pilkada 2024, Satu Dosen

Golkar Ende Usung Tiga Nama pada Pilkada 2024, Satu Dosen

Regional
Pascabanjir, Harga Gabah di Demak Anjlok Jadi Rp 4.700 per Kilogram, Petani Tidak Diuntungkan

Pascabanjir, Harga Gabah di Demak Anjlok Jadi Rp 4.700 per Kilogram, Petani Tidak Diuntungkan

Regional
Terjebak di Dalam Mobil Terbakar, ASN di Lubuklinggau Selamat Usai Pecahkan Kaca

Terjebak di Dalam Mobil Terbakar, ASN di Lubuklinggau Selamat Usai Pecahkan Kaca

Regional
Pemkab Solok Selatan Gelar Lomba Kupas Buah Durian

Pemkab Solok Selatan Gelar Lomba Kupas Buah Durian

Regional
Polisi Gerebek Pabrik Mi Lubuklinggau yang Gunakan Formalin dan Boraks

Polisi Gerebek Pabrik Mi Lubuklinggau yang Gunakan Formalin dan Boraks

Regional
Korban Banjir Bandang di Lebong Sampaikan Keluhan di Depan Bupati

Korban Banjir Bandang di Lebong Sampaikan Keluhan di Depan Bupati

Regional
3 Bulan Tidak Ditahan, 2 Tersangka Penambangan Ilegal di Lahan Transmigrasi Nunukan Segera Dieksekusi

3 Bulan Tidak Ditahan, 2 Tersangka Penambangan Ilegal di Lahan Transmigrasi Nunukan Segera Dieksekusi

Regional
Vokalis Red Hot Chili Peppers Berlibur di Mentawai, Surfing hingga Nikmati Tarian Khas

Vokalis Red Hot Chili Peppers Berlibur di Mentawai, Surfing hingga Nikmati Tarian Khas

Regional
Teka-teki Pembunuhan Karyawan Toko Pakaian Asal Karanganyar, Terduga Pelaku Diduga Orang Terdekat

Teka-teki Pembunuhan Karyawan Toko Pakaian Asal Karanganyar, Terduga Pelaku Diduga Orang Terdekat

Regional
Tertutup Longsor, Akses Jalan Dua Desa di Sikka Putus Total

Tertutup Longsor, Akses Jalan Dua Desa di Sikka Putus Total

Regional
Harga Bawang Merah Melonjak di Banda Aceh, Sentuh Rp 70.000 Per Kg

Harga Bawang Merah Melonjak di Banda Aceh, Sentuh Rp 70.000 Per Kg

Regional
Elpiji 3 Kg Langka, Pemkab Kendal Minta Tambah Pasokan dan Bakal Sidak Restoran

Elpiji 3 Kg Langka, Pemkab Kendal Minta Tambah Pasokan dan Bakal Sidak Restoran

Regional
Selamatkan Anak yang Tercebur Sumur, Ayah di Purworejo Tewas

Selamatkan Anak yang Tercebur Sumur, Ayah di Purworejo Tewas

Regional
Puskesmas Tak Ada Ambulans, Polisi di NTT Bantu Evakuasi Ibu Melahirkan ke RS Pakai Mobil Dobel Gardan

Puskesmas Tak Ada Ambulans, Polisi di NTT Bantu Evakuasi Ibu Melahirkan ke RS Pakai Mobil Dobel Gardan

Regional
Ditinggal Melaut, Rumah Kayu di Nunukan Ludes Terbakar

Ditinggal Melaut, Rumah Kayu di Nunukan Ludes Terbakar

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com