Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tersambar Api Pembakaran Sampah, Mobil Toyota Kijang di Ambon Hangus Terbakar

Kompas.com - 27/09/2022, 15:44 WIB
Rahmat Rahman Patty,
Andi Hartik

Tim Redaksi

AMBON, KOMPAS.com - Sebuah mobil Toyota Kijang Rover terbakar saat melintas di jalan raya Desa Silale, Kecamatan Nusaniwe, Kota Ambon, Maluku, Selasa (27/9/2022) sore.

Mobil tersebut tiba-tiba terbakar setelah tersambar api dari pembakaran sampah di selokan tak jauh dari pangkalan ojek di depan jalan tersebut.

Pemilik mobil, Yohanis Marlissa (55), mengatakan, sebelum mobilnya terbakar, ia sedang dalam perjalanan dari rumahnya menuju rumah saudaranya untuk keperluan keluarga.

Baca juga: Mahasiswa di Ambon Tabrak Pejalan Kaki hingga Tewas

Kemudian, saat melintas di depan pangkalan ojek yang jalannya berlubang, tiba-tiba mobilnya tersambar api dari pembakaran sampah di selokan jalan tersebut.

"Saya melewati pos ojek Boga di situ ada pembakaran sampah di selokan dan tiba-tiba api menyambar mobil," kata Yohanis kepada wartawan, Selasa.

Yohanis menduga, api menyambar penutup tangki mobilnya yang rusak. Sehingga, tetesan minyak yang keluar tersambar api dan menyebabkan mobil itu terbakar.

"Saya melihat api menyambar di bagian belakang mobil tepatnya di mulut tangki mobil tersebut dan langsung terbakar," ujarnya.

Baca juga: Tekan Inflasi, Pemkot Ambon Gelar Operasi Pasar

Kepala Seksi Hubungan Masyarakat Kepolisian Resor Kota (Polresta) Pulau Ambon dan Pulau-Pulau Lease, Ipda Moyo Utomo mengatakan, mobil bernomor polisi DE 1862 AG itu terbakar setelah bagian tangki mobil yang rusak tersambar api pembakaran sampah.

"Kebakaran itu terjadi karena penutup tangki mobil tersebut sudah rusak dan pemilik mobil memakai gelas air mineral untuk menutupnya sehingga diduga minyak pada tangki tersebut keluar lalu tersambar api," ungkap Moyo Utomo.

Moyo mengatakan, saat melihat mobilnya mulai terbakar di bagian belakang, pemilik langsung tancap gas dan membawa mobil itu ke area terbuka yang jauh dari permukiman warga.

"Saat itu pemilik mobil dengan kecepatan tinggi langsung membawa mobil tersebut ke area terbuka dan kemudian keluar dari mobilnya," sebutnya.

Dalam insiden itu, pemilik mobil tidak mengalami luka, namun akibat kejadian itu kerugian ditaksir mencapai puluhan juta rupiah.

"Tidak ada korban jiwa maupun luka tapi pemilik mobil diperkirakan merugi hingga Rp 85 juta," ungkapnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

BMKG: Wilayah Kalimantan Tengah Sedang Dilalui Gelombang Atmosfer 'Rossby Ekuator'

BMKG: Wilayah Kalimantan Tengah Sedang Dilalui Gelombang Atmosfer "Rossby Ekuator"

Regional
Selebgram Palembang Dituntut 7 Tahun Penjara, Ikut 'Cuci Uang' Hasil Narkoba

Selebgram Palembang Dituntut 7 Tahun Penjara, Ikut "Cuci Uang" Hasil Narkoba

Regional
Kaesang Diusung Jadi Cagub DKI Jakarta, Gibran Ogah Tanggapi

Kaesang Diusung Jadi Cagub DKI Jakarta, Gibran Ogah Tanggapi

Regional
Jasad Ibu dan Anak Korban Longsor di Bandung Barat Ditemukan dalam Kondisi Berpelukan

Jasad Ibu dan Anak Korban Longsor di Bandung Barat Ditemukan dalam Kondisi Berpelukan

Regional
Sempat Ditutup Imbas Erupsi Marapi, BIM Kembali Dibuka

Sempat Ditutup Imbas Erupsi Marapi, BIM Kembali Dibuka

Regional
Polisi Minta Tambah SPKLU di Tol Jateng, Saat Ini Hanya Ada 21

Polisi Minta Tambah SPKLU di Tol Jateng, Saat Ini Hanya Ada 21

Regional
Soal Nama yang Akan Diusung di Pilkada Semarang, DPC Partai Demokrat Tunggu Petunjuk

Soal Nama yang Akan Diusung di Pilkada Semarang, DPC Partai Demokrat Tunggu Petunjuk

Regional
Musrenbang RPJPD Banten 2025-2045, Pj Gubernur Al Muktabar: Fokuskan pada Pencapaian Indonesia Emas 2045

Musrenbang RPJPD Banten 2025-2045, Pj Gubernur Al Muktabar: Fokuskan pada Pencapaian Indonesia Emas 2045

Regional
Calo Tiket Bus yang Ancam Penumpang di Pelabuhan Merak Sudah Beroperasi 3 Bulan

Calo Tiket Bus yang Ancam Penumpang di Pelabuhan Merak Sudah Beroperasi 3 Bulan

Regional
Rektor UIN Salatiga Bantah Mahasiswanya Ikut Program Ferienjob di Jerman

Rektor UIN Salatiga Bantah Mahasiswanya Ikut Program Ferienjob di Jerman

Regional
4 Kecamatan di Demak Masih Terdampak Banjir, Balai Desa Wonorejo Tergenang

4 Kecamatan di Demak Masih Terdampak Banjir, Balai Desa Wonorejo Tergenang

Regional
Anggota DPRD Seluma Bengkulu Demo Dewan Lainnya yang 'Malas'

Anggota DPRD Seluma Bengkulu Demo Dewan Lainnya yang "Malas"

Regional
Masuk Daerah Rentan Korupsi, KPK Minta Pemkot Semarang Perbaiki Sektor Barang dan Jasa

Masuk Daerah Rentan Korupsi, KPK Minta Pemkot Semarang Perbaiki Sektor Barang dan Jasa

Regional
Tilap Dana Desa Rp 592 Juta, Kades di Kuansing Riau Ditangkap

Tilap Dana Desa Rp 592 Juta, Kades di Kuansing Riau Ditangkap

Regional
Tak Sesuai yang Dijanjikan, 27 Mahasiswa Unnes yang Ikut Program Ferienjob Diminta Pulang ke Indonesia

Tak Sesuai yang Dijanjikan, 27 Mahasiswa Unnes yang Ikut Program Ferienjob Diminta Pulang ke Indonesia

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com