Menurut Fahrudin, apa yang terekam dalam video tersebut hanyalah sebagian dari akting yang sengaja dibuat alias guyonan. Botol congyang tersebut, kata dia, kosong tak berisi.
"Itu betul saya. Tapi itu akting dan guyonan. Tidak benar terjadi. Jadi yang mideo itu sopir pemilik mobil, teman saya. Pura-pura menenggak miras. Padahal botol kosong tak ada isinya. Saya tak pernah minum miras, bisa ditanyakan ke warga," kata Fahrudin saat dihubungi, Sabtu (24/9/2022).
Fahrudin pun mengaku terkejut video tersebut bisa tersebar luas menjadi konsumsi publik. Apalagi, Fahrudin menyebutkan, jika kejadian tersebut sudah berlangsung lama.
"Itu dua tahun lalu, saat perjalanan mau nyumbang ke Kecamatan Karangrayung. Kenapa baru dimunculkan. Saya pun legowo. Siapa pun itu orangnya yang menyebarkan, saya tidak akan melaporkan. Yang merekam juga sudah minta maaf. Manusia tempatnya khilaf," pungkas Fahrudin.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.