AMBON, KOMPAS.com - Pemerintah Kota (Pemkot) Ambon mulai menggelar operasi pasar dalam rangka menekan laju inflasi di kota Ambon.
Operasi pasar itu dilaksanakan oleh Dinas Perindustrian dan Perdagangan guna mendukung gerakan nasional pengendalian inflasi pangan (GNPIP) di kota Ambon.
“Operasi pasar ini kita lakukan untuk menekan inflasi karena kita tahu inflasi di Ambon sangat tinggi,” kata Pj Wali Kota Ambon Bodewin Wattimena saat melepas mobil operasional yang membawa kebutuhan pokok di halaman kantor Wali Kota Ambon, Kamis (22/9/2022).
Adapun inflasi di kota Ambon pada September 2022 sebesar 0,82 persen dengan indeks harga konsumen (IHK) 114,65.
Baca juga: Mahasiswa di Ambon Ditemukan Tewas Tegantung di Rumah Kosong, Diduga Bunuh Diri
Dia menjelaskan inflasi di kota Ambon yang sangat tinggi harus dapat ditangani dan salah satu solusinya adalah menggelar operasi pasar.
Menurutnya, sebelum operasi pasar dilakukan, pihaknya bersama instansi terkait telah berkoordinasi untuk membahas masalah tersebut.
“Kemarin kami beberapa kali sudah rapat bersama dengan seluruh stakeholder dalam rangka melakukamupaya kongkrit guna menekan laju inflasi di kota Ambon dan hari ini kita mulai oeprasi pasar,” ungkapnya.
Dia mengaku operasi pasar merupakan salah satu strategi yang sangat efektif untuk menekan laju inflasi di kota Ambon saat ini.
Kegiatan tersebut kata Bodewin akan membantu menjaga harga kebutuhan pokok dan bahan pangan lainnya seperti sayur mayor, cabai, bawang yang selalu menjadi penyebab terjadinya inflasi.
“Jadi apa yang kita lakukan ini untuk menjaga harga pangan di Ambon dan menekan laju inflasi,” katanya.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.