Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bantuan Dana Stimulan Tahap II Gempa Sulbar 2021 Sasar 16.000 Rumah

Kompas.com - 21/09/2022, 13:43 WIB
Himawan,
Ardi Priyatno Utomo

Tim Redaksi

MAMUJU, KOMPAS.com - Kepala Pelaksana Badan Penaggulangan Bencana Daerah (BPBD) Mamuju, Sulawesi Barat menyebut, sekitar 16.000 rumah rusak pada gempa 6,2 M di Mamuju 2021 lalu akan ditinjau untuk mendapatkan bantuan dana stimulan tahap 2.

Kepala Pelaksana BPBD Mamuju Muhammad Taslim berkata, 16.000 rumah ini akan dievaluasi sebelum diputuskan layak menerima bantuan yang dicairkan oleh BNPB.

Dalam asesmen ini, pihak BPBD juga akan mengklasifikasikan jenis kerusakan rumah mulai dari kategori rusak ringan, sedang, hingga berat.

Baca juga: Pemprov Sulsel Serahkan Bantuan Korban Gempa Mamuju Senilai Rp 1 Miliar ke Pemprov Sulbar

"Kalau tahap 2 berbeda dengan tahap 1. Tahap 1 itu kan dananya turun baru kita asesmen. Namun saat ini memang BNPB memberikan persyaratan kepada kita bahwa diasesmen dulu, validkan kategorinya dulu baru kirim lagi datanya," ujar Taslim saat ditemui di Kantor Bupati Mamuju, Rabu (21/9/2022).

Perbedaan proses pencairan antara tahap 1 dan 2, kata Taslim, mengakibatkan pendanaan untuk pelaksanaan asesmen memakai APBD perubahan.

Untuk asesmennya sendiri, Taslim memperikrakan akan dilakukan pada bulan Oktober mendatang.

"Assesmen saya kira 1,5 bulan lah. Namun saya belum tahu kalau bisa cair yang jelas persyaratan yang diberikan oleh BNPB semua sudah terlaksanakan," ujar Taslim.

Untuk tahap 1, kata Taslim, sebanyak 9.719 rumah sudah mendapat bantuan dana dengan nilai sekitar Rp 209 miliar.

Dari 9.719 rumah ini, ada 1.501 rumah kategori rusak berat, 3.487 rusak sedang, dan selebihnya rusak ringan.

Sebelumnya diberitakan gempa berkekuatan 6,2 magnitudo mengguncang Kabupaten Mamuju dan Majene, Sulawesi Barat, dan sekitarnya pada Jumat (15/1/2021) sekitar 01.28 WIB.

Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (IBMKG) menyatakan, pusat gempa berada di 6 kilometer timur laut Majene. Pusat gempa berkedalaman 10 kilometer.

Akibat gempa ini, sekitar 90 warga meninggal dunia dan puluhan ribu rumah mengalami kerusakan.

Baca juga: Kisah Radiawati, Rumahnya 2 Kali Hancur Dalam Setahun akibat Gempa Mamuju

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.



Rekomendasi untuk anda

Terkini Lainnya

Presiden Jokowi Cek Stok Beras dan Main Bola di Labuan Bajo

Presiden Jokowi Cek Stok Beras dan Main Bola di Labuan Bajo

Regional
Kronologi Anggota TNI Tewas Dianiaya 2 Senior di Semarang, Pukulan Hantam Leher dan Dada Korban

Kronologi Anggota TNI Tewas Dianiaya 2 Senior di Semarang, Pukulan Hantam Leher dan Dada Korban

Regional
Ketika Ganjar Pranowo Borong Pisang Rebus di CFD Kota Mataram

Ketika Ganjar Pranowo Borong Pisang Rebus di CFD Kota Mataram

Regional
Transmisi Listrik di Bangka Tersambar Petir, Picu Pemadaman Massal

Transmisi Listrik di Bangka Tersambar Petir, Picu Pemadaman Massal

Regional
Erupsi Gunung Marapi di Sumbar Picu Hujan Abu dan Kerikil, 70 Pendaki Dievakuasi

Erupsi Gunung Marapi di Sumbar Picu Hujan Abu dan Kerikil, 70 Pendaki Dievakuasi

Regional
Pengantin Pria di Palembang Minta Ganti Rugi Saat Tahu Calon Istrinya Menghilang Sepekan Sebelum Akad

Pengantin Pria di Palembang Minta Ganti Rugi Saat Tahu Calon Istrinya Menghilang Sepekan Sebelum Akad

Regional
Kisah Ika, Disabilitas di Sumbawa Peraih Gelar S1 yang Ingin Jadi Guru Bahasa Isyarat

Kisah Ika, Disabilitas di Sumbawa Peraih Gelar S1 yang Ingin Jadi Guru Bahasa Isyarat

Regional
Ganjar Pranowo: Masyarakat Butuh Latihan untuk Bisa Mencoblos

Ganjar Pranowo: Masyarakat Butuh Latihan untuk Bisa Mencoblos

Regional
TGB Optimistis Ganjar Menang di NTB yang Jadi Lumbung Suara Prabowo pada Pemilu 2019

TGB Optimistis Ganjar Menang di NTB yang Jadi Lumbung Suara Prabowo pada Pemilu 2019

Regional
Muhaimin Iskandar Optimistis dengan Dukungan dari Kiai-kiai Jatim

Muhaimin Iskandar Optimistis dengan Dukungan dari Kiai-kiai Jatim

Regional
Di Boyolali, Puan Sebut Hidup di Indonesia Tak Berwarna Tanpa Seniman

Di Boyolali, Puan Sebut Hidup di Indonesia Tak Berwarna Tanpa Seniman

Regional
Saat Erupsi, 70 Pendaki Berada di Gunung Marapi

Saat Erupsi, 70 Pendaki Berada di Gunung Marapi

Regional
Gunung Marapi di Sumbar Meletus, Hujan Abu dan Kerikil Landa Warga Agam

Gunung Marapi di Sumbar Meletus, Hujan Abu dan Kerikil Landa Warga Agam

Regional
Alasan Tak Punya Pekerjaan, Warga Bintan Edarkan Sabu untuk Keperluan Hidup

Alasan Tak Punya Pekerjaan, Warga Bintan Edarkan Sabu untuk Keperluan Hidup

Regional
Ungkap Pertemuan dengan Luhut di Singapura, Puan: Kami Sepakat Pemilu Dilakukan dengan Netral

Ungkap Pertemuan dengan Luhut di Singapura, Puan: Kami Sepakat Pemilu Dilakukan dengan Netral

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com