BREBES, KOMPAS.com - Kebakaran lahan rumput ilalang yang kepulan asapnya mengganggu pengendara kembali terjadi di sekitar ruas tol Pejagan-Pemalang, Kabupaten Brebes, Jawa Tengah, Senin (19/9/2022).
Kali ini terjadi di KM 268 masuk wilayah Kecamatan Wanasari, Brebes, atau berjarak 15 kilometer dari lokasi kecelakaan beruntun di KM 253 yang masuk wilayah Kecamatan Bulakamba, Brebes.
Baca juga: Pasca-kecelakaan Maut, Pengelola Tol Pejagan-Pemalang Larang Pembakaran Sawah
Akibat kebakaran itu, asap sempat memasuki ruas tol dan mengganggu pandangan pengemudi kendaraan yang melintas baik dari arah Jakarta maupun Semarang.
Beruntung petugas jalan tol yang sedang berpatroli mengetahui kejadian itu. Dan, langsung menerjunkan tim mobil penyiram air untuk memadamkan lahan yang terbakar.
"Kejadian lahan terbakar di samping ruas tol di KM 268 terjadi sekitar pukul 09.00 WIB," kata Petugas Pejagan-Pemalang Tol Road (PPTR) bagian Lalu Lintas, Ami Armando, kepada wartawan, Senin (19/9/2022).
Ami belum bisa memastikan apakah rumput kering tersebut dibakar atau terbakar sendiri. Mengingat cuaca cukup terik.
"Melihat kebakaran itu, petugas rescue dan patroli kami langsung melakukan upaya pemadaman dengan penyiraman air. Saat ini api sudah berhasil dipadamkan," imbuh Ami.
Sebelumnya, kecelakaan beruntun yang melibatkan delapan kendaraan terjadi di ruas tol Pejagan- Pemalang, di KM 253 Minggu (18/9/2022) sekitar pukul 14.15 WIB.
Diduga kecelakaan dipicu lantaran pandangan pengguna tol terhalang karena kepulan asap dari rumput ilalang yang terbakar di sekitar lokasi.
Satu korban meninggal dunia karena tubuh korban terjepit badan truk lantaran mobil yang digunakan menabrak bagian bawah belakang truk.
Korban sudah dibawa pihak keluarga ke Bogor untuk dimakamkan, Senin dini hari. Sedangkan satu dari 19 korban yang mengalami luka- luka, saat ini masih dirawat di rumah sakit di Brebes.
Baca juga: Cari Penyebab Pasti, Polisi Olah TKP Kecelakaan Beruntun di Tol Pejagan- Pemalang
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.