KOMPAS.com - Seorang pegawai kesehatan di salah satu rumah sakit di Lubuklinggau berinisial HM (35) mencabuli anak dibawah umur.
Korbannya yaitu keluarga pasien yang sedang menjaga keluarganya sedang dirawat di rumah sakit.
Polres Lubuklinggau yang menerima laporan dari pihak keluarga langsung menjemput paksa HM, Kamis (15/9/2022).
Pelaku tercatat bekerja sebagai petugas kesehatan warga Kelurahan Pasar Satelit, Kecamatan Lubuklinggau Utara II.
Baca juga: Beli Solar Subsidi untuk Tambang Pasir Ilegal, 3 Pria di Lubuklinggau Ditangkap
Dilansir dari TribunSumsel.com, aksi bejat pelaku tersebut berawal saat korban sedang menunggu keluarganya yang sedang dirawat di RS.
Pelaku HM kemudian ngobrol dengan korban dan mengajaknya ke lantai dua dengan modus pemeriksaan kesehatan.
Saat itu pelaku melakukan pencabulan hingga korban kaget dan langsung lari ketakutan.
Kapolres Lubuklinggau, AKBP Harissandi melalui Kasatreskrim, AKP Robi Sugara membenarkan, setelah mendapat laporan perbuatan Cabul tersebut kemudian dilakukan penangkapan pada Kamis (15/92022) malam sekira pukul 23.00 Wib.
"Pelaku ditangkap Kanit Pidum Ipda Jemmy Amin Gumayel dan Kanit PPA Aipda Christin yang langsung mendatangi TKP setelah mendapat laporan," ungkapnya.
Saat diperiksa, HM mengakui perbuatannya kepada korban.
Polisi mengamankan barang bukti berupa baju dan celana milik pelaku.
"Satu helai baju warna hitam milik korban, satu helai celana panjang warna hitam milik korban dan satu helai celana dalam milik korban," ungkapnya.
Artikel ini telah tayang di TribunSumsel.com dengan judul Oknum Pegawai RS Siti Aisyah Lubuklinggau Asusila ke Keluarga Pasien, Ini Modus Pelaku
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.