Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kecewa Desanya Tak Dilewati Rombongan Mobil Presiden, Warga Maluku Tenggara Marah dan Blokade Jalan

Kompas.com - 15/09/2022, 14:12 WIB
Rahmat Rahman Patty,
Pythag Kurniati

Tim Redaksi

AMBON, KOMPAS.com- Warga Desa Faan, Kecamatan Kei Kecil, Kabupaten Maluku Tenggara, Provinsi Maluku memblokade jalan di desa mereka, Kamis (15/9/2022).

Warga marah dan melakukan aksi penutupan jalan karena kecewa desa mereka tidak dilewati iring-iringan rombongan Presiden Joko Widodo saat akan kembali ke Bandara Karel Sadsuitubun, Langgur.

Baca juga: Saat Mobil Presiden Jokowi Dikerumuni Warga di Maluku Tenggara, Paspampres Sempat Kewalahan

Video aksi warga yang melampaiskan kekecewaannya dengan cara memblokade ruas jalan menuju bandara itu pun viral di media sosial.

Dalam video berdurasi 1 menit 27 detik tersebut, tampak warga yang terlihat kesal memblokade jalan di desa mereka dengan membakar ban bekas dan memasang palang dari kayu serta batu.

Warga kecewa karena sudah menunggu iring-iringan Presiden Jokowi dan rombongan melintas di desa mereka namun hal itu tidak terjadi.

Baca juga: Tiba di Maluku Tenggara, Presiden Jokowi Disambut Ribuan Warga

Warga menuding pemerintah desa setempat dan Bupati Maluku Tengara telah melakukan pembohongan karena memberikan informasi rombongan Jokowi akan melintas di desa tersebut, hingga membuat warga melakukan persiapan.

“Warga Faan mengamuk karena RI 1 tidak lewat di Desa Faan sesuai dengan informasi yang disampaikan oleh pemerintah desa bersama pemerintah daerah bahwa Jokowi akan pulang melintasi Desa Faan menuju bandara,” kata pria yang mereka video tersebut.

Baca juga: Mahasiswa Demo di Kantor Gubernur Ambon, Minta Jokowi Batalkan Kenaikan Harga BBM


 

Dalam video itu warga mengaku telah melakukan persiapan dengan membersihkan desa mereka.

Warga merasa dibohongi karena rombongan Jokowi tidak melintas di desa mereka sebagaimana yang diinformasikan oleh Pemda.

“Masyarakat merasa dibohngi karena sudah melakukan pembersihan desa dengan begitu luar biasa.  Bupati itu making puji (sombong) dia bilang protokol yang hubungi dia, dia yang setting semua rute ternyata itu parelente basar (bohong),” kata pria tersebut.

Baca juga: Tolak Kenaikan BBM, Mahasiswa Unpatti Ambon Blokade Jalan dan Desak Jokowi Mundur

Penjelasan polisi

Kapolres Maluku Tenggara Frans Duma yang dikonfirmasi Kompas.com terkait kejadian itu membenarkan bahwa insiden warga memblokade jalan tersebut terjadi di Desa Faan.

“Betul, itu di desa Faan tadi,” kata Frans kepada Kompas.com via telepon seluler.

Ia mengaku warga memblokade ruas jalan tersebut karena mereka kecewa iring-iringan rombong Jokowi tidak melintas di desa mereka.

Menurutnya warga desa tersebut ingin sekali melihat langsung Presiden Jokowi sehingga mereka sangat antusias  berdiri di sepanjang jalan di desa itu untuk menanti Jokowi dan rombongan lewat.

Baca juga: Hingga Kini Ada 408 Jembatan Gantung Terbangun, Termasuk Wear Fair di Maluku

“Ya manusiawi lah, mereka merindukan Pak Jokowi dan mungkin mereka kecewa tidak bisa melihat Pak Jokowi,” katanya.

Frans mengaku pihaknya sama sekali tidak berwenang mengatur rute yang akan dilalui rombongan presiden Jokowi dan hanya membantu pengamanan.

“Soal rute kalau pun berubah kita tidak tahu karena yang mengatur rute rombongan Pak Jokowi itu bukan polisi, kita hanya membantu pengamanan rute,” ujarnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Ayah Gembong Narkoba Fredy Pratama Divonis 1,8 Tahun Penjara, Seluruh Hartanya Dirampas Negara

Ayah Gembong Narkoba Fredy Pratama Divonis 1,8 Tahun Penjara, Seluruh Hartanya Dirampas Negara

Regional
Berangkat dari Jakarta, 'Driver' Maxim Dibunuh Penumpangnya di Jalan Magelang-Yogyakarta

Berangkat dari Jakarta, "Driver" Maxim Dibunuh Penumpangnya di Jalan Magelang-Yogyakarta

Regional
Penumpang KMP Reinna Jatuh ke Laut, Saksi Sebut Posisi Korban Terakhir di Buritan

Penumpang KMP Reinna Jatuh ke Laut, Saksi Sebut Posisi Korban Terakhir di Buritan

Regional
Kecelakaan Maut Bus Eka Vs Truk di Tol Solo-Kertosono, Satu Penumpang Tewas

Kecelakaan Maut Bus Eka Vs Truk di Tol Solo-Kertosono, Satu Penumpang Tewas

Regional
Anak yang Dijual Ibu Kandung Rp 100.000, Korban Pemerkosaan Kakaknya

Anak yang Dijual Ibu Kandung Rp 100.000, Korban Pemerkosaan Kakaknya

Regional
Kronologi Ibu di LampungTewas Tersengat Listrik Jerat Babi Hutan, Polisi Ungkap Kondisinya

Kronologi Ibu di LampungTewas Tersengat Listrik Jerat Babi Hutan, Polisi Ungkap Kondisinya

Regional
KM Bukit Raya Terbakar Saat Masuk Muara Jungkat Kalbar, Pelni: Sudah Mulai Padam

KM Bukit Raya Terbakar Saat Masuk Muara Jungkat Kalbar, Pelni: Sudah Mulai Padam

Regional
Dibutuhkan 48 Tenaga Panwaslu di Bawaslu Kota Semarang, Ini Syaratnya

Dibutuhkan 48 Tenaga Panwaslu di Bawaslu Kota Semarang, Ini Syaratnya

Regional
Pilkada Sumsel, Holda Jadi Perempuan Pertama yang Ambil Formulir di Demokrat

Pilkada Sumsel, Holda Jadi Perempuan Pertama yang Ambil Formulir di Demokrat

Regional
Di Balik Video Viral Kebocoran Pipa Gas di Indramayu

Di Balik Video Viral Kebocoran Pipa Gas di Indramayu

Regional
Bocah Perempuan 15 Tahun Laporkan Sang Ibu ke Polisi karena Dijual ke Laki-laki Hidung Belang

Bocah Perempuan 15 Tahun Laporkan Sang Ibu ke Polisi karena Dijual ke Laki-laki Hidung Belang

Regional
Waduk Pondok Ngawi: Daya Tarik, Aktivitas, dan Rute

Waduk Pondok Ngawi: Daya Tarik, Aktivitas, dan Rute

Regional
Nostalgia Bandung Tempo Dulu, Jalan Braga Bakal Ditutup untuk Kendaraan di Akhir Pekan

Nostalgia Bandung Tempo Dulu, Jalan Braga Bakal Ditutup untuk Kendaraan di Akhir Pekan

Regional
Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com