BANYUMAS, KOMPAS.com - Bencana tanah longsor dan angin kencang melanda sejumlah wilayah di Banyumas, Jawa Tengah. Peristiwa ini terjadi setelah diguyur hujan lebat sejak, Senin (12/9/2022) sore hingga Selasa (13/9/2022) dini hari.
Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Banyumas Budi Nugroho mengatakan, berdasarkan pendataan sementara terdapat empat rumah yang rusak akibat bencana tersebut.
Baca juga: Warga Kecamatan Pinogu Terisolasi, Jalan Satu-satunya Tertutup Longsor
"Empat rumah terdampak dan satu rumah kondisinya terancam," kata Budi saat dihubungi, Selasa.
Dalam laporannya, Budi menjelaskan, bencana longsor terjadi di sembilan lokasi. Di antaranya, Desa Melung Kecamatan Kedungbanteng, Kelurahan Pabuaran Kecamatan Purwokerto Utara, Desa Kemawi, dan Kecamatan Somagede.
Kemudian Desa Lumbir Kecamatan Lumbir, Desa Cihonje, Kecamatan Lumbir Kelurahan Sumampir Kecamatan Purwokerto Utara, Desa Pajerukan Kecamatan Kalibagor, Desa Banjaranyar Kecamatan Pekuncen, dan Kelurahan Kober Kecamatan Purwokerto Utara.
"Di Kelurahan Pabuaran, dua rumah terdampak dan satu rumah terancam," ujar Budi.
Sementara itu, bencana angin kencang terjadi di Desa Karanggude, Kecamatan Karanglewas dan Desa Kutaliman, Kecamatan Kedungbanteng. Angin kencang mengakibatkan dua rumah di desa tersebut rusak.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.