Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Selama 43 Jam, Mamberamo Raya Diguncang 99 Kali Gempa Bumi, Terbesar M 6,2

Kompas.com - 12/09/2022, 10:13 WIB

JAYAPURA, KOMPAS.com - Kantor Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Wilayah V Jayapura menyebutkan, 99 gempa bumi tektonik mengguncang Kabupaten Mamberamo Raya selama 43 jam.

Gempa mengguncang wilayah tersebut sejak Sabtu (10/9/2022) pukul 08.31 WIT hingga Senin (1/9/2022) dini hari jam 02.26 WIT.

"Sebanyak 99 gempa bumi mengguncang wilayah Mamberamo Raya, yang terkecil bermagnitudo 2,1 dan yang terbesar 6,2," ujar Plt Kepala BMKG Wilayah V Jayapura Yustus Rumakiek, melalui keterangan tertulis, Senin (12/9/2022).

Baca juga: Gempa M 4,9 Mamberamo Raya, Bangunan PLN dan Kios Alami Kerusakan

Terbesar M 6,2

Dari 99 gempa yang terjadi, terang Yustus, tidak semuanya dirasakan masyarakat dan hanya sembilan guncangan yang terasa.

"Gempa terkecil yang dirasakan masyarakat itu bermagnitudo 4,8 sampai yang terbesar 6,2," kata dia.

Seluruh gempa bumi yang terjadi selama dua hari terakhir di Mamberamo Raya, merupakan jenis gempa bumi dangkal akibat adanya aktivitas sesar lokal yang melintas di wilayah Sesar Anjak Mamberamo.

Baca juga: 4 Gempa Bumi Guncang Wilayah Mamberamo, Getarannya Terasa hingga Jayapura

Menurut dia, sebagian getaran gempa terasa hingga kabupaten terdekat dari Mamberamo Raya.

"Gempa tersebut dirasakan oleh masyarakat di daerah Kasonaweja Mamberamo Raya, Sarmi hingga Jayapura dengan skala intensitas II-III MMI," terangnya.

Baca juga: Gempa Darat Magnitudo 6,2 Guncang Mamberamo Papua


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman:
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+


Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Respons Bobby Nasution Soal Maju Pilgub Sumut: Urus Medan Dulu

Respons Bobby Nasution Soal Maju Pilgub Sumut: Urus Medan Dulu

Regional
Cerita Ady Gunakan Cocopeat Tanam Padi di Lahan Bekas Tambang Bauksit

Cerita Ady Gunakan Cocopeat Tanam Padi di Lahan Bekas Tambang Bauksit

Regional
Tak Diambil Keluarga, Kakek yang Tewas Ditabrak Pemandu Lagu di Purworejo Dimakamkan di Pemakaman Umum

Tak Diambil Keluarga, Kakek yang Tewas Ditabrak Pemandu Lagu di Purworejo Dimakamkan di Pemakaman Umum

Regional
Melawan Petugas, 2 Pencuri Spesialis Pecah Kaca Mobil di Batam Ditembak

Melawan Petugas, 2 Pencuri Spesialis Pecah Kaca Mobil di Batam Ditembak

Regional
40 Wilayah di NTT Masuk Kategori Hari Tanpa Hujan Sangat Panjang

40 Wilayah di NTT Masuk Kategori Hari Tanpa Hujan Sangat Panjang

Regional
Diduga untuk Beli Makan, Tukang Ojek Masjid Raya Sheikh Zayed Solo Nekat Maling Pipa Besi Rongsokan

Diduga untuk Beli Makan, Tukang Ojek Masjid Raya Sheikh Zayed Solo Nekat Maling Pipa Besi Rongsokan

Regional
Korban Gigitan Anjing di TTS Bertambah Jadi 221 Orang, 3 Bergejala Rabies

Korban Gigitan Anjing di TTS Bertambah Jadi 221 Orang, 3 Bergejala Rabies

Regional
ESDM: Lokasi Tambang Grobogan yang Tewaskan Dua Warga Masuk Kawasan Terlarang Untuk Ditambang

ESDM: Lokasi Tambang Grobogan yang Tewaskan Dua Warga Masuk Kawasan Terlarang Untuk Ditambang

Regional
28 Orang Korban TPPO di Bengkalis Diselamatkan, Polisi Tangkap 3 Pelaku

28 Orang Korban TPPO di Bengkalis Diselamatkan, Polisi Tangkap 3 Pelaku

Regional
Tak Terima Dilecehkan di Dapur, Ibu di Cianjur Laporkan Tetangganya

Tak Terima Dilecehkan di Dapur, Ibu di Cianjur Laporkan Tetangganya

Regional
Seorang Perempuan Muda di Morowali Ditangkap karena Buang Bayi di Tempat Sampah dan Membakarnya

Seorang Perempuan Muda di Morowali Ditangkap karena Buang Bayi di Tempat Sampah dan Membakarnya

Regional
Sering Dipalak dan Dianiaya, Anggota Satpol PP Sumsel Demo Minta Kasatnya Dicopot

Sering Dipalak dan Dianiaya, Anggota Satpol PP Sumsel Demo Minta Kasatnya Dicopot

Regional
Keramahan Indonesia Dipuji Para Pesepeda CulteRide Qatar-Indonesia di Candi Borobudur

Keramahan Indonesia Dipuji Para Pesepeda CulteRide Qatar-Indonesia di Candi Borobudur

Regional
Kekeringan, Warga 39 Desa di Bima Berisiko Krisis Air Bersih

Kekeringan, Warga 39 Desa di Bima Berisiko Krisis Air Bersih

Regional
Dugaan Korupsi Distribusi Semen Rp 30 Miliar, Eks Direktur PT Baturaja Multi Usaha Ditahan

Dugaan Korupsi Distribusi Semen Rp 30 Miliar, Eks Direktur PT Baturaja Multi Usaha Ditahan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com