Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jasad Pria Terbakar Tanpa Kepala Diduga Pegawai Bapenda yang Hilang, Keluarga: Kita Masih Tak Percaya

Kompas.com - 11/09/2022, 15:01 WIB
Riska Farasonalia

Editor

KOMPAS.com - Penemuan jasad pria tanpa kepala yang hangus terbakar menggegerkan warga Kota Semarang, Jawa Tengah.

Dari hasil identifikasi polisi, jasad tersebut diduga merupakan pegawai Bapenda Kota Semarang bernama Paulus Iwan Boedi Prasetjo (51) yang dilaporkan hilang pada Rabu (24/8/2022)

Hal ini diperkuat dengan adanya barang bukti di lokasi kejadian berupa pelat nomor kendaraan dinas, papan nama atas nama korban, komputer jinjing serta telepon seluler yang diduga milik Iwan.

Baca juga: Identifikasi Mayat Tanpa Kepala, Polisi Periksa Keluarga dan Rekan Kerja PNS Bapenda Kota Semarang yang Hilang

Pemeriksaan forensik dan DNA

Namun, pihak kepolisian masih harus memastikan identitas pria tersebut dengan melakukan pemeriksaan laboratorium forensik dan DNA.

Polisi juga sudah mendatangi rumah Iwan untuk mengambil sampel DNA dari anaknya.

Salah satu kerabat korban, Yosef Prastowo mengatakan, pihak keluarga masih menunggu tes DNA terkait kabar meninggalnya kakak iparnya itu.

"Kami masih menunggu hasil tes DNA dari kepolisian," jelasnya saat dikonfirmasi, Sabtu (10/9/2022) dikutip dari Kompas.com.

Dia menyebut, polisi sudah mengambil sampel DNA dari anaknya yang berlangsung sekitar 40 menit.

"Kemarin cuma ambil darah, hanya sebentar,"ujarnya.

Sampai saat ini pihak keluarga belum memercayai jika jasad yang terbakar itu merupakan jasad kakak iparnya.

"Kita masih tak percaya. Kita menunggu hasil DNA dulu saja," paparnya.

Baca juga: Keluarga Pegawai Bapenda Semarang Menunggu Tes DNA dari Polisi Terkait Penemuan Jasad yang Terbakar di Marina

Polisi selidiki sumber api

Kapolrestabes Semarang, Kombes Irwan Anwar mengatakan, pihaknya sudah memeriksa beberapa saksi seperti keluarga dan rekan kerja korban.

"Sudah ada pendalaman saksi-saksi dari rekan kerja, kerabat dan keluarga," jelasnya melalui keterangan resminya.

Selain itu, pihaknya juga masih menunggu hasil laboratorium forensik terkait sumber api yang membakar korban.

"Laboratorium forensik masih menyelidiki sumber api apakah berasal dari api terbuka atau tertutup," ujarnya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pemkot Semarang Adakan Nobar Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan di Balai Kota

Pemkot Semarang Adakan Nobar Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan di Balai Kota

Regional
Ikuti Arahan Musda, PKS Semarang Akan Mengusung Tokoh di Pilkada 2024

Ikuti Arahan Musda, PKS Semarang Akan Mengusung Tokoh di Pilkada 2024

Regional
Mantan Kepala BPBD Deli Serdang Ditahan, Diduga Korupsi Rp 850 Juta

Mantan Kepala BPBD Deli Serdang Ditahan, Diduga Korupsi Rp 850 Juta

Regional
Peringati Hari Bumi, Kementerian KP Tanam 1.000 Mangrove di Kawasan Tambak Silvofishery Maros

Peringati Hari Bumi, Kementerian KP Tanam 1.000 Mangrove di Kawasan Tambak Silvofishery Maros

Regional
Dinas Pusdataru: Rawa Pening Bisa Jadi 'Long Storage' Air Hujan, Solusi Banjir Pantura

Dinas Pusdataru: Rawa Pening Bisa Jadi "Long Storage" Air Hujan, Solusi Banjir Pantura

Regional
Sungai Meluap, Banjir Terjang Badau Kapuas Hulu

Sungai Meluap, Banjir Terjang Badau Kapuas Hulu

Regional
Diduga Korupsi Dana Desa Rp  376 Juta, Wali Nagari di Pesisir Selatan Sumbar Jadi Tersangka

Diduga Korupsi Dana Desa Rp 376 Juta, Wali Nagari di Pesisir Selatan Sumbar Jadi Tersangka

Regional
Gunung Semeru 4 Kali Meletus Pagi Ini

Gunung Semeru 4 Kali Meletus Pagi Ini

Regional
Ban Terbalik, Pencari Batu di Lahat Hilang Terseret Arus Sungai Lematang

Ban Terbalik, Pencari Batu di Lahat Hilang Terseret Arus Sungai Lematang

Regional
Cemburu Istri Hubungi Mantan Suami, Pria di Kabupaten Semarang Cabuli Anak Tiri

Cemburu Istri Hubungi Mantan Suami, Pria di Kabupaten Semarang Cabuli Anak Tiri

Regional
Nasdem dan PKB Silaturahmi Jelang Pilkada di Purworejo, Bahas Kemungkinan Koalisi

Nasdem dan PKB Silaturahmi Jelang Pilkada di Purworejo, Bahas Kemungkinan Koalisi

Regional
Ibu di Bengkulu Jual Anak Kandung Rp 100.000 ke Pacarnya

Ibu di Bengkulu Jual Anak Kandung Rp 100.000 ke Pacarnya

Regional
Bukan Cincin, Jari Pria Ini Terjepit Tutup Botol dan Minta Bantuan Damkar

Bukan Cincin, Jari Pria Ini Terjepit Tutup Botol dan Minta Bantuan Damkar

Regional
Kejari Pontianak Bantah Hambat Perkara Mantan Caleg Tipu Warga Rp 2,3 Miliar

Kejari Pontianak Bantah Hambat Perkara Mantan Caleg Tipu Warga Rp 2,3 Miliar

Regional
Bukan Modus Begal, Pria Terkapar di Jalan dalam Video di TNBBS Ternyata Kecelakaan

Bukan Modus Begal, Pria Terkapar di Jalan dalam Video di TNBBS Ternyata Kecelakaan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com