Korban Guru Cabul di Batang Capai 40 Murid, Terungkap Pelaku Hiperseksual

BATANG, KOMPAS.com - Polisi menyatakan, oknum guru cabul di Batang, Jawa Tengah, adalah hiperseksual dengan korbannya mencapai 40 murid.

Pernyataan itu disampaikan Kasat Reskrim Polres Batang, AKP Yorisa Prabowo, saat dikonfirmasi TribunJateng Jumat (9/9/2022).

"Hingga saat ini korbannya mencapai 40 siswi. Adapun korban yang resmi melaporkan ada 9 anak," terang AKP Yorisa.

Baca juga: Guru Agama yang Cabuli 45 Siswi SMP Negeri di Batang Ternyata Juga Menjabat sebagai Pembina OSIS

Yorisa melanjutkan, saat ini pihaknya masih terus mendalami keterangan pelaku. Dari informasinya, penyidik mendapatkan sejumlah hal.

Salah satunya terungkap bahwa oknum guru cabul sebuah SMP di wilayah Gringsing ini mempunyai kelainan seksual, yakni hiperseksual.

“Tim psikologi Polda Jateng menyampaikan, pelaku memiliki ketertarikan kepada lawan jenis, tetapi secara berlebihan atau hiperseksual,” ujarnya.

Yorisa menjelaskan, selain mendalami keterangan si guru cabul, polisi juga menggali informasi dari korban maupun saksi.

"Masih kami dalami terkait seperti apa yang dilakukan oleh pelaku kepada para korban," jelas Yorisa.

Berdasarkan penyidikan tersebut, Sat Reskrim Polres Batang mendapati ada beberapa korban yang dilecehkan, dan ada yang diperkosa.

Untuk saat ini, puluhan korban menerima pendampingan baik dari tim psikologi Mabes Polri, Polda Jateng, maupun Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI).

“Sesuai instruksi Kapolda Jateng, Kapolres Batang, kami menggandeng beberapa tim."

"Ada Tim Psikologis Mabes Polri, Polda Jateng, Ketua KPSI yang langsung ditangani Kak Seto dan tim dari Pemkab Batang,” pungkasnya.

Artikel ini telah tayang di TribunJateng.com dengan judul Korban Guru Cabul Terus Bertambah di Batang, Saat Ini Capai 40 Siswi, Pelaku Alami Hiperseksual

Baca juga: Siswi Korban Kejahatan Seksual oleh Guru Agama di Kabupaten Batang Bertambah Jadi 45 Orang, Begini Kondisinya