BLORA, KOMPAS.com - Sejumlah pengemudi ojek online (ojol) di Kabupaten Blora, Jawa Tengah ketiban bantuan sosial (bansos) dampak dari naiknya harga bahan bakar minyak (BBM).
Mereka rela antre untuk mendapatkan bansos berupa satu paket beras seberat 5 kilogram yang disalurkan oleh Polres Blora.
Ketua Komunitas Grab Blora, Agus Tanto yang mewakili teman-temannya merasa senang dan terbantu dengan adanya paket beras tersebut.
Baca juga: Terima BLT BBM, Warga: Lumayan untuk Keperluan Sekolah Anak Saya di SD dan SMP
"Harapannya kedepannya ada bantuan-bantuan lain yang lebih bermanfaat bagi kami semua," ucap dia usai mendapatkan bansos di kawasan Blok T, Kecamatan Blora, Jumat (9/9/2022).
Menurutnya, dampak dari kenaikan harga BBM yang telah ditetapkan oleh pemerintah sangat berpengaruh terhadap pengeluarannya sehari-hari.
"Jelas ada dampaknya. Cuma kami tetap mematuhi peraturan pemerintah, dan tetap bekerja seperti biasa," kata dia.
Baca juga: Dampak Kenaikan Harga BBM, Tarif Kapal dari Sumenep ke Wilayah Kepulauan Naik 21 Persen
Apabila biasanya mereka mengisi BBM jenis Pertalite sebanyak Rp 30.000 sehari, maka dengan adanya kenaikan BBM, mereka harus mengeluarkan uang lebih banyak lagi untuk mengisi bahan bakar sepeda motornya.
"Dampaknya di pengeluaran kami sangat berpengaruh sekali, yang biasanya sehari habis Rp 20 sampai Rp 30 ribu, sekarang bisa lebih dan pendapatan kami juga berkurang," terang dia.
Sementara itu, Kapolres Blora Ajun Komisaris Besar Polisi (AKBP) Fahrurozi mengatakan pihaknya menyalurkan bansos dari Polda Jateng kepada masyarakat yang terdampak, yang meliputi ojek online, tukang parkir, hingga tukang becak.
"Kegiatan tidak hanya dilakukan hari ini tapi juga secara berkala tiap minggu dengan sasaran yang berbeda-beda, dengan harapan kita mampu meringankan beban masyarakat dari sisi perekonomian," kata dia.
Fahrurozi menilai adanya dampak dari pengalihan subsidi BBM tersebut dikhawatirkan akan menyebabkan terjadinya inflasi.
"Sehingga ini salah satu upaya kita dengan memberikan kebutuhan pokok kepada masyarakat," ujar dia.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.