Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Menikmati Sore di Bukit Senja Diponegoro, Tempat Melepas Penat Favorit Anak Muda Semarang

Kompas.com - 06/09/2022, 17:43 WIB
Sabrina Mutiara Fitri,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi

SEMARANG, KOMPAS.com - Menikmati suasana sore di tanah lapang Bukit Senja Diponegoro bisa menjadi pilihan yang tepat untuk melepas penat.

Burung-burung beterbangan di atas langit biru yang cerah.

Ditambah pula suara anak-anak yang menyeru, berlarian bermain layang-layang.

Cukup mudah untuk berkunjung ke lokasi ini.

Letaknya di daerah Tembalang, Kota Semarang, tepatnya di belakang kompleks kampus Universitas Diponegoro (Undip).

Baca juga: Sopir Minibus Korban Kecelakaan Maut di Tol Semarang-Batang Dimakamkan, Diiringi Isak Tangis Keluarga

Tidak sedikit anak muda yang datang untuk bersantai bersama kawan, membawa makanan, menggelar kain layaknya kemping sembari menikmati suasana sore.

Bukit satu ini memang sudah ada sejak lama.

Namun, baru dikelola oleh karang taruna Perumahan Bukit Diponegoro sebagai tempat wisata pada awal 2022.

Salah satu anggota karang taruna, Muhammad Luthfi Farchan, mengatakan, Bukit Senja Diponegoro mulai ramai dikunjungi sejak Maret lalu.

Luthfi menuturkan, hal itu disebabkan lantaran beberapa orang yang berkunjung lantas membuat konten dan menyebarkannya melalui sosial media.

"Saking banyaknya satu hari biasa bisa dapat pemasukan sekitar Rp 500.000. Kalau weekend malah bisa Rp 1.000.000 lebih," kata Luthfi, saat ditemui Kompas.com belum lama ini.

Sementara itu, setiap pengunjung hanya perlu membayar Rp 2.000 untuk bisa menikmati suasana sore di Bukit Senja Diponegoro.

Lutfi menyebut, bukit ini beroperasional setiap hari pada pukul 15.00 hingga 18.00 Waktu Indonesia Barat (WIB).

"Paling lambat jam 7 malam sudah ditutup, takutnya kalau malam digunakan untuk yang tidak-tidak," kata dia.

 

Luthfi dan teman-teman karang taruna lainnya bertugas mengamankan dan melakukan upaya kebersihan tempat.

Di pinggir lapangan, terdapat pula stan makanan yang diberdayakan oleh warga setempat. Ada beragam es, sosis bakar, hingga gorengan.

Luthfi menuturkan, adanya stan makanan di pinggir bukit, dapat membantu perkenomian warga Perumahan Bukit Diponegoro.

"Memang sengaja biar warga sini yang berjualan, bukan warga luar," tutur Luthfi.

Sementara itu, salah satu pengunjung, Makiyyah, mengaku senang bisa berkunjung ke Bukit Senja Diponegoro.

Baca juga: Tak Hanya Didenda Rp 1 Juta, Warga Semarang yang Beri Uang ke Pengemis Terancam Hukuman 3 Bulan

 

Menurut dia, bukit ini cocok didatangi untuk sekadar melepas penat.

"Apalagi kalau waktu sore menjelang magrib, suasananya enak buat duduk sambil makan jajan, cerita ke sana kemari," terang dia.

Tidal hanya itu, Makiyyah menyebut, Bukit Senja Diponegoro memiliki perbedaan dibanding tempat lain.

"Mungkin bedanya, kalau biasanya kita main ke pantai, ini di bukit. Jadi suasananya beda," pungkas dia.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda
28th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Taman Balekambang Dikembalikan sebagai 'Kebon Rojo', Gibran Harap Bisa Dibuka untuk Umum Akhir Tahun Ini

Taman Balekambang Dikembalikan sebagai "Kebon Rojo", Gibran Harap Bisa Dibuka untuk Umum Akhir Tahun Ini

Regional
Pelanggaran Netralitas di Jateng Ranking ke-6 Saat Pilkada 2020, ASN Diminta Bijak Bermedsos

Pelanggaran Netralitas di Jateng Ranking ke-6 Saat Pilkada 2020, ASN Diminta Bijak Bermedsos

Regional
40 Pelajar Provokasi Siswa Sekolah Lain dengan Geber Motor, 3 Orang Ditangkap

40 Pelajar Provokasi Siswa Sekolah Lain dengan Geber Motor, 3 Orang Ditangkap

Regional
8 Tarian Bengkulu, Salah Satunya Tari Andun

8 Tarian Bengkulu, Salah Satunya Tari Andun

Regional
Mobil Rombongan Gubernur Riau Kecelakaan, Satu Orang Meninggal

Mobil Rombongan Gubernur Riau Kecelakaan, Satu Orang Meninggal

Regional
Bobol Dana Nasabah Rp 8,5 Miliar, Eks Pejabat Bank Himbara Dituntut 10 Tahun Penjara

Bobol Dana Nasabah Rp 8,5 Miliar, Eks Pejabat Bank Himbara Dituntut 10 Tahun Penjara

Regional
Kecewa Pelantikan Lurah, Ketua RT dan RW di Bima Segel Kelurahan

Kecewa Pelantikan Lurah, Ketua RT dan RW di Bima Segel Kelurahan

Regional
Massa Desak Wali Kota Siantar Selesaikan Konflik Petani dengan PTPN III

Massa Desak Wali Kota Siantar Selesaikan Konflik Petani dengan PTPN III

Regional
Truk Pengangkut Batu Bara Terguling di Tol Balikpapan-Samarinda, Muatannya Berserakan di Jalanan

Truk Pengangkut Batu Bara Terguling di Tol Balikpapan-Samarinda, Muatannya Berserakan di Jalanan

Regional
Pembunuh Pasutri di Kubu Raya Ditangkap, Ternyata Residivis dan Tetangga Korban

Pembunuh Pasutri di Kubu Raya Ditangkap, Ternyata Residivis dan Tetangga Korban

Regional
Jatim Borong 4 Penghargaan Peternakan, Khofifah: Semoga Peternakan Jatim Makin unggul

Jatim Borong 4 Penghargaan Peternakan, Khofifah: Semoga Peternakan Jatim Makin unggul

Regional
Bocah di Lombok Tengah Meninggal Usai Digigit Anjing Liar

Bocah di Lombok Tengah Meninggal Usai Digigit Anjing Liar

Regional
'45 Karyawan Bakal Nganggur Jika TikTok Tidak Boleh Jualan”

"45 Karyawan Bakal Nganggur Jika TikTok Tidak Boleh Jualan”

Regional
Kebakaran Hanguskan 10 Rumah di Ambon

Kebakaran Hanguskan 10 Rumah di Ambon

Regional
Vonis 7 Terdakwa Korupsi RSUD Pasaman Barat di Bawah Tuntutan, Jaksa Ajukan Kasasi

Vonis 7 Terdakwa Korupsi RSUD Pasaman Barat di Bawah Tuntutan, Jaksa Ajukan Kasasi

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com