Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ketika Anak Bajang di Dieng Minta Rambut Gimbalnya Dipotong Ganjar Pranowo

Kompas.com - 06/09/2022, 12:16 WIB
Fadlan Mukhtar Zain,
Ardi Priyatno Utomo

Tim Redaksi

BANJARNEGARA, KOMPAS.com - Salah satu anak mengajukan permintaan unik sebelum menjalani prosesi pemotongan rambut gimbal dalam Dieng Culture Festival (DCF) 2022, Sabtu (3/9/2022).

Anak bernama Adila Syifa Azahra ini meminta Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo yang memotong rambut gimbalnya.

Dalam tradisi masyarakat setempat, apabila permintaannya tidak dipenuhi, maka anak tersebut akan demam atau tumbuh kembali rambut gimbalnya.

Baca juga: Banyak yang Kena Hipotermia di Dieng Culture Festival, Seperti Apa Gejalanya?

"Mintanya dipotong sama Pak Ganjar, tidak mau yang lain," kata ibu dari Adila Syifa Azahra, Roziyah, usai acara.

Putri pasangan Zuhi dan Roziyah ini mengenal sosok Ganjar Pranowo dari tayangan YouTube. "Sering lihat YouTube, mintanya dipotong Pak Ganjar," ujar Roziyah.

Selain minta dipotong Ganjar, Adila juga mengajukan permintaan lain, di antaranya motor listrik, mainan, dan kue ulang tahun.

"Kue ulang tahun dari ibu (saya)," kata warga Desa Larangan Lor, Garu, Wonosobo ini.

Ganjar Pranowo mengatakan, permintaan anak-anak yang akan menjalani prosesi pemotongan rambut gimbal memang unik.

"Iya, kalau itu permintaan, kita kasih yang penting membuat anak senang," kata Ganjar.

Baca juga: 15 Anak Akan Ikuti Ruwat Potong Rambut Gimbal di Dieng, Ada yang Minta HP

Menurut Ganjar, DCF merupakan tradisi yang perlu dikembangkan menjadi event yang mampu menarik wisatawan.

"Ini masuk tahun ketiga setelah pandemi kita bisa menyelenggarakan secara luring dan antusias masyarakat luar biasa," ujar Ganjar.

Ketua Panitia DCF 2022, Alif Fauzi mengatakan, tahun ini ada 15 anak bajang (sebutan anak keturunan Dieng berambut gimbal) yang menjalani ritual pemotongan rambut gimbal.

Jumlah tersebut menjadi yang terbanyak dibanding tahun-tahun sebelumnya.

"Ada 15 anak, tapi ada yang batal dan diundur satu. Alhamdulillah acaranya lancar dan sukses," kata Alif.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda
28th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Detik-detik Kecelakaan di Bawen: Usai Klakson Panjang Terdengar, Tabrakan Keras Terjadi

Detik-detik Kecelakaan di Bawen: Usai Klakson Panjang Terdengar, Tabrakan Keras Terjadi

Regional
Sepeda Motor Terbakar di SPBU Makassar, Diduga karena Gunakan Tangki 'Modifikasi'

Sepeda Motor Terbakar di SPBU Makassar, Diduga karena Gunakan Tangki "Modifikasi"

Regional
Kecelakaan Maut di Bawen, 4 Orang Tewas, 9 luka, Ada 4 Mobil dan 9 Motor yang Ditabrak Truk

Kecelakaan Maut di Bawen, 4 Orang Tewas, 9 luka, Ada 4 Mobil dan 9 Motor yang Ditabrak Truk

Regional
Kecelakaan Maut di Bawen, Saksi Sebut Suara Tabrakan Sangat Keras

Kecelakaan Maut di Bawen, Saksi Sebut Suara Tabrakan Sangat Keras

Regional
Kerangka Manusia Ditemukan di Rumah Kosong di Balikpapan, Identitas Masih Diselidiki

Kerangka Manusia Ditemukan di Rumah Kosong di Balikpapan, Identitas Masih Diselidiki

Regional
Saksi Mata Kecelakaan Maut Exit Bawen: Truk Tabrak 7 Mobil dan 7 Motor

Saksi Mata Kecelakaan Maut Exit Bawen: Truk Tabrak 7 Mobil dan 7 Motor

Regional
Kecelaaan Beruntun di Exit Tol Bawen, Truk yang Seruduk Puluhan Kendaraan Sempat Bunyikan Klakson

Kecelaaan Beruntun di Exit Tol Bawen, Truk yang Seruduk Puluhan Kendaraan Sempat Bunyikan Klakson

Regional
Mendagri Angkat Kadis PUPR NTB Jadi Pj Wali Kota Bima

Mendagri Angkat Kadis PUPR NTB Jadi Pj Wali Kota Bima

Regional
Ibu di Jambi Aniya Anak dengan Setrika Panas, Kesal karena Uang dari Suami Kurang

Ibu di Jambi Aniya Anak dengan Setrika Panas, Kesal karena Uang dari Suami Kurang

Regional
Hasil Otopsi Ungkap Luka Tembak Jadi Penyebab Meninggalnya Ajudan Kapolda Kaltara

Hasil Otopsi Ungkap Luka Tembak Jadi Penyebab Meninggalnya Ajudan Kapolda Kaltara

Regional
Direhabilitasi untuk PON 2024, Stadion Harapan Bangsa Banda Aceh Akan Dirobohkan

Direhabilitasi untuk PON 2024, Stadion Harapan Bangsa Banda Aceh Akan Dirobohkan

Regional
DPR Aceh Soroti Penggunaan Anggaran Rp 1,2 Triliun untuk PON 2024

DPR Aceh Soroti Penggunaan Anggaran Rp 1,2 Triliun untuk PON 2024

Regional
2 Pemuda Korban Penembakan Orang Tak Dikenal di TTU Dirujuk ke Kupang

2 Pemuda Korban Penembakan Orang Tak Dikenal di TTU Dirujuk ke Kupang

Regional
Ajudan Kapolda Kaltara Tewas Diduga Tertembak Senjata Sendiri, Tinggalkan Istri yang Hamil Tua

Ajudan Kapolda Kaltara Tewas Diduga Tertembak Senjata Sendiri, Tinggalkan Istri yang Hamil Tua

Regional
Gudang Tiner di Semarang Terbakar, Helikopter 'Water Bombing' Dikerahkan

Gudang Tiner di Semarang Terbakar, Helikopter "Water Bombing" Dikerahkan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com