BLT BBM Tahap Pertama Segera Cair, 63.000 Warga Kota Solo Tercatat Sebagai Penerima

KOMPAS.com - Sekitar 63.000 warga Kota Solo, Jawa Tengah, akan segera menerima Bantuan Langsung Tunai Bahan Bakar Minyak (BLT BBM) tahap pertama.

Tahap pertama penyaluran BLT BBM ini akan dimulai pada Selasa, 6 September 2022.

Diwartakan oleh Antara, Senin (5/8/2022), Kepala Kantor Pos Besar Solo, Muhammad Syarkawi, mengatakan, penerima BLT BBM tahap pertama akan mendapat bantuan sebesar Rp 300.000.

Kemudian, BLT BBM tahap kedua rencananya akan dicairkan pada November 2022 mendatang, dengan nominal yang sama seperti tahap pertama.

"Datanya sama seperti yang kemarin, ada juga yang nggak dapat karena sudah meninggal, namun sudah ada penggantinya," kata Syarkawi.

Baca juga: Penerima BLT BBM di Sulsel Capai 396.148, Dinas Sosial Baru Membentuk Satgas

Syarkawi mengungkapkan, undangan pembagian BLT BBM sudah disebar sejak hari ini. Pengambilan BLT ditargetkan rampung dalam waktu 10 hari, dimulai pada Selasa besok.

Tanggapan Wali Kota Solo 

Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka, mengatakan bahwa dalam beberapa minggu ke depan, pemerintah daerah akan fokus untuk penebalan bantuan sosial, sesuai dengan arahan dari Menteri Dalam Negeri (Mendagri).

"Ada yang BLT, bantuan upah untuk pekerja di bawah Rp3,5 juta, lalu ada alokasi 2 persen dari dana transfer umum, dana bagi hasil, dan DAU (dana alokasi umum)," jelas Gibran.

Mengenai pemberian BLT BBM, Gibran menyebut kriterianya disesuaikan dengan arahan pemerintah pusat.

Pemerintah siap bagikan BLT BBM

Menteri Sosial, Tri Rismaharini, mengatakan bahwa pemerintah siap menyalurkan BLT BBM kepada 18,4 juta keluarga penerima manfaat dari total 20,6 juta KPM.

Baca juga: Pemprov Jabar Salurkan BLT BBM untuk 2,6 Juta Keluarga Miskin

"Kami berikan per September ini (tahap pertama) dan di awal Desember kami berikan yang kedua," ujar Risma, dikutip dari Antara, Sabtu (3/8/2022).

Risma menjelaskan, masyarakat pun bisa mengusulkan diri sebagai penerima BLT. 

Kementerian Sosial (Kemensos) akan bekerja sama dengan pemerintah daerah dan tenaga pendamping untuk memverifikasi usulan tersebut.