Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

6 Tari Tradisional Kalimantan Timur, dari Tari Datun Ngentau hingga Tari Punan Letto

Kompas.com - 05/09/2022, 17:21 WIB
Puspasari Setyaningrum

Editor

Dilansir dari laman Kemendikbud, Tari Ganjur termasuk dalam tari istana dan menjadi simbol kekuasaan sultan karena hanya dihadirkan dalam upacara-upacara tertentu dan bersifat tertutup.

Tari Ganjur merupakan kesenian yang berbentuk ritual dalam sebuah upacara adat yaitu Upacara Erau yang merupakan rangkaian dari acara Bepelas Sultan.

Penari dan pemusiknya tidak sembarangan orang, yaitu khusus ditampilkan oleh laki-laki dari keturunan atau kerabat Kesultanan Kutai Kartanegara Ing Martadipura.

4. Tari Gong

Tari Gong yang juga dikenal sebagai Tari Kancet Ledo adalah salah satu tari tradisional suku Dayak di Kalimantan Timur.

Dilansir dari laman Kompas.com,tari Gong merupakan tari tunggal yang ditarikan oleh seorang gadis dengan memakai pakaian adat suku Dayak Kenyah dengan hiasan bulu burung Enggang di kepala.

Seperti namanya, tarian ini menggunakan iringan gong dan bertujuan sebagai tarian penyambutan bagi tamu agung.

Instrumen pengiring tari Gong akan memainkan irama musik Sapeq Daak Tubun Situn.

5. Tari Jepen

Tari Jepen merupakan tarian tradisional dari Kutai yang syarat dengan pengaruh budaya Melayu dan Islam.

Dilansir dari laman Kompas, tarian ini merupakan tarian pergaulan yang bisa dibawakan secara tunggal maupun berpasangan.

Iringan tari Jepen menggunakan alat musik tradisional khas Kutai yang bernama tingkilan.

Tari Jepen sering ditampilkan dalam berbagai acara kebudayaan, seperti pernikahan, peyambutan tamu atau lainnya.

6. Tari Punan Letto

Tari Punan Letto adalah tari tradisional suku dayak Kenyah di Kalimantan Timur.

Nama tarian ini berasal dari kata ‘punan’ yang berarti merebut, dan ‘letto’ yang berarti gadis.

Tarian ini menceritakan kisah pemuda yang memperebutkan seorang gadis dan mempertahankannya dengan gagah berani.

Tari Punan Letto memperlihatkan sikap suku Dayak Kenyah yang dengan gigih mempertahankan miliknya apapun bentuknya.

Sumber:
rri.co.id 
warisanbudaya.kemdikbud.go.id 
kikomunal-indonesia.dgip.go.id 
kompas.com 
(Penulis : Vanya Karunia Mulia Putri |Editor : Ari Welianto, Serafica Gischa)

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kisah Nenek Arbiyah Selamatkan Ribuan Nyawa Saat Banjir Bandang di Lebong Bengkulu

Kisah Nenek Arbiyah Selamatkan Ribuan Nyawa Saat Banjir Bandang di Lebong Bengkulu

Regional
Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Rabu 24 April 2024, dan Besok : Malam Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Rabu 24 April 2024, dan Besok : Malam Hujan Ringan

Regional
Demam Berdarah, 4 Orang Meninggal dalam 2 Bulan Terakhir di RSUD Sunan Kalijaga Demak

Demam Berdarah, 4 Orang Meninggal dalam 2 Bulan Terakhir di RSUD Sunan Kalijaga Demak

Regional
Pilkada Sikka, Calon Independen Wajib Kantongi 24.423 Dukungan

Pilkada Sikka, Calon Independen Wajib Kantongi 24.423 Dukungan

Regional
Bentrok 2 Kelompok di Mimika, Dipicu Masalah Keluarga soal Pembayaran Denda

Bentrok 2 Kelompok di Mimika, Dipicu Masalah Keluarga soal Pembayaran Denda

Regional
Faktor Ekonomi, 5 Smelter Timah yang Disita Kejagung akan Dibuka Kembali

Faktor Ekonomi, 5 Smelter Timah yang Disita Kejagung akan Dibuka Kembali

Regional
Soal Temuan Kerangka Wanita di Pekarangan Rumah Residivis Pembunuhan, Ada Bekas Luka Bakar

Soal Temuan Kerangka Wanita di Pekarangan Rumah Residivis Pembunuhan, Ada Bekas Luka Bakar

Regional
Pencarian Dokter RSUD Praya yang Hilang Saat Memancing di Laut Dihentikan

Pencarian Dokter RSUD Praya yang Hilang Saat Memancing di Laut Dihentikan

Regional
Dampak Banjir Demak, Ancaman Hama dan Produksi Kacang Hijau Bagi Petani

Dampak Banjir Demak, Ancaman Hama dan Produksi Kacang Hijau Bagi Petani

Regional
Direktur Perumda Air Minum Ende Nyatakan Siap Maju Pilkada 2024

Direktur Perumda Air Minum Ende Nyatakan Siap Maju Pilkada 2024

Regional
Awal Mula Temuan Kerangka Wanita di Wonogiri di Pekarangan Rumah Residivis Kasus Pembunuhan

Awal Mula Temuan Kerangka Wanita di Wonogiri di Pekarangan Rumah Residivis Kasus Pembunuhan

Regional
[POPULER REGIONAL] Alasan Kapolda Ancam Copot Kapolsek Medan Kota | Duel Bos Sawit dengan Perampok di Jambi

[POPULER REGIONAL] Alasan Kapolda Ancam Copot Kapolsek Medan Kota | Duel Bos Sawit dengan Perampok di Jambi

Regional
Sindir Pemerintah, Warga 'Panen' Ikan di Jalan Berlubang di Lampung Timur

Sindir Pemerintah, Warga "Panen" Ikan di Jalan Berlubang di Lampung Timur

Regional
Pria Ini Curi Sekotak Susu karena Anaknya Menangis Kelaparan, Dibebaskan dan Diberi 13 Kotak

Pria Ini Curi Sekotak Susu karena Anaknya Menangis Kelaparan, Dibebaskan dan Diberi 13 Kotak

Regional
Saat Dua Bule Eropa Ikut Halalbihalal di Magelang, Awalnya Dikira Pesta Pernikahan

Saat Dua Bule Eropa Ikut Halalbihalal di Magelang, Awalnya Dikira Pesta Pernikahan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com