Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kak Seto Ungkap Kondisi Para Siswi Korban Pencabulan Oknum Guru SMP di Kabupaten Batang

Kompas.com - 05/09/2022, 13:21 WIB
Muchamad Dafi Yusuf,
Ardi Priyatno Utomo

Tim Redaksi

SEMARANG, KOMPAS.com - Puluhan siswi SMP korban pencabulan di Kecamatan Gringsing, Kabupaten Batang, Jawa Tengah kondisinya disebut sudah membaik.

Hal itu diungkapkan Kak Seto saat ditemui awak media di Polda Jawa Tengah, Senin (5/9/2022).

"Saya tadi melihat mereka (korban pencabulan) sudah bangkit cepat sekali," kata Kak Seto saat dikonfirmasi.

Baca juga: Oknum Guru di Batang Mengaku Cabuli Lebih dari 20 Siswi SMP

Bahkan, lanjutnya, para korban terlihat gembira seperti tidak terjadi apa-apa. Untuk itu, dia mengapresiasi Polda Jateng yang menangani kasus tersebut dengan baik.

"Mereka gembira menari dan bernyanyi seperti tak terjadi apa-apa," kata dia.

Dariz Kartika Bechi tersangka pencabulan terhadap santriwati terancam dikenai hukuman 12 tahun penjara.

Menurutnya, penanganan korban tak kalah penting dengan penangkapan pelaku pencabulan tersebut. Dia beranggapan banyak hal yang perlu didengar dari para korban.

"Penting sekali fokus pada korban, tak hanya fokus ke pelaku saja," harapnya.

Dari keterangan para korban, lanjutnya, pihak keamanan dan pemerintah bisa mengambil tindakan yang tepat untuk melakukan terapi kepada para korban.

"Kita harus mendengar curhatan mereka sehingga bisa mengambil tindakan," imbuhnya.

Sebelumnya, Kapolda Jawa Tengah Irjen Pol Ahmad Luthfi mengatakan, pelaku berinisial AM (33), guru agama berstatus PNS di sebuah SMP Kecamatan Gringsing, Kabupaten Batang, Jawa Tengah.

"Berdasarkan pengakuan pelaku, jumlah korban mencapai lebih dari 20 siswi," jelasnya.

Sejauh ini, pihaknya sudah melakukan pendalaman terkait kasus dugaan pencabulan yang dilakukan oleh seorang guru tersebut.

"Penanganan kasus tersebut masih terus didalami dan dilakukan dengan hati-hati. Hal itu karena siswi yang korban pecabulan terbilang cukup banyak," ujarnya.

Baca juga: Polisi Dalami Kasus Guru SMP yang Cabuli Para Siswinya di Batang, Kapolda Jateng: Tidak Boleh Grasa-grusu

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Saat Seorang Ayah Curi Sekotak Susu untuk Anaknya yang Menangis Kelaparan...

Saat Seorang Ayah Curi Sekotak Susu untuk Anaknya yang Menangis Kelaparan...

Regional
Kantor Dinas PKO Manggarai Barat Digeledah Terkait Dugaan Korupsi

Kantor Dinas PKO Manggarai Barat Digeledah Terkait Dugaan Korupsi

Regional
Menilik SDN Sarirejo, Jejak Perjuangan Kartini di Semarang yang Berdiri sejak Ratusan Tahun Silam

Menilik SDN Sarirejo, Jejak Perjuangan Kartini di Semarang yang Berdiri sejak Ratusan Tahun Silam

Regional
Anggota DPD Abdul Kholik Beri Sinyal Maju Pilgub Jateng Jalur Independen

Anggota DPD Abdul Kholik Beri Sinyal Maju Pilgub Jateng Jalur Independen

Regional
Duduk Perkara Kasus Order Fiktif Katering di Masjid Sheikh Zayed Solo, Mertua dan Teman Semasa SMA Jadi Korban

Duduk Perkara Kasus Order Fiktif Katering di Masjid Sheikh Zayed Solo, Mertua dan Teman Semasa SMA Jadi Korban

Regional
Kisah Nenek Arbiyah Selamatkan Ribuan Nyawa Saat Banjir Bandang di Lebong Bengkulu

Kisah Nenek Arbiyah Selamatkan Ribuan Nyawa Saat Banjir Bandang di Lebong Bengkulu

Regional
Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Rabu 24 April 2024, dan Besok : Malam Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Rabu 24 April 2024, dan Besok : Malam Hujan Ringan

Regional
Demam Berdarah, 4 Orang Meninggal dalam 2 Bulan Terakhir di RSUD Sunan Kalijaga Demak

Demam Berdarah, 4 Orang Meninggal dalam 2 Bulan Terakhir di RSUD Sunan Kalijaga Demak

Regional
Pilkada Sikka, Calon Independen Wajib Kantongi 24.423 Dukungan

Pilkada Sikka, Calon Independen Wajib Kantongi 24.423 Dukungan

Regional
Bentrok 2 Kelompok di Mimika, Dipicu Masalah Keluarga soal Pembayaran Denda

Bentrok 2 Kelompok di Mimika, Dipicu Masalah Keluarga soal Pembayaran Denda

Regional
Faktor Ekonomi, 5 Smelter Timah yang Disita Kejagung Akan Dibuka Kembali

Faktor Ekonomi, 5 Smelter Timah yang Disita Kejagung Akan Dibuka Kembali

Regional
Soal Temuan Kerangka Wanita di Pekarangan Rumah Residivis Pembunuhan, Ada Bekas Luka Bakar

Soal Temuan Kerangka Wanita di Pekarangan Rumah Residivis Pembunuhan, Ada Bekas Luka Bakar

Regional
Pencarian Dokter RSUD Praya yang Hilang Saat Memancing di Laut Dihentikan

Pencarian Dokter RSUD Praya yang Hilang Saat Memancing di Laut Dihentikan

Regional
Dampak Banjir Demak, Ancaman Hama dan Produksi Kacang Hijau bagi Petani

Dampak Banjir Demak, Ancaman Hama dan Produksi Kacang Hijau bagi Petani

Regional
Direktur Perumda Air Minum Ende Nyatakan Siap Maju Pilkada 2024

Direktur Perumda Air Minum Ende Nyatakan Siap Maju Pilkada 2024

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com