Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rumah Terbakar, 6 Kepala Keluarga di Bima Mengungsi

Kompas.com - 05/09/2022, 07:00 WIB
Syarifudin,
Andi Hartik

Tim Redaksi

BIMA, KOMPAS.com - Enam kepala keluarga (KK) terpaksa mengungsi karena rumahnya di lingkungan Kodo, Kota Bima, Nusa Tenggara Barat (NTB), terbakar, Minggu (4/9/2022).

Rumah yang terbakar itu milik Abdul Hadir, Junaidin Jakaria, Edi Julhaidi, Maman Ahmad, Aminah dan Nasrul Dadi.

"Semua korban yang terdampak kebakaran ini mengungsi sementara di rumah kerabat," kata Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Bima, Zaenab kepada Kompas.com, Minggu.

Baca juga: 6 Rumah di Kota Bima Terbakar, Warga Panik Berhamburan

Sementara itu, BPBD telah mengirim bantuan logistik untuk korban kebakaran di permukiman padat penduduk tersebut. Bantuan yang disalurkan berupa makanan siap saji, mi, air mineral, perlengkapan tidur, terpal dan bantuan lainnya.

Zaenab berharap bantuan yang diberikan dapat bermanfaat dan bisa meringankan beban para korban kebakaran.

“Kami menyerahkan bantuan logistik, sandang pangan, ada selimut, mi, terpal dan banyak juga bantuan lainnya," ujarnya.

Baca juga: Niat Bakar Semut, Ibu dan Anak di Bima Terbakar

Selain itu, pihaknya juga akan mendirikan tenda pengungsian di sekitar lokasi kebakaran. Tenda pengungsian itu sebagai tempat penampungan sementara korban yang terdampak.

Terkait hal itu, kata dia, tim dari BPBD akan bekerja sama dengan Dinas Sosial untuk menangani dan membantu para korban.

"Untuk tenda, sedang kami lakukan koordinasi dengan Dinas Sosial. Mungkin nanti semuanya akan disiapkan," tuturnya

Dalam kesempatan itu, BPBD juga menyampaikan bahwa kebakaran yang melanda enam rumah dilingkungan Kodo itu mengalami kerugian yang diperkirakan mencapai ratusan juta.

"Untuk angka pastinya nilai kerugian materiil akibat kebakaran tersebut memang belum diketahui. Namun ditaksirkan di atas Rp 100 juta," pungkasnya.

Meiva Jufarani Sebuah Kapal Feri Terbakar di Filipina

Sebelumnya diberitakan, kebakaran hebat melanda enam rumah warga di lingkungan Kodo, Kota Bima, NTB pada Minggu (4/9/2022).

Api dengan cepat melahap rumah warga, hingga menyebabkan dua bangunan rata dengan tanah. Kejadian ini membuat warga panik karena terjadi di kawasan padat penduduk.

"Kebakaran ini terjadi dilingkungan Kodo, RT 08. Akibatnya, dua rumah panggung ludes terbakar atau rata dengan tanah. Sedangkan dua unit rumah permanen rusak berat dan dua lainnya rusak ringan. Saat kejadian tersebut, warga memang panik karena khawatir api menjalar ke rumah lainnya," kata Zaenab.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Ibu Jual Anak Kandung Rp 100.000 ke Pria Hidung Belang di Bengkulu

Ibu Jual Anak Kandung Rp 100.000 ke Pria Hidung Belang di Bengkulu

Regional
Bukan Cincin, Jari Pria Ini Terjepit Tutup Botol dan Minta Bantuan Damkar

Bukan Cincin, Jari Pria Ini Terjepit Tutup Botol dan Minta Bantuan Damkar

Regional
Kejari Pontianak Bantah Hambat Perkara Mantan Caleg Tipu Warga Rp 2,3 Miliar

Kejari Pontianak Bantah Hambat Perkara Mantan Caleg Tipu Warga Rp 2,3 Miliar

Regional
Bukan Modus Begal, Pria Terkapar di Jalan dalam Video di TNBBS Ternyata Kecelakaan

Bukan Modus Begal, Pria Terkapar di Jalan dalam Video di TNBBS Ternyata Kecelakaan

Regional
Pj Wali Kota Muflihun Minta Jalan Rusak Segera Diperbaiki, Dinas PUPR Pekanbaru: Secara Bertahap Telah Diperbaiki

Pj Wali Kota Muflihun Minta Jalan Rusak Segera Diperbaiki, Dinas PUPR Pekanbaru: Secara Bertahap Telah Diperbaiki

Regional
Asmara Berujung Maut, Wanita di Wonogiri yang Hilang Sebulan Ternyata Dibunuh Pacar

Asmara Berujung Maut, Wanita di Wonogiri yang Hilang Sebulan Ternyata Dibunuh Pacar

Regional
Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Siang Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Siang Hujan Sedang

Regional
Jembatan Menuju Pos Pantau TNI AL di Pulau Sebatik Ambruk, DPRD Desak Segera Bangun Ulang

Jembatan Menuju Pos Pantau TNI AL di Pulau Sebatik Ambruk, DPRD Desak Segera Bangun Ulang

Regional
11 Tokoh Daftar Pilkada 2024 di Partai Golkar Gunungkidul, Ada Bupati Sunaryanta

11 Tokoh Daftar Pilkada 2024 di Partai Golkar Gunungkidul, Ada Bupati Sunaryanta

Regional
Penumpang Kapal di Nabire Kedapatan Bawa 1 Kg Ganja

Penumpang Kapal di Nabire Kedapatan Bawa 1 Kg Ganja

Regional
Pembunuhan di Wonogiri, Pelaku Kubur Jasad Kekasih di Pekarangan Rumah

Pembunuhan di Wonogiri, Pelaku Kubur Jasad Kekasih di Pekarangan Rumah

Regional
Kronologi Tentara Amerika Meninggal di Hutan Karawang, Sempat Terpisah Saat Survei Latihan Gabungan

Kronologi Tentara Amerika Meninggal di Hutan Karawang, Sempat Terpisah Saat Survei Latihan Gabungan

Regional
Bea Cukai Temukan Truk Berisi Jutaan Batang Rokok Ilegal Tak Bertuan di Kalbar

Bea Cukai Temukan Truk Berisi Jutaan Batang Rokok Ilegal Tak Bertuan di Kalbar

Regional
Siswi SMA yang Simpan Bayinya di Koper Ternyata Sedang Magang

Siswi SMA yang Simpan Bayinya di Koper Ternyata Sedang Magang

Regional
TKW Asal Cianjur Diduga Jadi Korban Kekerasan Majikan di Irak, Kini Minta Dipulangkan ke Indonesia

TKW Asal Cianjur Diduga Jadi Korban Kekerasan Majikan di Irak, Kini Minta Dipulangkan ke Indonesia

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com