Untuk memulihkan kondisi anak yang ketakutan, polisi bekerja sama dengan Lembaga Perlindungan Anak.
Polisi juga akan berjaga di kawasan sekolahan tersebut untuk memastikan situasi tetap kondusif.
"Kita meminta masing-masing sekolah berkonsolidasi mengecek kondusifitas baik di SDN Model Mataram dan SMPN 14 Mataram. Kami tetap akan mengunjungi sekolah, melakukan penjagaan dan patroli," katanya.
Sedangkan untuk kasus penyerangan, polisi masih mendalaminya.
Baca juga: Berkenalan dengan James Bond, Kuda Pacuan Gubernur NTB, Diberi Makan Madu hingga Telur Ayam Kampung
Kepala SDN Model Mataram Aries Setyarini menjelaskan, salah satu solusi yang dilakukan untuk menghindari konflik adalah segera pindah ke gedung baru.
"Yang utama bagi kami menyegerakan untuk pindah ke gedung baru, gedung yang terbaik buat kami semuany. Kami dalam proses kepindahan dan memperbaiki instalasi listrik, air dan sebagainya siap di sana. Itu yang akan kami segerakan," kata Setyarini.
Sumber: Kompas.com (Penulis : Kontributor Kompas TV Mataram, Fitri Rachmawati | Editor : Andi Hartik)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.