BANJARMASIN, KOMPAS.com - Personel Polsek Banjarmasin Barat, Banjarmasin, Kalimantan Selatan (Kalsel), berinisial FR dibacok saat menggerebek terduga bandar sabu.
Kasat Reskrim Polresta Banjarmasin Kompol Thomas Afrian mengatakan, petugas berpangkat Bripka itu dibacok pelaku berinisial Y menggunakan parang. Akibatnya, bagian pundak petugas terluka.
"Bersangkutan terluka karena serangan dari sang bandar yang berinisial Y," ujar Kompol Thomas Afrian dalam keterangannya yang diterima, Jumat (2/9/2022) malam.
Thomas menerangkan kronologi pembacokan yang dilakukan pelaku.
Saat itu, Bripka FR bersama anggota Polsek Banjarmasin Barat lainnya mendatangi rumah Y untuk melakukan penangkapan.
Baca juga: Jadi Dalang Perampasan Motor, 2 Oknum Polisi di Banjarmasin Ditangkap dan Terancam Dipecat
Bripka FR masuk ke rumah pelaku seorang diri, sementara petugas lainnya berjaga di luar rumah.
"Salah satu personel masuk ke dalam rumah dan berbicara dengan istri pelaku guna menanyakan di mana yang bersangkutan," jelasnya.
Saat Bripka FR berbicara dengan istri pelaku, tiba-tiba pelaku muncul dari belakang dan langsung membacoknya dengan parang.
"Tak disangka-sangka rupanya Y telah bersembunyi di balik pintu dengan parang yang telah dia pegang kemudian langsung menyerang dari arah belakang," tambahnya.
Mendapat serangan dari pelaku, Bripka FR memberikan perlawanan dengan menabrakkan tubuhnya ke tubuh pelaku untuk meminimalkan serangan.