Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Lagu Desaku Asal NTT: Lirik, Chord, Pencipta, dan Makna

Kompas.com - 02/09/2022, 19:10 WIB
Dini Daniswari

Editor

KOMPAS.com - Lagu Desaku merupakan lagu anak-anak yang berasal dari Nusa Tenggara Timur (NTT).

Lagu Desaku diciptakan oleh L Manik atau Liberty Manik.

L Manik yang berasal dari Sidikalang ini, semasa hidupnya dikenal sebagai pengajar musik di ISI (Institut Seni Indonesia) Yogyakarta, Komponis, dan filolog.

Lagu Desaku kerap dinyanyikan anak-anak sebagai lagu senandung ringan maupun di sekolah.

Berikut ini lirik dan chord lagu "Desaku" ciptaan L Manik.

Baca juga: Lirik dan Chord Lagu Desaku, Lagu Anak-anak Ciptaan L Manik

Lirik dan Chord Lagu Desaku

C         G        C
Desaku yang kucinta
        G     C
Pujaan hatiku
     Dm G            C Am
Tempat ayah dan bunda
D                     G
Dan handai taulanku
     C        G C
Tak mudah kulupakan
                 G     C
Tak mudah bercerai
  F           C Am
Selalu kurindukan
    C      G        C
Desaku yang permai

Makna Lagu Desaku

Lagu Desaku memiliki makna kerinduan seseorang terhadap kampung halaman yang indah dan permai.

Baca juga: Beginilah Lagu Desaku yang Tercinta ala Koor Gereja Swiss

Makna lain dari lagu Desaku adalah kerinduan seseorang terhadap keluarga yang terdapat di desa.

Kampung halaman selalu menjadi tempat pulang, terutama bagi perantau. Keindahan tempat rantau tidak sebanding dengan kahangatan keluarga di kampung halaman.(Penulis Naura Alifa Rania; Editor: Kurnia Sari Aziza)

Sumber:

www.kompas.com dan bobo.grid.id

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tinggi Kolom Erupsi Eksplosif Gunung Ruang Sulut Capai 3.000 Meter

Tinggi Kolom Erupsi Eksplosif Gunung Ruang Sulut Capai 3.000 Meter

Regional
Gunung Ruang Status Tanggap Darurat, 11.615 Penduduk Harus Mengungsi

Gunung Ruang Status Tanggap Darurat, 11.615 Penduduk Harus Mengungsi

Regional
Skenario Menantu Rencanakan Pembunuhan Mertua di Kendari, Ajak Eksekutor Begal Korban

Skenario Menantu Rencanakan Pembunuhan Mertua di Kendari, Ajak Eksekutor Begal Korban

Regional
2,1 Juta Kendaraan Pribadi Keluar Masuk Jateng Selama Lebaran 2024

2,1 Juta Kendaraan Pribadi Keluar Masuk Jateng Selama Lebaran 2024

Regional
Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Kamis 18 April 2024, dan Besok : Siang Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Kamis 18 April 2024, dan Besok : Siang Hujan Ringan

Regional
Erupsi Gunung Ruang, PVMBG: Ada 2 Kampung Terdekat Berjarak 2,5 Km

Erupsi Gunung Ruang, PVMBG: Ada 2 Kampung Terdekat Berjarak 2,5 Km

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Kamis 18 April 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Kamis 18 April 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Kamis 18 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Kamis 18 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Kamis 18 April 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Kamis 18 April 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Regional
Percekcokan Pemuda Berujung Saling Serang di Kota Tual Maluku, 1 Korban Tewas

Percekcokan Pemuda Berujung Saling Serang di Kota Tual Maluku, 1 Korban Tewas

Regional
Ayah Perkosa Anak Kandung sampai Hamil di Banten, Sempat Temani Persalinan

Ayah Perkosa Anak Kandung sampai Hamil di Banten, Sempat Temani Persalinan

Regional
Melihat Kesibukan Warga Jawa Tondano Menyambut 'Bakdo Kupat'

Melihat Kesibukan Warga Jawa Tondano Menyambut "Bakdo Kupat"

Regional
Motif Menantu Otaki Pembunuhan Mertua di Kendari, Sakit Hati karena Tak Dianggap

Motif Menantu Otaki Pembunuhan Mertua di Kendari, Sakit Hati karena Tak Dianggap

Regional
Silsilah RA Kartini, Pejuang Emansipasi yang Berdarah Biru

Silsilah RA Kartini, Pejuang Emansipasi yang Berdarah Biru

Regional
Korban Meninggal Bentrok di Tual Maluku Dimakamkan

Korban Meninggal Bentrok di Tual Maluku Dimakamkan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com