Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tentukan Pilihanmu
0 hari menuju
Pemilu 2024

Aksi Kontroversial Wagub Jabar Uu Ruzhanul Ulum, mulai Solusi Poligami hingga Candaan Anak Korban "Bullying"

Kompas.com - 01/09/2022, 09:35 WIB

KOMPAS.com - Wakil Gubernur Jawa Barat Uu Ruzhanul Ulum kembali membuat heboh publik setelah membuat pernyataan bahwa poligami adalah salah satu solusi untuk menekan penyebaran HIV/AIDS di Jawa Barat yang kian meningkat.

Pernyataan kontroversi kader PPP ini bukan kali ini saja. Sebelumnya, mantan bupati Tasikmalaya ini juga sempat membuat heboh publik terkait candanya soal kasus anak SD yang meninggal karena dirundung (bullying) oleh teman-temannya.

Ada pula aksi nyeleneh lain Uu yang pamer mencuci mobil mewah di media sosial hingga mengundang beragam komentar dari warganet.

Untuk lebih jelasnya, berikut daftar aksi kontroversial Uu Ruzhanul Ulum yang menghebohkan publik.

1. Candaan soal anak SD meninggal karena bullying

Peryataan kontroversial Uu Ruzhanul Ulum yang membuat publik gemes adalah soal candaan terkait anak SD yang meninggal setelah dirundung atau bullying oleh teman-temannya.

Pernyataan itu ia sampaikan saat menengok orangtua korban bullying di Tasikmalaya, Sabtu (23/7/2022) lalu.

Kalau itu Uu melontarkan pernyataan bahwa bullying bersetubuh dengan hewan adalah hal biasa terjadi pada anak-anak. Hal itu berdasarkan pengalaman masa kecil Uu.

"Iya, saya juga mohon maaf. Saat kecil begitu, pernah lah ya, pernah sering dengar (tentang perundungan. Bahkan teman saya dengan kerbau, orang Cikatomas tahu. Tetangga saya dengan ayamnya, ya saat usia SD-SD begitu. Itu candaan lah ya. Itu biasa, Pak, itu. Tapi justru karena ada medsos dan jadi pertanyaannya, kenapa mesti diviralkan," kata Uu dilansir dari Kompas.com Regional, Sabtu (23/7/2022).

Baca juga: Alasan Wagub Jabar Sebut Perundungan Bocah SD Candaan hingga Uu Minta Maaf

Uu berharap kasus bullying yang menyebabkan anak SD meninggal itu diselesaikan secara kekeluargaan dan tidak sampai ke pengadilan.

Ia malah berpendapat bahwa yang harus dikejar dan dicari penyebar peristiwa itu di media sosial.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman Selanjutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+


Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Kota Bandung Hari Ini, 26 Maret 2023

Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Kota Bandung Hari Ini, 26 Maret 2023

Regional
Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Kabupaten Sukabumi Hari Ini, 26 Maret 2023

Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Kabupaten Sukabumi Hari Ini, 26 Maret 2023

Regional
Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Kabupaten Karawang Hari Ini, 26 Maret 2023

Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Kabupaten Karawang Hari Ini, 26 Maret 2023

Regional
Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Kota Tegal Hari Ini, 26 Maret 2023

Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Kota Tegal Hari Ini, 26 Maret 2023

Regional
Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Purbalingga Hari Ini, 26 Maret 2023

Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Purbalingga Hari Ini, 26 Maret 2023

Regional
Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Batam Hari Ini, 26 Maret 2023

Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Batam Hari Ini, 26 Maret 2023

Regional
Update Covid-19 di Aceh, Sumut, Sumbar, Riau, Kepri, Jambi, dan Bengkulu 25 Maret 2023

Update Covid-19 di Aceh, Sumut, Sumbar, Riau, Kepri, Jambi, dan Bengkulu 25 Maret 2023

Regional
Kronologi Briptu RF Ditemukan Tewas Dalam Mobil Dinas, Diduga Bunuh Diri hingga Mayat Diotopsi

Kronologi Briptu RF Ditemukan Tewas Dalam Mobil Dinas, Diduga Bunuh Diri hingga Mayat Diotopsi

Regional
Kecelakaan Beruntun di Lombok Tengah, Satu Orang Tewas

Kecelakaan Beruntun di Lombok Tengah, Satu Orang Tewas

Regional
Teka-teki Kematian Briptu RF di Dalam Mobil Dinas, Ada Luka Tembak di Dada Kiri hingga Mesiu di Tangan Korban

Teka-teki Kematian Briptu RF di Dalam Mobil Dinas, Ada Luka Tembak di Dada Kiri hingga Mesiu di Tangan Korban

Regional
Mengaku Bisa Luluskan Orang Masuk Akpol, IRT Asal Sleman Tipu Warga Lampung Rp 250 Juta

Mengaku Bisa Luluskan Orang Masuk Akpol, IRT Asal Sleman Tipu Warga Lampung Rp 250 Juta

Regional
KKB Serang Pengamanan Shalat Tarawih di Puncak Jaya, 2 Aparat Gugur, 1 Lainnya Terluka

KKB Serang Pengamanan Shalat Tarawih di Puncak Jaya, 2 Aparat Gugur, 1 Lainnya Terluka

Regional
Hendak Kencing Saat Sedang Mabuk, Pria di Kupang Malah Jatuh ke Sumur Sedalam 30 Meter

Hendak Kencing Saat Sedang Mabuk, Pria di Kupang Malah Jatuh ke Sumur Sedalam 30 Meter

Regional
Chef Arnold hingga Tretan Muslim Bagikan 1.000 Takjil di Kampung Semarak Ramadhan Solo

Chef Arnold hingga Tretan Muslim Bagikan 1.000 Takjil di Kampung Semarak Ramadhan Solo

Regional
Warga Semarang Akan Diberi Hukuman Bersih-bersih jika Masih Membagikan Takjil di Jalan Raya

Warga Semarang Akan Diberi Hukuman Bersih-bersih jika Masih Membagikan Takjil di Jalan Raya

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke