Daftar Istilah yang Kerap Digunakan BMKG dalam Info Gempa Terkini

KOMPAS.com - Posisi Indonesia yang terletak diantara tiga lempeng utama di dunia, yaitu lempeng Australia, lempeng Eurasia, dan lempeng Pasifik menyebabkan kejadian gempa sering terjadi.

Oleh karenanya, masyarakat perlu memperhatikan informasi gempa terkini di Indonesia yang secara resmi dilakukan oleh Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG).

Baca juga: Mengenal Potensi Gempa Kuat Megathrust Terkait Gempa Nias Selatan

Sesuai fungsinya, salah satu tugas BMKG adalah memberikan informasi kepada masyarakat mengenai kejadian gempa tersebut melalui laman resmi, aplikasi, maupun sejumlah akun media sosial.

Baca juga: Gempa Mentawai M 6,1, Akibat Subduksi Lempeng Segmen Megathrust Mentawai-Siberut

Penyampaian informasi dan peringatan dini yang diberikan BMKG kepada instansi dan pihak terkait serta masyarakat tidak lepas dari salah satu langkah mitigasi dalam menghadapi potensi bencana.

Baca juga: Mengenal “Megathrust”, yang Jadi Alasan Pemerintah Merelokasi Korban Gempa Banten

Berikut adalah beberapa istilah terkait yang sering digunakan BMKG dalam sebuah informasi gempa terkini.

• Gempa adalah peristiwa alam yang berupa getaran atau gerakan yang bergelombang pada kulit bumi.

• Gempa tektonik adalah guncangan atau getaran yang terjadi akibat aktivitas pergeseran batuan dalam lapisan bumi.

• Gempa vulkanik adalah guncangan atau getaran yang terjadi akibat aktivitas gunung berapi atau aktivitas magma.

• Gempa runtuhan adalah guncangan atau getaran terjadi akibat runtuhnya bentang alam, sering disebut sebagai gempa guguran atau gempa turban.

• Gempa susulan (aftershock) adalah adalah guncangan atau getaran yang terjadi di wilayah yang sama dengan gempa utama tetapi mempunyai magnitudo yang lebih kecil dan muncul dengan pola tertentu.

• Gempa megathrust adalah gempa dengan kekuatan sangat besar yang terjadi di zona subduksi atau wilayah di mana lempeng tektonik bumi ada di bawah lempeng lainnya.

• Zona megathrust adalah di zona subduksi di mana dua lempeng benua bertemu.

• Zona subduksi (subduction zone) adalah lokasi tumbukan dua lempeng atau lebih dimana salah satu lempeng menyusup ke bawah lempeng lainnya.

• Magnitudo adalah ukuran kekuatan guncangan yang menggambarkan energi seismik dari sumber gempa yang diukur dengan seismograf.

• Skala Richter (SR) adalah salah satu besaran gempa atau skala kekuatan gempa bumi yang diciptakan Charles Richter.

• Skala MMI (Modified Mercalli Intensity) adalah satuan untuk mengukur kekuatan gempa bumi yang diciptakan Giuseppe Mercalli.

• Hiposentrum adalah kedalaman pusat gempa yang terdapat di dalam lapisan bumi.

• Episentrum (epicenter) adalah pusat gempa yang biasanya berlokasi tepat di atas hiposentrum (permukaan bumi).

• Sesar adalah satu bentuk rekahan pada lapisan batuan bumi yg menyebabkan satu blok batuan bergerak relatif terhadap blok yang lain.

• Tsunami adalah gelombang laut yang sangat besar akibat dari gempa yang sangat kuat di dasar laut.

Sumber:
bmkg.go.id
bpbd.kulonprogokab.go.id
kids.grid.id
kompas.com
p2k.unkris.ac.id