Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Warga Geger Temukan Mayat Membusuk Kenakan Helm di Pintu Saluran Air Colo Barat-Wonogiri

Kompas.com - 30/08/2022, 10:03 WIB
Muhlis Al Alawi,
Khairina

Tim Redaksi

WONOGIRI, KOMPAS.com-Warga Dusun Karangtalun, Desa Jaten, Kecamatan Selogiri, Kabupaten Wonogiri, Jawa Tengah geger setelah ditemukan mayat yang sudah membusuk mengenakan helm biru muda di sebuah saluran air, Selasa (30/8/2022) dini hari.

Jasad pria itu ditemukan warga setempat saat pulang di pintu saluran air dam sekunder Colo Barat, Dusun Karangtalun, Desa Jaten, Kecamatan Selogiri, Kabupaten Wonogiri.

Kepala Sub Seksi Penerangan Masyarakat Humas Polres Wonogiri, Aiptu Iwan Sumarsono yang dikonfirmasi Kompas.com, Selasa (30/8/2022) pagi menyatakan identitas jasad pria yang sudah membusuk dan mengenakan helm di kepalanya bernama Dimas Sanjaya (23), warga Dusun Kenangan, Desa Gemantar, Kecamatan Selogiri.

Baca juga: Hidup Sendirian, Nenek Asal Ponorogo Ditemukan Tewas Membusuk di Kamarnya

“Saat ditemukan jasadnya sudah dalam kondisi membusuk dan masih mengenakan helm berwarna biru muda di bagian kepalanya. Saat ini jenazah sudah dibawa ke RSUD Wonogiri,” kata Iwan.

Iwan mengatakan penemuan mayat itu bermula saat Ardiansyah (23) warga Dusun Karangtalun, Desa Jateng, Kecamatan Selogiri pulang dengan menggunakan sepeda motor dari wilayah Kabupaten Sukoharjo.

Setibanya di lokasi kejadian, Ardian berhenti sejenak sambil merokok. Namun tak lama kemudian pria itu mencium bau busuk yang berasal dari saluran air.

“Penasaran dengan asal muasal bau busuk tersebut Ardian lalu mencari asal bau tersebut dengan menggunakan lampu sorot sepeda motor. Saat itulah Ardian melihat sosok mayat yang mengapung di pintu air,” kata Iwan.

Baca juga: Tak Keluar 4 Hari, Kakek di Grobogan Ditemukan Tewas Membusuk Terjepit Lemari

Mengetahui hal itu, Ardian memberitahukan temannya lalu melaporkan kejadian itu ke Polsek Selogiri. Terhadap laporan itu, polisi turun ke lokasi bersama tim Puskesmas Selogiri dan tim SAR.

Setelah melakukan olah tempat kejadian perkara, kata Iwan, jasad pria itu dibawa ke RSUD Wonogiri untuk pemeriksaan lebih lanjut. Hanya saja, sampai saat ini sepeda motor yang dibawa korban belum ditemukan polisi.

Terkait penyebab meninggalnya korban polisi masih menyelidikinya. Polisi pun masih mencari keberadaan sepeda motor milik korban.


Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.



Rekomendasi untuk anda

Terkini Lainnya

28 Titik di Jalur Kerata Api Daop 5 Purwokerto Rawan Bencana

28 Titik di Jalur Kerata Api Daop 5 Purwokerto Rawan Bencana

Regional
Kapal Berbendera Panama Lontarkan Sinyal Bahaya, Ternyata dari Kotak yang Dibuang ke Laut

Kapal Berbendera Panama Lontarkan Sinyal Bahaya, Ternyata dari Kotak yang Dibuang ke Laut

Regional
Selundupkan Sabu, 12 Warga Medan Ditangkap di Bima

Selundupkan Sabu, 12 Warga Medan Ditangkap di Bima

Regional
Satpol PP DIY Dapat Seragam Baru Desainer dari Keraton Yogyakarta

Satpol PP DIY Dapat Seragam Baru Desainer dari Keraton Yogyakarta

Regional
Tim SAR Hentikan Pencarian Balita 4 Tahun di Mataram yang Hilang Terseret Arus Sungai

Tim SAR Hentikan Pencarian Balita 4 Tahun di Mataram yang Hilang Terseret Arus Sungai

Regional
3 Warga Aceh Pembawa Kabur 6 Warga Rohingya Menuju Malaysia Ditangkap

3 Warga Aceh Pembawa Kabur 6 Warga Rohingya Menuju Malaysia Ditangkap

Regional
Gunung Merapi Keluarkan Awan Panas Guguran, Tiga Desa di Boyolali Dilanda Hujan Abu

Gunung Merapi Keluarkan Awan Panas Guguran, Tiga Desa di Boyolali Dilanda Hujan Abu

Regional
Sosok Kakek 70 Tahun di Balik Penyelundupan Pengungsi Rohingya ke Aceh...

Sosok Kakek 70 Tahun di Balik Penyelundupan Pengungsi Rohingya ke Aceh...

Regional
Cerita Ridho Selamat Saat Erupsi Gunung Marapi di Pendakian Pertama, 'Ngesot', Berguling hingga Sembunyi di Tenda

Cerita Ridho Selamat Saat Erupsi Gunung Marapi di Pendakian Pertama, "Ngesot', Berguling hingga Sembunyi di Tenda

Regional
Pemkab Lembata Keluarkan Aturan bagi ASN yang Pasangannya Ikut Persaingan Pemilu

Pemkab Lembata Keluarkan Aturan bagi ASN yang Pasangannya Ikut Persaingan Pemilu

Regional
 BKSDA Sumbar Diduga Lalai Sebabkan 23 Pendaki Meninggal Akibat Erupsi Gunung Marapi

BKSDA Sumbar Diduga Lalai Sebabkan 23 Pendaki Meninggal Akibat Erupsi Gunung Marapi

Regional
Komplotan Perampok Lepaskan Tembakan Saat Beraksi, Penjual Pecel Lele Pinggir Jalan Ketakutan

Komplotan Perampok Lepaskan Tembakan Saat Beraksi, Penjual Pecel Lele Pinggir Jalan Ketakutan

Regional
Konser Indonesia Maju Digelar di PRPP Semarang Hari Ini, Bawaslu Jateng Belum Terima Surat Pemberitahuan

Konser Indonesia Maju Digelar di PRPP Semarang Hari Ini, Bawaslu Jateng Belum Terima Surat Pemberitahuan

Regional
Korban TPPO asal Sumbawa Diperkosa Majikan di Malaysia, Polisi Tetapkan Sponsor Jadi Tersangka

Korban TPPO asal Sumbawa Diperkosa Majikan di Malaysia, Polisi Tetapkan Sponsor Jadi Tersangka

Regional
Anak Berusia 4 Tahun di NTT Meninggal akibat Rabies

Anak Berusia 4 Tahun di NTT Meninggal akibat Rabies

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com