JEPARA, KOMPAS.com - Kapal Motor Nelayan (KMN) Prima United GT 30 No 346 Fr berpenumpang belasan ABK tenggelam dihantam ombak di perairan sebelah Pulau Parang, Kecamatan Karimunjawa, Kabupaten Jepara, Jawa Tengah.
Kasatpolair Polres Jepara AKP Lukman Fuadi menyampaikan kapal asal Kabupaten Batang yang berangkat dari pelabuhan Batang itu diinformasikan mengalami musibah pada Senin (22/8/2022) pagi sekitar pukul 07.15.
Awalnya, Gunawan pemilik KMN Prima United menerima informasi melalui radio kapal dari rekannya bahwa KMN Prima United tenggelam dihantam gelombang tinggi saat tabur jaring di sebelah Pulau Parang koordinat 5° 29' 00 LS - 110°09' 00 BT.
"Piket Satpolairud Polres Batang menerima laporan dari pemilik kapal KMN Prima United didampingi Ketua DPC HNSI Batang terkait tenggelamnya kapal KMN Prima United," kata Lukman, Selasa (23/8/2022).
Baca juga: 8 PMI Ilegal Korban Kapal Tenggelam di Batam Dipulangkan ke Lombok
Saat itu proses pencarian dan pertolongan korban tenggelam diupayakan oleh dua KMN yang bergegas ke lokasi kejadian.
KMN Jati Unggul Jaya berhasil mengevakuasi 11 ABK dengan kondisi 5 orang meninggal dunia dan 6 orang selamat. Sedangkan KMN Alam Rahayu berhasil mengevakuasi 2 orang dengan kondisi selamat.
Musibah ini menewaskan 5 orang yakni Daroni ,Waras Robi, Ahmad Muslih, Agus Prayitno, Tauhid.
Adapun 8 orang berhasil diselamatkan yaitu Slamet Sutoyo, Slamet Wibowo, Muh Iqbal, Diki Samsul Prasetyo, Binti Kodi, Quroji, Egar, dan Roji.
"Sedangkan 1 orang masih belum ditemukan. Untuk jenazah ABK langsung dibawa ke Kabupaten Batang," pungkas Lukman.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.