Ditabrak Mobil Ayah Emil Dardak di Tol Pemalang-Batang, Sopir Truk: Ditabrak dengan Kecepatan Tinggi

PEMALANG, KOMPAS.com - Mobil Inova yang dikemudikan Angga Sapurta saat kecelakaan yang mengakibatkan meninggalnya mantan wakil menteri Achmad Hermanto Dardak (65) Sabtu dini hari (20/8/2022) berkecepatan tinggi.

Kendaraan yang ditumpangi ayah Wakil Gubernur Jawa Timur Emil Dardak itu melaju dan menabrak bagian belakang Truk Hino dengan plat nomor K 1909 B bermuatan tepung tujuan Tegal, Jawa Tengah.

Kepada Kompas.com, sopir truk Yoyok menceritakan detik-detik peristiwa nahas itu terjadi.

Baca juga: Ayah Emil Dardak Bakal Dimakamkan di Taman Makam Pahlawan Kalibata

"Kendaraan saya arah Jakarta, berada di lajur kiri (jalur lambat). Tiba-tiba disrudug dari belakang gitu aja. Kalau dilihat dari kerusakan mobil yang nyeruduk itu ya kecepatan tinggi," kata Yoyok.

Yoyok mengatakan, beberapa bagian truk yang dikendarainya rusak, seperti ban sobek, pengaman, dan pangkon lampu belakang sampai bengkok.

Sementara itu, Kasatlantas Polres Batang AKP Dhayita Daneswari menyampaikan, pihaknya masih meminta keterangan pihak-pihak yang terlibat dan mendalami kronologi kejadian.

"Belum kami mintai keterangan terkait penyebab kecelakaan karena yang bersangkutan (sopir Inova Angga Saputra) masih menjalani perawatan di IGD. Untuk korban sudah diberangkatkan ke Jakarta,"ujarnya.

Diketahui, Achmad Hermanto Dardak (65 tahun) mantan Wakil Menteri Pekerjaan Umum ini meninggal dunia dalam kecelakaan di ruas tol Pemalang Batang KM 341+400 arah Jakarta sekitar pukul 03.25 WIB.

Baca juga: Polda Jateng Ungkap Kondisi Jalan Saat Ayah Emil Dardak Meninggal di Tol Batang-Pemalang

Kabid Humas Polda Jateng, Kombes Pol. M Iqbal Alqudusy menjelaskan, saat terjadi kecelakaan kondisi arus lalu lintas dalam keadaan cerah dan landai.

Saat itu, korban memasuki ruas tol Kalikangkung. Mobil Hermanto yang dikendarai oleh Angga Saputra (sopir) melaju di lajur 2 dengan kecepatan 100 kilometer/jam.

"Sesampainya di TKP sopir yang dikendarai Angga mengantuk," ujarnya.