Lantaran merasa tak terima, Dwi meluapkan kemarahannya dengan melepas baju dinas di hadapan puluhan wartawan di depan Kantor SPKT Polres Madiun Kota.
Kejadian itu pun berujung adu mulut dengan sesama rekan wartawan yang mendampingi Jumali di lokasi.
Perwira pertama Polres Madiun Kota itu dengan nada keras meminta wartawan itu untuk mengakui perbuatannya.
"Dia (wartawan) tinggal ngakui saya pegang pantatnya. Ini istri dan saya jaga. Ini tanggung jawab saya. Istri saya dipegang. Tinggal dia minta maaf sama saya kok susah sekali. Dan ayahnya dia menitipkan kepada saya," ujar Dwi.
Dia bersikukuh meminta Jumali kembali meminta maaf kepada istrinya. Begitu pula dengan istri Dwi yang meminta Jumali untuk meminta maaf kepada suaminya.
(Penulis Kontributor Solo, Muhlis Al Alawi | Editor Pythag Kurniati)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.