Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

“Korea Selatan Terkenal dengan Ginseng, Indonesia Ada Jahe Merah”

Kompas.com - 18/08/2022, 06:13 WIB
Acep Nazmudin,
Reni Susanti

Tim Redaksi

LEBAK, KOMPAS.com - Jahe merah menjadi obat herbal primadona dalam dua tahun terakhir, pamornya meningkat saat pandemi Covid-19 merebak.

Sentra produksi jahe merah di Indonesia, di antaranya ada di Kabupaten Lebak, Provinsi Banten. Lahan yang subur di Kawasan Adat Suku Baduy jadi lokasi utama jahe merah banyak ditanam.

Berdasarkan data Dinas Pertanian Kabupaten Lebak, produksi jahe merah di Lebak meningkat setiap tahun, dari 274.000 kilogram pada 2018 menjadi 1.443.165 kilogram pada 2022.

Baca juga: Harga Jahe Anjlok, Petani di Purworejo Biarkan Jahenya Membusuk di Lahan

Satu petani yang sukses menanam jahe merah  di Lebak adalah Rohmat (28). Awalnya dia punya lahan seluas 500 meter persegi di Kecamatan Muncang di tepi pemukiman Baduy.

“Tapi sejak pandemi, permintaan meningkat drastis dan sekarang bisa tambah jadi 2.000 meter persegi,” kata Rohmat kepada wartawan di lahan pertaniannya, Rabu (17/8/2020).

Dari lahan yang dimilikinya tersebut, Rohmat bisa panen hampir satu ton setiap satu kali panen.

Rohmat mengaku, tidak sulit menjual hasil panen jahe merah tersebut, bahkan sebelum dipanen juga sudah ada tengkulak yang siap menampung.

Tapi harga yang dibeli tengkulak cukup murah di bawah rata-rata harga pasar. Namun sejak 2021, sudah jadi mitra PT Kalbe Farma sehingga jahenya dibeli dengan harga lebih tinggi.

“Kalau ke tengkulak Rp 2.000-3.000, kalau ke Kalbe Rp 10.000,” kata Rohmat.

Selain Rohmat, ada 40 petani jahe merah lain di Baduy yang jadi mitra Kalbe Farma. Bukan hanya mitra, mereka juga dibina untuk menghasilkan jahe terbaik dengan kualitas ekspor.

Kepala Komunikasi Eksternal PT Kalbe Farma Hari Nugroho mengatakan, perusahaannya menggandeng mitra petani jahe merah di sekitar Baduy sebagai program untuk membangun ekosistem jahe merah.

Program ini merupakan bagian dari Negeri Jahe Merah yang dirancang Business Unit Bintang Toedjoe Inovasi Natural (BINA) untuk mendukung ketersediaan jahe merah terbaik di Indonesia.

“Program ini sebagai upaya perusahaan mendukung bahan baku obat di Indonesia khususnya yang berbasis herbal,” kata dia di Desa Hariang, Kecamatan Sobang, Lebak.

Baca juga: Perbedaan Khasiat Jahe Merah dan Jahe Putih, Apa saja?

Hari menjelaskan, petani yang menjadi mitra diseleksi lebih dulu dimana sebelumnya mereka mendaftar di ekosistem jahe merah.

Setelah berbagai uji yang dilakukan, petani yang lolos akan mendapat pembinaan sehingga jahe yang dipanen sesuai standar dan memiliki harga jual tinggi dan bersaing di pasar global.

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Petir

Regional
2 Perempuan Indonesia Kabur Saat Hendak Dijadikan Penghibur di Malaysia

2 Perempuan Indonesia Kabur Saat Hendak Dijadikan Penghibur di Malaysia

Regional
[POPULER REGIONAL] Rencana Satyalancana untuk Gibran dan Bobby | Demi Anak, Ayah Nekat Curi Susu

[POPULER REGIONAL] Rencana Satyalancana untuk Gibran dan Bobby | Demi Anak, Ayah Nekat Curi Susu

Regional
Kantor UPT Dishub di Pulau Sebatik Memprihatinkan, Tak Ada Perbaikan Sejak Diresmikan Menteri Harmoko

Kantor UPT Dishub di Pulau Sebatik Memprihatinkan, Tak Ada Perbaikan Sejak Diresmikan Menteri Harmoko

Regional
Pilkada Solo, PKS Lakukan Penjaringan Bakal Cawalkot dan Siap Berkoalisi

Pilkada Solo, PKS Lakukan Penjaringan Bakal Cawalkot dan Siap Berkoalisi

Regional
Pembangunan Tanggul Sungai Wulan Demak Pakai Tanah Pilihan

Pembangunan Tanggul Sungai Wulan Demak Pakai Tanah Pilihan

Regional
19,5 Hektar Tanaman Jagung di Sumbawa Terserang Hama Busuk Batang

19,5 Hektar Tanaman Jagung di Sumbawa Terserang Hama Busuk Batang

Regional
Golkar Jaring Bakal Calon Bupati Sleman, Ada Mantan Sekda dan Pengusaha Kuliner yang Ambil Formulir

Golkar Jaring Bakal Calon Bupati Sleman, Ada Mantan Sekda dan Pengusaha Kuliner yang Ambil Formulir

Regional
Viral, Brio Merah Halangi Laju Ambulans, Pengemudi Berikan Penjelasan

Viral, Brio Merah Halangi Laju Ambulans, Pengemudi Berikan Penjelasan

Regional
Cemburu Pacarnya 'Di-booking', Warga Lampung Bacok Pria Paruh Baya

Cemburu Pacarnya "Di-booking", Warga Lampung Bacok Pria Paruh Baya

Regional
Gagal Curi Uang di Kotak Wakaf, Wanita di Jambi Bawa Kabur Karpet Masjid

Gagal Curi Uang di Kotak Wakaf, Wanita di Jambi Bawa Kabur Karpet Masjid

Regional
Pantai Watu Karung di Pacitan: Daya Tarik, Aktivitas, dan Rute

Pantai Watu Karung di Pacitan: Daya Tarik, Aktivitas, dan Rute

Regional
Diejek Tak Cocok Kendarai Honda CRF, Pemuda di Lampung Tusuk Pelajar

Diejek Tak Cocok Kendarai Honda CRF, Pemuda di Lampung Tusuk Pelajar

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com