Pemerintah pusat pun tak menampik bahwa KCBN Muaro Jambi belum sepenuhnya steril dari aktivitas industri yang dapat merusak ekosistem.
Hal ini diakui Sekretaris Direktorat Jenderal Kebudayaan Kemendikbud Fitra Arda ketika meluncurkan gelaran Kenduri Swarnabumi di Jambi pada 12 Agustus 2022.
Fitra mengatakan, saat ini pemerintah tengah fokus untuk mengelola KCBN Muaro Jambi. Menurut dia, KCBN Muaro Jambi telah ditetapkan sebagai kawasan strategis nasional, sehingga ada aturan mengenai keberadaan industri stockpile.
Baca juga: Kejari Bengkulu Paksa Tambang Batu Bara Bayar Denda Rp 961 Juta karena Rusak Aset Negara
"Kalau dilihat sekarang kan sedang ada pemugaran di Candi Teluk I, dan mereka (perusahaan) menginzinkan untuk pemugaran. Ini artinya perusahaan mulai memperhatikan cagar budaya," ujar Fitra.
"Langkah kedepannya kita akan menjajaki bagaimana kawasan Cagar Budaya Muaro Jambi ini steril dari hal-hal yang merusak, tentu ini harus dilakukan dengan peraturan secara keseluruhan," tutup Fitra.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.