Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bayi 2 Tahun Tewas di Kolam Septic Tank Penuh Air Saat Ibu Memasak

Kompas.com - 15/08/2022, 18:57 WIB
Masriadi ,
Gloria Setyvani Putri

Tim Redaksi

ACEH TIMUR, KOMPAS.com – Seorang bayi berinisial MA (2), ditemukan tewas mengapung dalam kolam septic tank untuk menampung kotoran, di belakang rumahnya di Desa Suka Ramai, Kecamatan Pantee Bidari, Aceh Timur, Provinsi Aceh, Minggu (14/8/2022) sore.

Kapolsek Pantee Bidari Iptu JM Tambunan dalam keterangan persnya menyebutkan, bayi tersebut pertama kali diketahui oleh ibu korban, Tri Lusiana.

Saat kejadian, Tri sedang memasak di dapur sedangkan ayah MA berada di kebun.

Baca juga: Detik-detik Pelajar di Magetan Tewas Usai Ditabrak Pelanggar Lalu Lintas

Usai memasak, Tri mencari anaknya yang biasa bermain di depan rumah.

"Usia bayi itu 2 tahun 7 bulan. Menurut ibunya, biasanya anak itu main di depan rumah. Setelah memasak, baru dia (Tri) mencari anaknya ke depan rumah, namun tidak ditemukan,” katanya.

Ibu korban kemudian mencari MA ke belakang rumah. Nahas, dia menemukan anaknya telah meninggal dunia di kolam septic tank yang belum rampung dikerjakan dan penuh dengan air.

Tambunan mengatakan, MA diduga tercebur di dalam kolam penuh air tersebut dan tidak bisa berenang.

"Luas kolam penampungan itu 1x1,5 meter dengan kedalaman 1,5 meter," terang Kapolsek.

Ibu korban langsung mengangkat bayinya dan meminta bantuan warga sekitar. Korban MA langsung dimakamkan.

“Kami imbau, jangan biarkan anak kecil bermain tanpa pengawasan orang dewasa,” pungkas Tambunan.

Baca juga: Diduga Depresi, Ibu dan Anak di Tulungagung Tewas akibat Racun Tikus

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Berapa Gaji PPK, PPS, KPPS, dan Pantarlih di Pilkada 2024?

Berapa Gaji PPK, PPS, KPPS, dan Pantarlih di Pilkada 2024?

Regional
4 Kapal Ikan Terbakar di Pelabuhan Cilacap

4 Kapal Ikan Terbakar di Pelabuhan Cilacap

Regional
Kisah Adi Latif Mashudi, Petani Milenial Blora yang Sempat Kerja di Korea Selatan (Bagian 2)

Kisah Adi Latif Mashudi, Petani Milenial Blora yang Sempat Kerja di Korea Selatan (Bagian 2)

Regional
Dibutakan Dendam, Suami Siri di Semarang Tusuk Istri di Rumah Majikan

Dibutakan Dendam, Suami Siri di Semarang Tusuk Istri di Rumah Majikan

Regional
Airin dan Mantan Bupati Pandeglang Daftar Jadi Bacagub Banten lewat PDI-P

Airin dan Mantan Bupati Pandeglang Daftar Jadi Bacagub Banten lewat PDI-P

Regional
Polres Siak Pasang Stiker 'Cahaya' pada Truk di Jalan Tol Permai

Polres Siak Pasang Stiker "Cahaya" pada Truk di Jalan Tol Permai

Regional
2 Residivis Jambret di 7 TKP Diringkus di Pekanbaru

2 Residivis Jambret di 7 TKP Diringkus di Pekanbaru

Regional
10.700 Vaksin Hewan Penular Rabies Diperkirakan Tiba di Sikka Awal Mei

10.700 Vaksin Hewan Penular Rabies Diperkirakan Tiba di Sikka Awal Mei

Regional
Bermesraan, 4 Pelanggar Syariat Islam di Banda Aceh Dicambuk 17 Kali

Bermesraan, 4 Pelanggar Syariat Islam di Banda Aceh Dicambuk 17 Kali

Regional
Bupati HST Minta Kader PKK Tingkatkan Sinergi dengan Masyarakat dan Stakeholder

Bupati HST Minta Kader PKK Tingkatkan Sinergi dengan Masyarakat dan Stakeholder

Regional
Bupati Ipuk Raih Satyalancana, Pemkab Banyuwangi Jadi Kabupaten Berkinerja Terbaik se-Indonesia 

Bupati Ipuk Raih Satyalancana, Pemkab Banyuwangi Jadi Kabupaten Berkinerja Terbaik se-Indonesia 

Regional
RSUD dr R Soetijono Blora Luncurkan “Si Sedap”, Bupati Arief: Lakukan Terus Inovasi dan Terobosan Layanan kesehatan

RSUD dr R Soetijono Blora Luncurkan “Si Sedap”, Bupati Arief: Lakukan Terus Inovasi dan Terobosan Layanan kesehatan

Regional
Skenario Golkar, Siap Jadi Wakil jika Bambang Pacul Maju di Pilkada Jateng 2024

Skenario Golkar, Siap Jadi Wakil jika Bambang Pacul Maju di Pilkada Jateng 2024

Regional
Kisah Adi Latif Mashudi, Tinggalkan Korea Selatan Saat Bergaji Puluhan Juta Rupiah demi Jadi Petani di Blora (Bagian 1)

Kisah Adi Latif Mashudi, Tinggalkan Korea Selatan Saat Bergaji Puluhan Juta Rupiah demi Jadi Petani di Blora (Bagian 1)

Regional
Bawaslu Bangka Belitung Rekrut 141 Panwascam, Digaji Rp 2,2 Juta

Bawaslu Bangka Belitung Rekrut 141 Panwascam, Digaji Rp 2,2 Juta

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com