Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

5 Fakta Menarik Magelang, Kota Militer yang Dikelilingi oleh Gunung-Gunung Tinggi

Kompas.com - 15/08/2022, 17:31 WIB
Puspasari Setyaningrum

Editor

KOMPAS.com - Kota Magelang adalah sebuah wilayah administratif di Provinsi Jawa Tengah.

Banyak orang mengenal ini karena pesonanya yang dapat memikat hati para wisatawan.

Baca juga: Kota Magelang Jajaki Kerja Sama Sister City dengan Kota Tula di Rusia

Kota Magelang disebut memiliki hawa yang sejuk serta pemandangan yang indah. 

Baca juga: Warga Kota Magelang Manfaatkan Irigasi Peninggalan Belanda untuk Wisata Tubing

Tak hanya panorama alamnya, Kota Magelang juga dekat dengan berbagai destinasi wisata sejarah.

Baca juga: Masuk MURI, 14.245 Orang Menari Tari Gugur Gunung di Kota Magelang

Selain itu, Kota Magelang masih menyimpan beberapa fakta menarik yang bisa Anda simak berikut ini.

1. Julukan Kota Militer

Kota Magelang memiliki julukan sebagai Kota Militer karena menjadi tempat mencetak perwira-perwira tinggi.

Hal ini karena di Kota Magelang menjadi tempat berdirinya Akademi Militer (Akmil).

Akademi Militer di Magelang diresmikan pembukaannya pada 11 November 1957 oleh Presiden RI Soekarno.

Sampai saat ini Akademi Militer Magelang masih menjadi sekolah favorit bagi lulusan SMA dari seluruh tanah air untuk mendapat pendidikan sebagai seorang perwira.

2. Dikelilingi 5 Gunung

Bukan tanpa alasan Kota Magelang bisa memiliki udara sejuk dan pemandangan yang indah.

Pasalnya kota ini dikelilingi oleh lima gunung yaitu Gunung Merapi, Gunung Merbabu, Gunung Sumbing, Gunung Telomoyo, dan Gunung Menoreh.

Hal ini pula yang membuat Kota Magelang memiliki hawa sejuk, pemandangan indah, dan tanah yang subur.

3. Diapit Dua Sungai Besar

Kota Magelang juga diketahui diapit oleh dua buah sungai besar.

Di sebelah barat Kota Magelang terdapat Sungai Progo yang berhulu di Gunung Sindoro.

Sementara di sebelah timur terdapat Sungai Elo yang berhulu di Gunung Merbabu.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda

Terkini Lainnya

Merapi Muntahkan Awan Panas, Dua Desa di Magelang Diguyur Hujan Abu

Merapi Muntahkan Awan Panas, Dua Desa di Magelang Diguyur Hujan Abu

Regional
Ada Rekayasa Lalu Lintas di Solo Saat Final Piala Dunia U17, Ini Lokasi Parkir Penonton

Ada Rekayasa Lalu Lintas di Solo Saat Final Piala Dunia U17, Ini Lokasi Parkir Penonton

Regional
Sekjen Gerindra Sebut Julukan Prabowo 'Gemoy' Tak Menurunkan Substansi Demokrasi

Sekjen Gerindra Sebut Julukan Prabowo "Gemoy" Tak Menurunkan Substansi Demokrasi

Regional
Pria di Manggarai NTT Aniaya serta Bakar Istri dan Anak, 1 Tewas

Pria di Manggarai NTT Aniaya serta Bakar Istri dan Anak, 1 Tewas

Regional
Pengemis 'Elite' Seminggu Menginap di Hotel, Terjaring Razia Satpol PP Ponorogo

Pengemis "Elite" Seminggu Menginap di Hotel, Terjaring Razia Satpol PP Ponorogo

Regional
Kampanye Perdana, Prabowo Disambut Ribuan Santri di Ponpes Tasikmalaya

Kampanye Perdana, Prabowo Disambut Ribuan Santri di Ponpes Tasikmalaya

Regional
Hendak ke Pasar, Nenek di Lampung Diculik dan Dirampas Uangnya Rp 25 Juta

Hendak ke Pasar, Nenek di Lampung Diculik dan Dirampas Uangnya Rp 25 Juta

Regional
Pelajar di Bogor Tewas Dibacok Sepulang Sekolah, Bukan Kasus Pertama

Pelajar di Bogor Tewas Dibacok Sepulang Sekolah, Bukan Kasus Pertama

Regional
Sekjen Gerindra Sebut Prabowo Minta Dukungan IKN Harus Ditambah agar Maksimal

Sekjen Gerindra Sebut Prabowo Minta Dukungan IKN Harus Ditambah agar Maksimal

Regional
Kisah Desa Megulungkidul Sulap Lahan Tak Produktif Jadi Kafe Anggur, Sumbang PAD Puluhan Juta

Kisah Desa Megulungkidul Sulap Lahan Tak Produktif Jadi Kafe Anggur, Sumbang PAD Puluhan Juta

Regional
Ganjar Akan Kunjungi Rumah Pengasingan Bung Karno di Ende Hari Ini

Ganjar Akan Kunjungi Rumah Pengasingan Bung Karno di Ende Hari Ini

Regional
Santri di Jambi Di-'bully' Senior sampai Masuk RS, Orangtua: Saya Tak Mau Damai

Santri di Jambi Di-"bully" Senior sampai Masuk RS, Orangtua: Saya Tak Mau Damai

Regional
TKN Prabowo-Gibran soal Pernyataan FX.Rudy: Kita Jawab dengan Senyum

TKN Prabowo-Gibran soal Pernyataan FX.Rudy: Kita Jawab dengan Senyum

Regional
Kasus Penyiraman Air Keras di Solo Dipicu Sakit Hati, Korban Alami Gangguan Penglihatan

Kasus Penyiraman Air Keras di Solo Dipicu Sakit Hati, Korban Alami Gangguan Penglihatan

Regional
Tangis Bocah 10 Tahun di Riau, Teringat Sang Ayah yang Gugur Saat Tugas di Polairud

Tangis Bocah 10 Tahun di Riau, Teringat Sang Ayah yang Gugur Saat Tugas di Polairud

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com