Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kronologi Tewasnya Pengendara Motor akibat Kecelakaan dengan Bus Pariwisata di Semarang

Kompas.com - 15/08/2022, 14:41 WIB
Muhamad Syahrial

Editor

KOMPAS.com - Kecelakaan maut yang melibatkan bus pariwisata dan sepeda motor terjadi di Jalan Brigjen Sudiarto, Pedurungan, Kota Semarang, Jawa Tengah, pada Senin (14/08/2022) sekira pukul 10.30 WIB.

Pengendara motor merupakan seorang wanita asal Demak, Jawa Tengah, mengalami luka parah di bagian kepala dan meninggal dunia di lokasi kejadian.

"Korban seorang pemotor Mio, asal Bandurejo, Mranggen, Demak, usia sekira 31 tahun," ujar Relawan Semarang, Deas, dikutip dari Tribunjateng.com, Senin (14/08/2022).

"Tadi bus berhenti selepas kejadian, sopir sama kernetnya juga turun," imbuhnya.

Baca juga: 4 Fakta Kecelakaan Maut Cianjur yang Tewaskan 6 Orang

Kronologi kecelakaan

Berdasarkan keterangan Deas, kecelakaan maut tersebut berawal saat dua kendaraan tersebut melaju dari arah timur, Purwodadi, menuju ke arah barat, Kota Semarang.

Kemudian, pengendara motor terserempet mobil lain hingga terjatuh dan terlindas bus yang melaju beriringan.

Korban mengalami luka parah setelah terlindas roda belakang bus dan meninggal dunia di lokasi kejadian.

"Info dari bapak sopir bus gitu," ujar Deas.

Selanjutnya, jenazah korban dibawa ke RSUP Kariadi Semarang.

Baca juga: Kecelakaan Maut di Cianjur, Saksi Melihat Truk Berjalan Zig-zag Sebelum Tabrak 5 Kendaraan dan Rumah

Relawan Pokdarkamtibmas, Rifki, mengatakan bahwa motor dan bus yang terlibat kecelakaan sudah diamankan pihak kepolisian.

"Sopir juga sedang dimintai keterangan polisi, keluarga korban masih dihubungi," ungkapnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

FX Rudy Ungkap Pesan Khusus dari Megawati Soekarnoputri

FX Rudy Ungkap Pesan Khusus dari Megawati Soekarnoputri

Regional
Bus ALS Terbalik di Jalur Padang-Bukittinggi, Kernet Tidur dan Selamat

Bus ALS Terbalik di Jalur Padang-Bukittinggi, Kernet Tidur dan Selamat

Regional
Sebut Penjaringan Cawalkot PDI-P Solo Sudah Ramai, Gibran: Makin Banyak Pilihan, Makin Bagus

Sebut Penjaringan Cawalkot PDI-P Solo Sudah Ramai, Gibran: Makin Banyak Pilihan, Makin Bagus

Regional
Dorong Kelancaran Arus Mudik dan Balik Lebaran, Pemkab Wonogiri Lakukan Rekayasa Lalu Lintas di 8 Titik

Dorong Kelancaran Arus Mudik dan Balik Lebaran, Pemkab Wonogiri Lakukan Rekayasa Lalu Lintas di 8 Titik

Regional
Wakil Ketua DPRD Jateng Quatly Alkatiri Meninggal Dunia, Dimakamkan Hari Ini di Sukoharjo

Wakil Ketua DPRD Jateng Quatly Alkatiri Meninggal Dunia, Dimakamkan Hari Ini di Sukoharjo

Regional
'Ngaku' untuk Beli Susu Anak, Pria yang Mencuri hingga Seret Karyawan Alfamart Semarang Ditangkap Polisi

"Ngaku" untuk Beli Susu Anak, Pria yang Mencuri hingga Seret Karyawan Alfamart Semarang Ditangkap Polisi

Regional
35 Persen Pemudik Belum Kembali dari Sumatera, Gelombang Arus Balik Diprediksi Masih Terjadi

35 Persen Pemudik Belum Kembali dari Sumatera, Gelombang Arus Balik Diprediksi Masih Terjadi

Regional
PDI-P Tutup Pintu Bobby di Pilkada Sumut 2024, Gibran: Tenang Aja

PDI-P Tutup Pintu Bobby di Pilkada Sumut 2024, Gibran: Tenang Aja

Regional
Banjir Rendam Ribuan Rumah Warga di Lebong Bengkulu

Banjir Rendam Ribuan Rumah Warga di Lebong Bengkulu

Regional
Gibran Mengaku Bahas Kemungkinan Ajak PDI-P Koalisi untuk Kuasai Parlemen di Rumah Prabowo

Gibran Mengaku Bahas Kemungkinan Ajak PDI-P Koalisi untuk Kuasai Parlemen di Rumah Prabowo

Regional
Gempa Magnitudo 5 Guncang Alor NTT, Tak Berisiko Tsunami

Gempa Magnitudo 5 Guncang Alor NTT, Tak Berisiko Tsunami

Regional
Sekeluarga Tewas di Mobil Terjebak Lumpur di Jambi, Saudara Tolak Otopsi

Sekeluarga Tewas di Mobil Terjebak Lumpur di Jambi, Saudara Tolak Otopsi

Regional
Digigit Anjing, Warga di Sikka Terluka Parah

Digigit Anjing, Warga di Sikka Terluka Parah

Regional
Erni Ditemukan Tewas Terkapar di Jalan, Diduga Terkena Peluru Nyasar

Erni Ditemukan Tewas Terkapar di Jalan, Diduga Terkena Peluru Nyasar

Regional
Kebakaran Rumah di Ambon, Penghuni Tewas Terjebak Kobaran Api

Kebakaran Rumah di Ambon, Penghuni Tewas Terjebak Kobaran Api

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com