Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hymne Pramuka: Lirik, Makna, dan Penciptanya

Kompas.com - 13/08/2022, 14:33 WIB
Puspasari Setyaningrum

Editor

KOMPAS.com - Hymne Satya Darma Pramuka atau lebih dikenal dengan Hymne Pramuka adalah salah satu lagu yang paling sering dikumandangkan pada setiap kegiatan Pramuka Indonesia.

Berikut adalah lirik Hymne Pramuka yang biasa dinyanyikan, termasuk pada upacara perayaan Hari Pramuka setiap tanggal 14 Agustus.

Baca juga: 5 Tokoh Pramuka Indonesia

Lirik Hymne Pramuka

Kami Pramuka indonesia
Manusia Pancasila
Satyaku kudharmakan
Darmaku kubaktikan
Agar jaya Indonesia
Indonesia tanah airku
Kami jadi pandumu

Baca juga: Sejarah dan Perkembangan Pramuka di Indonesia

Hymne Pramuka dinyanyikan dengan nada dasar Do = As, tempo andante (lambat-sedang), dan memiliki birama 4/4.

Baca juga: Siapa Bapak Pramuka Indonesia?

Makna Hymne Pramuka

Dilansir dari laman Dewan Kerja Pramuka Penegak dan Pramuka Pandega Kwarcab Purbalingga, berikut makna dari lirik Hymne Pramuka.

Lirik “Kami Pramuka indonesia” menjadi penegas bahwa yang menyenandungkan lagu ini merupakan anggota Pramuka (Praja Muda Karana).

Lirik “Manusia Pancasila” menjelaskan bahwa anggota Pramuka berpegang pada Pancasila yang merupakan ideologi dan dasar negara.

Lirik “Satyaku kudarmakan, darmaku kubaktikan” memiliki arti bahwa tiap anggota pramuka memegang teguh janji (satya) dan melaksanakan kewajiban (dharma) sebagai wujud bakti pada negara.

Lirik tersebut juga terkait dengan motto Gerakan Pramuka serta Tri Satya dan Dasa Darma Pramuka.

Lirik” Agar jaya Indonesia, Indonesia tanah airku” merupakan wujud dari tujuan Gerakan Pramuka yaitu membuat tanah air semakin jaya.

Lirik “Kami jadi pandumu” bermakna bahwa dengan nilai-nilai yang dimiliki maka Pramuka akan menjadi pemandu atau penunjuk jalan untuk meraih kejayaan Indonesia.

Pencipta Hymne Pramuka

Pencipta Hymne Pramuka adalah Husein Mutahar atau dikenal dengan nama H. Mutahar.

Dikutip dari laman Kompas.com, sosok komposer kelahiran 5 Agustus 1916 ini memang aktif dengan gerakan Pandu Rakyat Indonesia

Demikian juga setelah gerakan kepanduan dilebur menjadi Gerakan Pramuka, H. Mutahar juga dikenal sebagai salah satu tokoh di dalamnya.

Selain menciptakan Hymne Pramuka, H. Mutahar juga dikenal sebagai pencipta lagu nasional seperti Syukur dan Hari Merdeka.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com