Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

2 Bulan Buron, Ketua Asosiasi Eksportir Kopi di Lampung Ditangkap

Kompas.com - 13/08/2022, 11:57 WIB
Tri Purna Jaya,
Andi Hartik

Tim Redaksi

LAMPUNG, KOMPAS.com - Ketua Asosiasi Eksportir Kopi di Lampung, JP, ditangkap polisi setelah buron selama dua bulan.

JP ditangkap di Bogor pada akhir Juli 2022 oleh anggota Direktorat Kriminal Umum (Ditkrimum) Polda Lampung.

JP dilaporkan atas kasus dugaan menggelapkan puluhan ton kopi Lampung senilai lebih dari Rp 1,6 miliar.

Kepala Subdirektorat I Ditkrimum Polda Lampung, Komisaris Polisi (Kompol) Rosef Efendi mengatakan, JP sudah masuk daftar pencarian orang (DPO) sejak dua bulan lalu.

Baca juga: Potong Dana Irigasi, Anggota DPRD Lampung Timur Masuk Bui

"Pelaku sudah ditetapkan sebagai tersangka dan kita tangkap di Bogor. Pelaku adalah ketua salah satu asosiasi pengekspor kopi di Lampung," kata Rosef saat dihubungi, Sabtu (13/8/2022).

Menurut Rosef, JP diduga menggelapkan kopi milik korban berinisial SP pada tahun 2020 lalu. Total kerugian korban akibat penggelapan 59,5 ton kopi itu mencapai Rp 1.629.540.000.

Baca juga: Pertumbuhan Ekonomi Lampung Tertinggi di Indonesia, Indeks Kebahagiaan Ikut Naik

Berdasarkan hasil penyelidikan polisi, penggelapan komoditi ekspor unggulan Provinsi Lampung ini bermula saat korban SP mengirimkan puluhan tahun kopi ke gudang milik pelaku.

"Korban mengirim kopi itu untuk di-titip-jual-kan seharga Rp 1,6 miliar. Korban dijanjikan pembayaran satu bulan ke depan," kata Rosef.

Namun, uang pembayaran itu tidak kunjung diberikan kepada korban meski kopi itu sudah laku terjual.

Pelaku lalu dilaporkan oleh korban dengan tuduhan penggelapan.

Rosef mengatakan, pihaknya sempat dua kali memanggil pelaku untuk diperiksa. Namun, pelaku mangkir dan menghilang, hingga keberadaannya diketahui sedang di Bogor.

Rosef menambahkan, pelaku dijerat Pasal 372 KUHP tentang penggelapan dan terancam pidana 5 tahun penjara.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda
28th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

FX Rudy Mendadak Temui Gibran di Balai Kota, Ini yang Dibahas

FX Rudy Mendadak Temui Gibran di Balai Kota, Ini yang Dibahas

Regional
Ambilalih Lahan PT BSA, Sekelompok Petani di Lampung Merasa Diintimidasi

Ambilalih Lahan PT BSA, Sekelompok Petani di Lampung Merasa Diintimidasi

Regional
3 Kampung di Sikka Belum Teraliri Listrik, PLN: Kita Ajukan Tahun Ini

3 Kampung di Sikka Belum Teraliri Listrik, PLN: Kita Ajukan Tahun Ini

Regional
Bocah Kelas 5 SD di Cilacap Dicabuli 7 Orang Dewasa Viral, Terjadi sejak Korban Kelas 2 SD

Bocah Kelas 5 SD di Cilacap Dicabuli 7 Orang Dewasa Viral, Terjadi sejak Korban Kelas 2 SD

Regional
Meski Damai, Kasus Dugaan Kasat Lantas Polres Sikka Lecehkan IRT Tetap Diproses

Meski Damai, Kasus Dugaan Kasat Lantas Polres Sikka Lecehkan IRT Tetap Diproses

Regional
2 Anak di Bawah Umur Curi Motor di Perumahan Batam Demi Uang Jajan

2 Anak di Bawah Umur Curi Motor di Perumahan Batam Demi Uang Jajan

Regional
Pilih Sekda Solo, Gibran: Harus Satu Visi Misi dengan Saya

Pilih Sekda Solo, Gibran: Harus Satu Visi Misi dengan Saya

Regional
Ratusan Petani Lampung Tengah Berunjuk Rasa Protes Lahan PT BSA

Ratusan Petani Lampung Tengah Berunjuk Rasa Protes Lahan PT BSA

Regional
2 Oknum TNI AU Ribut dengan Pemandu Karaoke di Ambon, Motif Sedang Diselidiki

2 Oknum TNI AU Ribut dengan Pemandu Karaoke di Ambon, Motif Sedang Diselidiki

Regional
40 Hektar Hutan dan Lahan di Manggarai Timur Terbakar

40 Hektar Hutan dan Lahan di Manggarai Timur Terbakar

Regional
Suhu Panas di Semarang Mencapai Diprediksi 39 Derajat Celsius pada Jumat, Nomor Dua Setelah Surabaya

Suhu Panas di Semarang Mencapai Diprediksi 39 Derajat Celsius pada Jumat, Nomor Dua Setelah Surabaya

Regional
Berkas Perkara 'Bullying' Siswa SMP Cilacap Dilimpahkan ke Kejaksaan

Berkas Perkara "Bullying" Siswa SMP Cilacap Dilimpahkan ke Kejaksaan

Regional
BMKG: Sebaran Asap Karhutla Tidak Sampai Kepri

BMKG: Sebaran Asap Karhutla Tidak Sampai Kepri

Regional
Bayi Orangutan Kurus karena Dipelihara Warga di Kalbar Akhirnya Dievakuasi

Bayi Orangutan Kurus karena Dipelihara Warga di Kalbar Akhirnya Dievakuasi

Regional
Minibus Terguling Setelah Diseruduk Bus di Tol Jatingaleh Semarang

Minibus Terguling Setelah Diseruduk Bus di Tol Jatingaleh Semarang

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com