KLATEN, KOMPAS.com - Pencurian bendera merah putih marak terjadi di Kabupaten Klaten, Jawa Tengah.
Berdasarkan informasi, pencurian bendera merah putih ini terjadi di Kecamatan Jatinom dan Karangdowo.
Pelaku pencurian ini menyasar bendera merah putih yang dipasang warga di pinggir jalan.
Diketahui, pamasangan bendera merah putih dilakukan dalam rangka memeriahkan peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-77 Republik Indonesia yang jatuh pada Rabu, 17 Agustus 2022.
Baca juga: Pengibaran Bendera Merah Putih di Puncak Kawah Ijen Dibatasi Kurang dari 100 Orang
Kapolsek Jatinom Iptu Nahrowi mengatakan, berdasarkan informasi dari masyarakat, pencurian bendera merah putih di pinggir jalan terjadi pada Minggu (7/8/2022).
"Kejadian (pencurian bendera merah putih) Minggu kemarin," kata Nahrowi kepada Kompas.com, Jumat (12/8/2022).
Nahrowi mengatakan sudah mengganti bendera merah putih yang dicuri dengan yang baru. Pihaknya bersama anggota langsung memasangkan bendera merah itu di pinggir jalan.
"Karena kita berempati dengan masyarakat benderanya yang hilang itu langsung kita ganti dengan yang baru, ungkap dia.
Baca juga: Tak Ada Pengibaran Bendera Merah Putih Saat 17 Agustus di Puncak Gunung Raung
Mengenai apa motif dari pelaku mengambil bendera merah putih yang berada di pinggir jalan, pihaknya belum mengetahui karena masih diselidiki.
Kendati demikian, Nahrowi mengimbau warga yang memasang bendera merah putih di pinggir jalan untuk sama-sama merawat dan menjaga agar tidak hilang dicuri orang tak bertanggung jawab.
Terpisah, Kapolsek Karangdowo Iptu Masna mengatakan, pelaku yang mengambil bendera merah putih bersama tiangnya di Karangdowo sudah diketahui.
Pelakunya adalah anak-anak sekolah jenjang SMP. Mereka mengambil bendera bersama tiangnya yang dipasang di pinggir jalan depan salah satu perusahaan swasta di Karangdowo.
Bendera merah putih itu dipakai oleh anak-anak itu untuk berlarian. Setelah itu bendera merah putih beserta tiangnya dikembalikan lagi ke tempat asalnya.
"Sudah saya konfirmasi ke pimpinannya tidak mempermasalhkan itu. Dan dianggap permasalahan itu sudah selesai," katanya.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.