Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Keroyok Pengunjung Karaoke Pakai Sajam, 1 Wanita dan 5 Teman Prianya di Tanah Bumbu Kalsel Ditangkap

Kompas.com - 12/08/2022, 10:19 WIB
Andi Muhammad Haswar,
Ardi Priyatno Utomo

Tim Redaksi

BATULICIN, KOMPAS.com - Seorang wanita di Kabupaten Tanah Bumbu, Kalimantan Selatan (Kalsel) berinisial TH (46) bersama 5 teman prianya ditangkap polisi setelah melakukan pengeroyokan terhadap seorang pria.

Kepala Seksi Humas Polres Tanah Bumbu, AKP Ibrahim Made Rasa mengatakan, pengeroyokan itu terjadi di salah satu tempat karaoke di Kecamatan Sungai Loban pada, Kamis (11/8/2022) dini hari.

Ketika itu, korban JU (41) datang ke tempat karaoke bersama dengan 4 rekannya dan membuka salah satu room.

Baca juga: Korsleting, Tempat Karaoke Java Inn Bandungan Semarang Terbakar

"Tak lama kemudian datang para pelaku, seorang wanita dan 5 pria menggunakan mobil dan masing-masing membawa parang," ujar AKP Ibrahim Made Rasa saat dikonfirmasi, Kamis malam.

Setelah turun dari mobil, keenam pelaku langsung mengamuk dan mencari korban sambil menenteng parang.

Korban akhirnya terlihat oleh pelaku dan sempat terjadi perkelahian yang tidak seimbang menyebabkan korban tersungkur bersimbah darah dengan luka tebas di beberapa bagian tubuhnya.

"Para pelaku mengamuk dan mencari korban sehingga terjadi perkelahian hingga korban mengalami beberapa luka di bagian perut, kepala dan tangan sebelah kirinya," jelasnya.

Melihat korban tersungkur, keenam pelaku kemudian kabur meninggalkan tempat karaoke sementara korban cepat dilarikan ke klinik terdekat untuk diberi pertolongan medis.

"Beruntung nyawa korban terselamatkan," singkatnya.

Baca juga: Tempat Karaoke di Kawasan Terminal Penggaron Bakal Dirobohkan, Diganti Pedagang Buah

Menerima laporan adanya kasus pengeroyokan yang menyebabkan seorang pengunjung karaoke luka perah, petugas Reserse Kriminal Polres Tanah Bumbu langsung menuju lokasi kejadian untuk memintai keterangan sejumlah saksi.

Dari keterangan para saksi, identitas para pelaku akhirnya berhasil diketahui dan secepatnya dilakukan penangkapan terhadap para pelaku.

"Para pelaku ditangkap di tempat berbeda. Kita amankan sajam jenis parang yang gunakan untuk menebas korban," tambahnya.

Baca juga: Ada Pria Menari Erotis di Hotel dan Karaoke di Kebayoran Lama, Pemkot Jaksel Didesak Bertindak Tegas

Ibrahim menambahkan, untuk motif pengeroyokan belum bisa dipastikan karena para pelaku masih dalam pemeriksaan intensif penyidik.

"Motif untuk sementara belum diketahui. Nanti dilanjutkan perkembangannya karena masih pemeriksaan," pungkasnya.

Para pelaku akan dikenakan Pasal 170 KUHP tentang pengeroyokan dengan ancaman pidana di atas 5 tahun penjara.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bawaslu Bangka Belitung Rekrut 141 Panwascam, Digaji Rp 2,2 Juta

Bawaslu Bangka Belitung Rekrut 141 Panwascam, Digaji Rp 2,2 Juta

Regional
Polemik Bantuan Bencana di Pesisir Selatan, Warga Demo Minta Camat Dicopot

Polemik Bantuan Bencana di Pesisir Selatan, Warga Demo Minta Camat Dicopot

Regional
Pengakuan Pelaku Pemerkosa Siswi SMP di Demak, Ikut Nafsu Lihat Korban Bersetubuh

Pengakuan Pelaku Pemerkosa Siswi SMP di Demak, Ikut Nafsu Lihat Korban Bersetubuh

Regional
Raih Peringkat 2 dalam Penghargaan EPPD 2023, Pemkab Wonogiri Diberi Gelar Kinerja Tinggi

Raih Peringkat 2 dalam Penghargaan EPPD 2023, Pemkab Wonogiri Diberi Gelar Kinerja Tinggi

Kilas Daerah
Imbas OTT Pungli, Polisi Geledah 3 Kantor di Kemenhub Bengkulu

Imbas OTT Pungli, Polisi Geledah 3 Kantor di Kemenhub Bengkulu

Regional
Sejak Dipimpin Nana Sudjana pada September 2023, Pemprov Jateng Raih 10 Penghargaan

Sejak Dipimpin Nana Sudjana pada September 2023, Pemprov Jateng Raih 10 Penghargaan

Regional
KM Bukit Raya Terbakar, Pelni Pastikan Tidak Ada Korban Jiwa dan Terluka

KM Bukit Raya Terbakar, Pelni Pastikan Tidak Ada Korban Jiwa dan Terluka

Regional
Keruk Lahar Dingin Marapi, Operator Eskavator Tewas Terseret Arus Sungai

Keruk Lahar Dingin Marapi, Operator Eskavator Tewas Terseret Arus Sungai

Regional
Kronologi Pria Bunuh Istri di Tuban, Serahkan Diri ke Polisi Usai Minum Racun Tikus

Kronologi Pria Bunuh Istri di Tuban, Serahkan Diri ke Polisi Usai Minum Racun Tikus

Regional
Nobar Indonesia Vs Korsel di Rumah Dinas Wali Kota Magelang, Ada Doorprize untuk 100 Orang Pertama

Nobar Indonesia Vs Korsel di Rumah Dinas Wali Kota Magelang, Ada Doorprize untuk 100 Orang Pertama

Regional
Umumkan Tak Mau Ikut Pileg via FB, Ketua DPC PDI-P Solok Dicopot dan Tersingkir di DPRD

Umumkan Tak Mau Ikut Pileg via FB, Ketua DPC PDI-P Solok Dicopot dan Tersingkir di DPRD

Regional
Warga di Klaten Tewas Diduga Dianiaya Adiknya, Polisi Masih Dalami Motifnya

Warga di Klaten Tewas Diduga Dianiaya Adiknya, Polisi Masih Dalami Motifnya

Regional
KM Bukit Raya Terbakar, Ratusan Penumpang di Pelabuhan Dwikora Pontianak Batal Berangkat

KM Bukit Raya Terbakar, Ratusan Penumpang di Pelabuhan Dwikora Pontianak Batal Berangkat

Regional
Cari Ikan di Muara Sungai, Warga Pulau Seram Maluku Hilang Usai Digigit Buaya

Cari Ikan di Muara Sungai, Warga Pulau Seram Maluku Hilang Usai Digigit Buaya

Regional
Dendam Kesumat Istri Dilecehkan, Kakak Beradik Bacok Warga Demak hingga Tewas

Dendam Kesumat Istri Dilecehkan, Kakak Beradik Bacok Warga Demak hingga Tewas

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com