Bodewin menyebut, ASN yang menjadi orang tua asuh akan terus memberikan bantuan hingga sang anak terbebas dari stunting.
"Ada indikator yang dimiliki BKKBN soal anak penderita stunting. Jadi sepanjang anak asuh masih menderita stunting, kita terus menjadi orang tua asuh," kata dia.
Pj Wali Kota Ambon itu menambahkan, biaya yang dikeluarkan ASN untuk menjadi orang tua asuh tidak terlalu besar. Setelah dihitung, setiap ASN mengeluarkan biaya sekitar Rp 150.000 hingga Rp 200.000 per bulan.
Baca juga: Program Jiku Bata, Upaya Pemkot Ambon Membuat UMKM Tersenyum Saat ASN Gajian
"Tidak mahal juga menjadi orang tua asuh, karena sebulan itu mereka kasih makanan tambahan, susu, dan sebagainya," kata Bodewin.
Menurut Bodewin, makanan yang diberikan orang tua asuh kepada anak penderita stunting diatur sesuai dengan standar yang telah ditetapkan.
Setiap ASN, kata dia, juga tidak bisa memilih anak tertentu yang bakal menjadi anak asuhnya.
"Tugas kita adalah mendukung seluruh program pusat, ini arahan Presiden Jokowi. Kita harus peduli supaya generasi muda kita jadi berkualitas," jelas Bodewin.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.