Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Revitalisasi Kebun Binatang Jurung Solo, Gibran: Konsep Baru Tanpa Kandang, Tiket Masuk Terjangkau

Kompas.com - 11/08/2022, 18:14 WIB
Fristin Intan Sulistyowati,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi

SOLO, KOMPAS.com - Revitalisasi Taman Satwa Taru Jurug (TSTJ) atau Kebun Binatang Jurug Solo, Jawa Tengah, bakal segera dilaksanakan.

Peletakan batu pertama revitalisasi dijadwalkan pada Sabtu (13/8/2022).

"Besok Sabtu, langsung peletakan batu pertama sudah tahap final, sudah beres semua. Danaunya sudah kering habis (airnya), ini kami mulai tutup total langsung membenahi kandang-kandang," kata Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka, di Balai Kota Solo, pada Kamis (11/8/2022).

Putra Sulung Presiden Joko Widodo (Jokowi) itu mengatakan, revitalisasi bakal terbagi menjadi dua fase.

Baca juga: Soal Pembangunan Islamic Center Solo, Gibran Komitmen Tidak Relokasi Warga Sebelum Ada Kepastian

 

Rinciannya, fase pertama akan berakhir pada akhir 2023.

Kemudian, dilanjutkan fase kedua. Saat fase inilah hewan akan diungsikan sementara.

Namun, untuk secara teknisnya, Gibran belum mau menjelaskan.

"Ya diungsikan dulu, nanti hari Sabtu akan diterangkan semua dengan master desainnya. Tunggu Sabtu," ujar dia.

Gibran mengatakan, pada desain Kebun Binatang Jurung ini, akan dilengkapi fasilitas pendukung baik untuk para satwa dan para pengunjung.

 

"Di dalam dibuat pulau kecil, bikin restoran juga yang menghadap ke Sabana," kata dia.

"Konsepnya bagus, kandang hilang, tapi nanti dibatasi sungai-sungai gitu, biar hewan enggak loncat. Tapi enggak ada yang terkurung konsepnya," ujar dia.

Baca juga: Gibran Rakabuming Raka Beri Oleh-oleh Keris untuk Dream Theater

Harga tiket kebun binatang ini nantinya akan mengalami sedikit kenaikan. 

"Nanti dibahas hari Sabtu, komitmen saya jangan terlalu banyak naik. Masih terjangkau. Dengan kelas seperti itu, saya kira sangat sepadan dengan harganya," ujar dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Faktor Ekonomi, 5 Smelter Timah yang Disita Kejagung akan Dibuka Kembali

Faktor Ekonomi, 5 Smelter Timah yang Disita Kejagung akan Dibuka Kembali

Regional
Soal Temuan Kerangka Wanita di Pekarangan Rumah Residivis Pembunuhan, Ada Bekas Luka Bakar

Soal Temuan Kerangka Wanita di Pekarangan Rumah Residivis Pembunuhan, Ada Bekas Luka Bakar

Regional
Pencarian Dokter RSUD Praya yang Hilang Saat Memancing di Laut Dihentikan

Pencarian Dokter RSUD Praya yang Hilang Saat Memancing di Laut Dihentikan

Regional
Dampak Banjir Demak, Ancaman Hama dan Produksi Kacang Hijau Bagi Petani

Dampak Banjir Demak, Ancaman Hama dan Produksi Kacang Hijau Bagi Petani

Regional
Direktur Perumda Air Minum Ende Nyatakan Siap Maju Pilkada 2024

Direktur Perumda Air Minum Ende Nyatakan Siap Maju Pilkada 2024

Regional
Awal Mula Temuan Kerangka Wanita di Wonogiri di Pekarangan Rumah Residivis Kasus Pembunuhan

Awal Mula Temuan Kerangka Wanita di Wonogiri di Pekarangan Rumah Residivis Kasus Pembunuhan

Regional
[POPULER REGIONAL] Alasan Kapolda Ancam Copot Kapolsek Medan Kota | Duel Bos Sawit dengan Perampok di Jambi

[POPULER REGIONAL] Alasan Kapolda Ancam Copot Kapolsek Medan Kota | Duel Bos Sawit dengan Perampok di Jambi

Regional
Sindir Pemerintah, Warga 'Panen' Ikan di Jalan Berlubang di Lampung Timur

Sindir Pemerintah, Warga "Panen" Ikan di Jalan Berlubang di Lampung Timur

Regional
Pria Ini Curi Sekotak Susu karena Anaknya Menangis Kelaparan, Dibebaskan dan Diberi 13 Kotak

Pria Ini Curi Sekotak Susu karena Anaknya Menangis Kelaparan, Dibebaskan dan Diberi 13 Kotak

Regional
Saat Dua Bule Eropa Ikut Halalbihalal di Magelang, Awalnya Dikira Pesta Pernikahan

Saat Dua Bule Eropa Ikut Halalbihalal di Magelang, Awalnya Dikira Pesta Pernikahan

Regional
Pilkada Nunukan, Ini Syarat Dukungan Jalur Partai dan Independen

Pilkada Nunukan, Ini Syarat Dukungan Jalur Partai dan Independen

Regional
Pilkada Kabupaten Semarang, Belum Ada Partai yang Buka Pendaftaran Bakal Calon Bupati

Pilkada Kabupaten Semarang, Belum Ada Partai yang Buka Pendaftaran Bakal Calon Bupati

Regional
Protes, Pria Berjas dan Berdasi di Palembang Mandi di Kubangan Jalan Rusak

Protes, Pria Berjas dan Berdasi di Palembang Mandi di Kubangan Jalan Rusak

Regional
Sebuah Mobil Terlibat Kecelakaan dengan 4 Motor, Awalnya Gara-gara Rem Blong

Sebuah Mobil Terlibat Kecelakaan dengan 4 Motor, Awalnya Gara-gara Rem Blong

Regional
Rektor Unpatti Bantah Aksi Mahasiswa, Jamin Ada Ruang Aman di Kampus

Rektor Unpatti Bantah Aksi Mahasiswa, Jamin Ada Ruang Aman di Kampus

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com